Piala AFF U-16 2022: Timnas Indonesia U-16 Hadapi Vietnam di Laga Selanjutnya, Bima Sakti Siap Pelototi Rekaman Pertandingan Lawan

oleh Hery Kurniawan diperbarui 04 Agu 2022, 02:10 WIB
Pelatih Bima Sakti menyebut, Timnas Indonesia U-16 mengalami perkembangan positif setelah menggelar pemusatan latihan selama sepekan di Yogyakarta. (dok. PSSI)

Bola.com, Sleman - Timnas Indonesia U-16 telah menyelesaikan dua pertandingan di Piala AFF U-16 2022. Dari dua laga itu, tim asuhan Bima Sakti selalu meraih kemenangan.

Pada 31 Juli 2022 lalu, Timnas Indonesia U-16 berhasil mengalahkan Filipina dengan skor 2-0. Kemudian pada Rabu (3/8/2022) malam WIB lalu, Garuda Asia mengandaskan Singapura dengan skor sangat telak 9-0.

Advertisement

Kemenangan di dua laga itu membuat Timnas Indonesia berada di atas angin. Kini mereka ada di puncak klasemen sementara Grup A Piala AFF U-16 2022. Garuda Asia mengoleksi enam poin, sama dengan Vietnam. Namun, mereka unggul dalam hal selisih gol.

Dalam laga terakhir Grup A, Sabtu (6/8/2022) nanti, Timnas Indonesia U-16 akan berhadapan dengan Vietnam. Laga ini akan sangat menentukan langkah kedua tim untuk lolos ke semifinal.

Pelatih Timnas Indonesia U-16, Bima Sakti menyatakan timnya siap menghadapi Vietnam dalam laga terakhir fase grup. Bima Sakti sudah memiliki rekaman video pertandingan tim asuhan Nguyen Quoc Tuan itu.

"Untuk pertandingan lawan Vietnam, kami harus persiapkan diri lebih baik. Tadi saya sudah memberikan tugas kepada asisten pelatih untuk melihat pertandingan Vietnam saat melawan Filipina," katanya.

2 dari 5 halaman

Siap Pelototi Video Vietnam

Bima Sakti memberikan instruksi dalam sesi latihan Timnas Indonesia U-16 di Stadion UNY, Selasa (2/8/2022) (Dok. PSSI)

 

Bima Sakti kemudian menjelaskan dirinya, staf pelatih, juga para pemain Timnas Indonesia U-16 siap memelototi video itu. Tujuannya tentu saja untuk membaca permainan Vietnam.

Dengan demikian, Bima Sakti bisa mencari cara agar para pemain mengantisipasi permainan Vietnam yang bisa saja mengejutkan pada laga terakhir Grup A nanti.

"Video akan kami tonton H-1 pertandingan. Besok Kami akan evaluasi video pertandingan hari ini," jelas Bima Sakti.

3 dari 5 halaman

Masih Harus Perbaiki Banyak Hal

Timnas Indonesia U-16 berhasil meraih kemenangan telak 9-0 atas Singapura dalam laga Grup A Piala AFF U-16 2022 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Rabu (3/8/2022). (Dok. PSSI)

Eks pelatih Timnas Indonesia senior itu kemudian berbicara mengenai laga melawan Singapura. Meski menang besar dalam laga itu, Muhammad Iqbal Gwijangge dan kolega dirasa masih harus memperbaiki banyak hal.

"Artinya walaupun kami menang, tapi tidak boleh cepat puas, tidak boleh euforia terlalu tinggi. Saya berharap masyarakat jangan terlalu memuji pemain," ujar Bima Sakti.

"Tim ini belum ada apa-apa, tim ini masih banyak kekurangan harus banyak belajar lagi. Yang penting berproses dengan baik. Vietnam tim yang bagus, semoga pemain bisa recovery," lanjut pelatih Timnas Indonesia U-16 itu.

 

4 dari 5 halaman

Berharap Suporter Lebih Banyak

Jumlah penonton Timnas Indonesia U-16 versus Filipina pada laga perdana Grup A Piala AFF U-16 2022 di Stadion Maguwoharjo, Minggu (31/7/2022) malam WIB, hanya disaksikan 1400 penonton. (Bola.com/Hery Kurniawan)

Dalam dua laga Timnas Indonesia U-16 di Piala AFF U-16 2022, animo suporter tidak terlalu bagus. Stadion Maguwoharjo yang menjadi arena dua laga itu hanya diisi sedikit suporter.

Bima berharap hal itu berubah pada laga melawan Vietnam nanti. Laga itu sangat penting bagi perjuangan Garuda Asia di Piala AFF U-16 2022.

 

5 dari 5 halaman

Respek Terhadap Lawan

Pemain Timnas Indonesia U-16, Arkhan Kaka Putra (tengah), merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Filipina pada ajang Piala AFF U-16 2022 di Stadion Maguwoharjo, Sleman pada Minggu (31/7/2022) malam WIB. (Dok. PSSI)

Bima Sakti menyadari rivalitas yang belakangan berkembang antara Indonesia dan Vietnam di dunia sepak bola. Namun, Bima Sakti berharap laga melawan Vietnam tetap berjalan lancar, tanpa ada kejadian-kejadian yang seharusnya tidak terjadi.

"Kami berharap suporter banyak karena lawannya Vietnam. Saya pikir media juga harus mengemas berita yang baik," ujar Bima Sakti

"Saya ajari pemain, situasi apa saja pemain ada yang cedera, bola buang keluar. Menjatuhkan lawan tolong bantu lawan bangun. Kami ajari pemain untuk respect kepada siapa saja, tapi tetap fight. Kami ingin menang melawan Vietnam," tegas pelatih Timnas Indonesia U-16 itu.