Bola.com, London - Penyerang Chelsea, Callum Hudson-Odoi dikabarkan mengatakan kepada The Blues bahwa dia ingin meninggalkan klub demi bermain secara reguler.
Pemain berusia 21 tahun telah berjuang untuk menjadi bagian dari rencana Thomas Tuchel. Ia bersaing dengan Timo Werner, Mason Mount, Kai Havertz, Hakim Ziyech dan Christian Pulisic.
Hudson-Odoi juga menikmati tugas singkat sebagai bek sayap di bawah Tuchel. Tetapi, dia juga sekarang mendapat saingan dari Reece James, Ben Chilwell dan Marc Cucurella untuk peran itu.
Hudson-Odoi hanya membuat 27 penampilan di semua kompetisi untuk Chelsea pada musim 2021/2022, 11 di antaranya di Liga Inggris.
Kalah Bersaing
Callum Hudson-Odoi hanya mengumpulkan tiga gol dan empat assist. Kontraknya di Stamford Bridge hanya tinggal dua tahun lagi.
Hudson-Odoi memang memainkan peran aktif dalam periode pramusim, tetapi dia tidak berada dalam skuad Tuchel dalam laga perdana Premier League melawan Everton.
Laporan sebelumnya mengklaim bahwa Chelsea sedang mempertimbangkan untuk melepas sang penyerang musim panas ini. Menurut Sky Sports News, Sabtu (7/8/2022), dia sekarang telah memberi tahu klub London Barat itu bahwa dia ingin memajukan kariernya di tempat lain.
Klub yang Berminat
Hudson-Odoi tidak kekurangan tawaran jika dia ingin keluar dari Stamford Bridge.
Borussia Dortmund, Juventus dan dua klub Liga Inggris yang tidak disebutkan namanya, satu di antaranya diyakini diyakini Southampton, dikatakan tertarik meminjam Hudson-Odoi.
Lulusan akademi Chelsea membuat 125 penampilan untuk tim utama klub di semua kompetisi, mencatatkan 16 gol dan 20 assist.
Sumber: Sports Mole
Hasil Laga Perdana
Chelsea menang tipis dengan skor 1-0 ketika berjumpa Everton pada pekan pertama Liga Inggris 2022/2023. Meski demikian, manajer Thomas Tuchel menganggap raihan tersebut sebagai kemenangan yang fantastis.
Laga Everton vs Chelsea dimainkan di Goodison Park, Sabtu (6/8/2022). Chelsea bermain cukup bagus dan akhirnya membawa pulang tiga poin lewat gol penalti Jorginho menjelang akhir babak pertama.
Chelsea cukup dominan jika patokannya adalah ball possesion. The Blues punya 63 persen penguasaan bola berbanding 37 persen untuk Everton. Chelsea juga melepas 15 shots sepanjang laga dan Everton hanya melepas delapan kali. Kendati begitu, dari sudut padang lain, Chelsea sempat berada dalam situasi sulit pada periode akhir babak kedua.