Bola.com, Jakarta - Spekulasi baru datang menghinggapi raksasa Spanyol, Barcelona. Bek sayap Blaugrana asal Amerika Serikat, Sergino Dest semakin berpeluang meninggalkan Camp Nou.
Namanya tidak ada lagi di skuad Barcelona. Termasuk saat pekan pertama La Liga 2022/2023, ketika Barcelona ditahan imbang Rayo Vallecano akhir pekan kemarin.
Situasi ini akan membuat rumor Sergino Dest menuju Manchester United bertambah kuat. Setan Merah dilaporkan berpotensi mengamankan jasa Sergino Dest dari Barcelona.
Gantikan Wan-Bissaka?
Manchester United diketahui akan merekrut bek kanan baru. Erik ten Hag dilaporkan ingin mendepak Aaron Wan-Bissaka di musim panas ini sehingga ia butuh bek kanan penggantinya.
Sebenarnya ada banyak nama yang dikaitkan dengan MU. Salah satunya adalah bek kanan Barcelona, Sergino Dest.
Sport melaporkan bahwa kans MU mendatangkan Dest cukup besar. Karena sang bek bakal dijual Barcelona di musim panas ini.
Skuad Gemuk
Sejak bursa transfer dibuka, nama Dest masuk dalam daftar jual Barcelona. Xavi tidak membutuhkan jasa sang bek di timnya.
Ia menilai bek Timnas Amerika Serikat itu tidak cocok dengan gaya bermainnya. Sehingga ia memilih untuk melepasnya di musim panas ini.
Xavi benar-benar serius ingin mendepak Dest. Sang bek tidak masuk dalam skuat Barcelona saat menghadapi Rayo Vallecano, meski sang bek dikabarkan tidak mengalami cedera.
Jalin Komunikasi
Laporan itu mengklaim bahwa Barcelona dan Manchester United sebenarnya sudah saling berdiskusi dalam beberapa pekan terakhir.
Manchester United sudah mengutarakan ketertarikannya terhadap Dest. Sementara Barcelona juga siap menjual sang bek ke MU.
Barcelona menginginkan sekitar 20 juta Euro saja untuk Dest. Jika MU memenuhi permintaan mereka, maka Dest akan dilepas ke MU.
Ingin Bertahan
Dalam sebuah wawancara baru-baru ini, Dest menegaskan bahwa ia tidak mau meninggalkan Barcelona di musim panas ini.
Ia merasa masih layak membela Las Azulgrana. Jadi ia akan bertahan dan memperjuangkan tmepatnya di skuat Xavi.
Sumber: Sport
Disadur dari: Bola.net (Serafin Unus Pasi, published 15/8/2022)