Bola.com, Jakarta - Piala Dunia 2022 tidak akan menyuguhkan aksi-aksi pemain seperti Erling Haaland, Alexander Isak, dan Victor Osimhen. Fans paling tidak harus menunggu hingga 2026 untuk menyaksikan ketiganya berlaga di Piala Dunia.
Meski demikian, masih ada sejumlah nama pemain muda berbakat yang bakal berlaga di Piala Dunia 2022. Meski usianya masih muda, para pemain itu memiliki kemampuan kelas dunia.
Mereka tampil luar biasa baik di level klub hingga bagi tim nasionalnya. Di timnas, para pemain ini bahkan mampu menembus skuad inti.
Mereka tampil memukau dan namanya pasti akan turut serta di Piala Dunia 2022, asalkan tidak mengalami cedera. Jika bermain bagus di Piala Dunia, tentu saja nama mereka akan semakin melambung dan harga jualnya makin mahal.
Berikut lima nama pemain muda yang siap mengguncang Piala Dunia 2022. Kelima nama ini wajib disimak aksinya mulai tanggal 21 November hingga 18 Desember 2022.
1. Jonathan David
Kanada tidak hanya memiliki Alphonso Davies, tapi juga striker berusia 22 tahun, Jonathan David. Dia sudah mencatatkan 32 caps dan mencetak 21 gol bagi Timnas Kanada.
Pemain yang mengidolakan Samuel Eto'o itu bermain bagus di Ligue 1 dan turut mengantarkan Lille juara liga. Pria yang lahir di New York City, AS ini juga mengaku tidak sabar berlaga di Piala Dunia 2022.
David harus membuktikan diri karena Kanada akan satu grup dengan Belgia, Kroasia, dan Maroko. Belgia seharusnya merupakan lawan yang tidak asing karena dia pernah bermain di Liga Belgia bersama Gent.
2. Lautaro Martinez
Lautaro Martinez gagal tampil di Piala Dunia 2018 karena kalah bersaing dengan para striker senior. Padahal setahun sebelumnya, Lautaro jadi mesin pencetak gol bagi Timnas Argentina U-20.
Kini di usianya yang memasuki 24 tahun, namanya di skuad Argentina untuk Piala Dunia 2022 pastinya aman jika dia tidak mengalami cedera. Pemain yang sudah mencatat 32 caps dan 20 gol bagi timnas senior Argentina adalah tandem yang pas bagi Lionel Messi.
"Dia adalah penyerang yang sangat lengkap. Dia mencetak gol dengan mudah, tetapi dia juga melakukan lebih banyak lagi. Dia kuat, dia bisa menahan bola, dia bisa menggiring bola," ujar Lionel Messi mengomentari kemampuan striker Inter Milan ini.
3. Christopher Nkunku
Nkunku berhasil mengalahkan Erling Haaland dan Robert Lewandowski saat meraih gelar player of the season Bundesliga musim lalu bersama RB Leipzig. Dia mengoleksi gabungan 33 gol dan assist dalam 34 penampilannya di Bundesliga 2021/2022.
Penampilan memukau sang gelandang serang yang juga bisa beroperasi striker ini membuat Timnas Prancis memberi kesempatan kepadanya. Di Piala Dunia 2022, Nkunku bakal membentuk trio maut Prancis bersama Kylian Mbappe dan Karim Benzema.
"Christopher Nkunku bahkan lebih berbahaya sebagai striker atau di belakang daripada di sayap. Dia mengejutkan baik di udara untuk seseorang yang tidak setinggi itu dan menjadi nilai tambah," ujar pelatih Prancis, Didier Deschamps mengomentari pemain yang memiliki 6 caps bagi Les Blues.
4. Darwin Nunez
Uruguay selalu memiliki regenerasi di lini depan dari masa ke masa. Mulai dari Alvaro Recoba, Diego Forlan, Edinson Cavani, Luis Suarez, dan kini muncul Darwin Nunez.
Pemain yang masih berusia 23 tahun ini memang baru mencatatkan 11 caps dan dua gol bagi Uruguay. Namun di level klub, Nunez mampu menjadi mesin gol bagi Benfica.
Hal ini yang membuat Liverpool kepincut untuk meminangnya. Sebelum membuktikan di ajang Piala Dunia, dia harus unjuk gigi terlebih dahulu di Liga Premier Inggris musim ini.
5. Dusan Vlahovic
Tidak hanya Kroasia, Serbia juga berpeluang mengguncang ajang Piala Dunia. Negara pecahan Yugoslavia ini memiliki playmaker handal Sergej Milinković-Savić hingga striker muda berbakat Dusan Vlahovic.
Vlahovic merupakan pemain berusia 22 tahun yang sudah membuat 14 caps serta 7 gol bagi Serbia. Di level klub, striker Juventus ini telah mencapai 45 gol dalam 73 penampilan selama tiga musim terakhir di Serie A.
Hal ini yang membuatnya makin percaya diri tampil di Piala Dunia 2022 bersama generasi emas Serbia. "Saya benar-benar terobsesi dengan mencetak gol, itu seperti kecanduan," kata pemain yang pernah bercita-cita sebagai dokter ini.
Sumber: Sportkeeda