7 Bintang Yang Siap Ucapkan Selamat Tinggal di Piala Dunia 2022 Qatar

oleh Choki Sihotang diperbarui 19 Agu 2022, 20:45 WIB
Karim Benzema menjadi salah satu aktor utama di balik kesuksesan Real Madrid pada musim ini usai berhasil meraih trofi Liga Champions dan gelar juara Liga Spanyol. Dipercaya tampil sebanyak 46 kali di semua kompetisi, ia mampu melesatkan 44 gol dan 15 assist untuk Los Blancos. Perannya nyaris tak tergantikan di lini depan skuat asuhan Carlo Ancelotti. Bahkan, Benzema diprediksi akan menjadi kandidat kuat peraih Ballon d'Or tahun ini. (AFP/Pierre-Philippe Marcou)

Bola.com, Jakarta - Piala Dunia 2022 sudah di depan mata. Selain kebahagiaan publik dunia, Qatar 2022 juga menjadi penanda bagi sebagian bintang lapangan hijau untuk mengucapkan perpisahan.

Jika tak ada aral melintang, turnamen sepak bola terakbar di bawah kolong langit ini mulai berputar pada 21 November 2022 mendatang. Sayang, beberapa bintang sepak bola terbesar seperti Erling Haaland, Mohamed Salah, Marco Verratti, dan David Alaba tak akan tampil di Qatar setelah tim nasional masing-masing gagal lolos.

Advertisement

Piala Dunia 2022 juga akan menjadi hajatan bergengsi terakhir bagi sederet pemain top lantaran fantor usia. Di bawah ini tujuh di antaranya, dilansir sportskeeda.

 

2 dari 8 halaman

Luis Suarez (Uruguay)

Luis Suarez menyapa para fans saat upacara penyambutan sebagai pemain baru Nacional di Stadion Gran Parque Central, di Montevideo, pada 31 Juli, 2022. Luis Suarez kembali ke Uruguay untuk bergabung dengan Nacional, klub tempat ia memulai karirnya 17 tahun lalu sebagai salah satu striker terbaik di generasinya. (AFP/Pablo Porciuncula)

Luis Suarez masih merupakan pemain hebat. Mantan tukang gedor Ajax, Liverpool, dan Barcelona itu kini berusia 35 tahun.

Meski begitu, striker lincah yang kini bermain untuk klub Uruguay, Nacional, masih mendapat satu tempat di starting XI La Celeste di Qatar nanti. Mampukah El Pistolero bicara banyak di Piala Dunia 2022? Kita tunggu.

 

3 dari 8 halaman

Karim Benzema (Prancis)

Penyerang Prancis, Karim Benzema membawa bola saat bertanding melawan Kroasia pada laga keempat Grup A1 UEFA Nations League 2022/2023 di Stade de France di Saint-Denis, di Paris, Selasa (14/6/2022). Kroasia menang tipis atas Prancis 1-0. (AP Photo/Thibault Camus)

Karim Benzema dibawa kembali ke Timnas Prancis pada 2021 setelah enam tahun absen. Tombak yang beranjak sepuh itu tampil luar biasa bersama Les Bleus dan Real Madrid dalam beberapa waktu terakhir.

Benzema yang sekarang berusia 34 tahun. Publik berharap dirinya bisa memberikan kontribusi luar biasa di Piala Dunia 2022. Terlebih Prancis datang sebagai juara bertahan.

 

4 dari 8 halaman

Luka Modric (Kroasia)

Luka Modric sukses membawa Kroasia hingga babak final pada Piala Dunia edisi sebelumnya. Sayangnya, mereka dikalahkan Prancis dengan skor 2-4. Pemain 36 tahun tersebut tentu masih berambisi untuk membawa timnya menjuarai ajang tersebut di Piala Dunia 2022 Qatar nanti. Kini, Modric telah memegang 152 caps dengan mencetak 22 gol. Kroasia sendiri akan tergabung ke dalam Grup F bersama Belgia, Maroko, dan Kanada. (AFP/Pool/Stuart Franklin)

Menolak tua, itulah Modric. Empat tahun lalu di Rusia, gelandang pekerja keras kepunyaan Real Madrid itu menyabet Golden Ball usai didapuk sebagai Pemain Terbaik Piala Dunia 2018.

Berusia 37 tahun tak membuat Modric mati kutu. Sebaliknya, dia tetap jadi andalan sekaligus motor serangan Kroasia di Piala Dunia 2022. Jika di Rusia dia membawa negaranya ke final, bagaimana dengan di Qatar nanti?

 

5 dari 8 halaman

Lionel Messi (Argentina)

Lionel Messi menyumbangkan satu gol saat Timnas Argentina menang 3-1 atas Venezuela pada laga ke-17 kualifikasi Piala Dunia 2022 zona CONMEBOL di Estadio Alberto J. Armando, Sabtu (26/3/2022) pagi WIB. (AP Photo/Natacha Pisarenko)

Lionel Messi bisa dibilang pesepak bola terhebat sepanjang masa. Berbekal tujuh kali memenangkan Ballon d'Or membuat La Pulga sosok istimewa. Dia dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Copa America 2021 setelah membimbing Argentina meraih kemenangan pertama mereka di kompetisi itu sejak 1993.

Messi telah mencetak 86 gol dan memberikan 51 assist dalam 162 penampilan untuk La Albiceleste dalam karier internasionalnya. Piala Dunia adalah satu-satunya trofi yang belum pernah dimenangkan bintang berusia 37 tahun. Nah, sekarang kita akan melihat penerus Diego Maradona itu mengangkat piala di Qatar. Semoga...

 

6 dari 8 halaman

Cristiano Ronaldo (Portugal)

Selebrasi kapten Timnas Portugal, Cristiano Ronaldo usai mencetak gol ke gawang Maroko pada matchday kedua Grup B Piala Dunia 2018. (Byline / Source / Credit Francisco LEONG / AFP)

Cristiano Ronaldo adalah pencetak gol terbanyak sepanjang masa dalam sepak bola internasional pria. Dia telah mencetak 117 gol dan 42 assist dalam 189 penampilan untuk Timnas Portugal.

Dua tahun lebih tua dari Messi, CR7 kini 37 tahun. Seperti halnya Messi, Ronaldo juga belum pernah merasakan manisnya gelar juara Piala Dunia. Oleh sebab itulah, pilar Manchester United tersebut bakal bermain habis-habisan demi merealisasikan mimpi besar di ajang terbesar.

 

7 dari 8 halaman

Marco Reus (Jerman)

Marco Reus. Gelandang Jerman berusia 32 tahun yang kini memasuki musim ke-10 bersama Borussia Dortmund ini mampu mencetak 9 gol ke gawang Bayern Munchen yang dikawal Manuel Neuer dari total 30 laga termasuk saat ia memperkuat Borussia Monchengladbach. (AFP/Ina Fassbender)

Publik tak pernah meragukan Marco Reus sebagai penyerang terbaik di generasinya. Sayang, keterlibatannya di timnas Jerman terbatas karena cedera.

Pemain Borussia Dortmund berusia 33 tahun itu hanya tampil 48 kali untuk Die Mannschaft dalam kariernya dengan torehan 15 gol dan 14 assist. Mengingat ketatnya persaingan di lini tengah Tim Panser, tak ada alasan bagi Reus untuk menyia-nyiakan momen terakhirnya.

 

8 dari 8 halaman

Thiago Silva (Brasil)

Thiago Silva. Bek tengah Chelsea ini telah menjabat kapten Timnas Brasil sejak 2013. Tim Samba dibawanya menjadi juara Piala Konfederasi 2013 dan juara Copa America 2019. Total telah mengoleksi 101 caps dengan mencetak 7 gol sejak debutnya pada 12 Oktober 2008. (AFP/Mauro Pimentel)

Brasil tidak memiliki kekurangan bek kelas dunia menuju Piala Dunia 2022. Bek tengah Chelsea berusia 37 tahun ini akan menjadi pemain utama mereka di sepertiga pertahanan. Sebagai seorang veteran, Silva masih merupakan defender tokcer meskipun dia sudah tak muda lagi.

Ini sangat mungkin menjadi Piala Dunia terakhir Silva dan Brasil dianggap sebagai favorit untuk melanjutkan dan menjadi juara dunia untuk kesekian kalinya. Jika mereka ingin mencapai itu, mereka sudah tepat memiliki Silva.

 

Berita Terkait