Bola.com, Sleman - Laga antara PSS Sleman melawan Persib Bandung di pekan kelima BRI Liga 1 2022/2023, Jumat (19/8/2022) tak akan dilupakan Hokky Caraka. Dalam laga itu, Hokky kembali tampil di level profesional bersama PSS.
Musim lalu, Hokky menjalani debut di BRI Liga 1.
Kali ini, Hokky bahkan tampil sebagai starter. Namun, ia tidak bermain penuh di laga itu. Pada pertengahan babak kedua, Hokkky diganti oleh Boaz Solossa.
Pemain berusia 18 tahun itu memang terlihat gugup di awal pertandingan. Namun, dengan berjalannya laga ia bisa mulai menikmati peran yang ia emban.
Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro berkomentar terkait debut Hokky. Seto pun membeberkan alasannya berani memasang Hokky sebagai starter di laga melawan tim besar seperti Persib Bandung.
"Hokky Caraka kami turunkan karena progres di latihan," jelasnya.
Butuh Proses
Seto menyebut Hokky Caraka masih memiliki banyak kekurangan. Ia pun menyebut debut pemain kelahiran Gunungkidul, DIY ini tidak terlalu spesial.
"Ada beberapa kekurangan mungkin karena jam terbang. Harus kita perbaiki secara umum Hokky tampil bagus enggak, jelek juga enggak, setengah setengah," ujar Seto.
Lebih lanjut, Seto berharap Hokky bisa terus meningkatkan level permainannya. Sehingga pemain Timnas Indonesia U-19 ini bisa berkontribusi di PSS Sleman pada masa mendatang.
"Mudah-mudahan dengan proses ini Hokky menjadi lebih baik bisa membantu tim ini menjadi lebih baik," harap Seto.
Lini Depan Bermasalah
PSS Sleman memang memiliki masalah cukup pelik di lini depan pada awal musim BRI Liga 1 2022/2023. Hingga pekan kelima, PSS baru mencetak lima gol.
Kelima gol itu pun tidak datang dari striker mereka. Bek tengah, Tallysson Duarte menjadi top skor sementara PSS sejauh ini.
Sementara itu Ze Valente, Dave Mustaine, dan Todd Ferre masing-masing mencetak satu gol. Para penyerang yang dimiliki PSS seperti Mychell Chagas, Boaz Solossa, Hokky Caraka, dan Riki Dwi Saputro belum bisa mencetak gol.
Pesan dari Seto
Nama Hokky Caraka meledak di Piala AFF U-19 2022. Dia mencetak empat gol dalam turnamen itu.
Bermain reguler tentu saja menjadi keinginan setiap pemain PSS di level first team. Mengetahui hal tersebut, coach Seto secara lugas memberikan pesan kepada Hokky untuk terus meningkatkan kualitas dalam latihan reguler sehingga persaingan antar pemain pun menjadi kebiasaannya.
“Keberlangsungan dalam latihan dengan peningkatan kualitas yang pasti itu berpengaruh pada semua pemain, tidak hanya Hokky saja. Di usianya yang muda, Hokky memiliki waktu yang panjang namun jangan terlena dengan hal tersebut,” ungkapnya.
Baca Juga
Budi Sudarsono Berharap Hokky Caraka dan Ramadhan Sananta Bisa Berkembang demi Timnas Indonesia: Potensinya Ada, Cuma Butuh Jam Terbang!
Menerka Peluang Sananta, Witan, Egy, Hokky dan Marselino Tampil saat Timnas Indonesia Melawan Jepang: Wajib Maksimal walau Jadi Pelapis
Shin Tae-yong Panggil Striker Muda PSS Hokky Caraka ke Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024