MotoGP: Miguel Oliveira Tolak Tawaran GASGAS

oleh Wiwig Prayugi diperbarui 29 Agu 2022, 20:15 WIB
Miguel Oliveira mencatatkan sejarah sebagai pembalap pertama yang menjuarai ajang balap MotoGP di Sirkuit Jalan Raya Mandalika, Lombok, Indonesia. Mengawali balapan posisi ke-7, pembalap tim pabrikan KTM ini mampu melesat jadi yang terdepan di basahnya aspal Mandalika. (AFP/Bay Ismoyo)

Bola.com, Jakarta - Miguel Oliveira menolak bergabung dengan pabrikan Spanyol yang diakuisisi KTM pada 2020, GASGAS untuk MotoGP 2023. 

Saat ini, Oliveira masih membela Red Bull KTM Factory Racing. Namun, tempatnya itu sejak Juni lalu dipastikan bakal diambil alih Jack Miller musim depan. Ia sempat mendapatkan tawaran dari KTM untuk bertahan dan dikembalikan ke Tech 3 KTM Factory Racing, tetapi ia menolak mentah-mentah.

Advertisement

Setelah batal mencapai kata sepakat dengan Gresini Racing, Oliveira kemudian melakukan negosiasi dengan Aprilia Racing.

Rencananya, ia akan diletakkan di WithU RNF Racing, serta mendapatkan motor sekaligus kontrak pabrikan. Namun, godaan lain mendatanginya di sela Seri Austria dua pekan lalu.

 

2 dari 3 halaman

Pol Espargaro

Pembalap Repsol Honda, Pol Espargaro, akan mengawali balapan MotoGP Argentina di posisi keempat. (AFP/Juan MABROMATA)

Dalam pekan balap di Red Bull Ring itu, Pierer Mobility mengumumkan bahwa GASGAS akan masuk ke MotoGP mulai 2023. Mereka akan melebur dengan Tech 3 Racing dan berstatus tim pabrikan. Namun, motor yang mereka pakai akan benar-benar identik dengan RC16 yang dipakai Red Bull KTM Factory Racing.

Pol Espargaro dipastikan menjadi pembalap GASGAS. Remy Gardner sempat dirumorkan bakal jadi rider kedua. Namun, Direktur KTM/GASGAS Motorsport, Pit Beirer, menyatakan pihaknya memberikan proposal baru kepada Oliveira. CEO Pierer Mobility, Stefan Pierer, juga menegaskan pihaknya takkan memilih Gardner.

"Yang jelas bukan Remy. Augusto Fernandez akan jadi pilihan yang logis. Namun, kini keputusan ada di tangan Miguel. Kami sudah menawarkannya kontrak tiga tahun, sehingga ia bisa punya stabilitas dalam membangun proyek GASGAS. Bola ada di tangannya," ungkap Pierer kepada Speedweek pekan lalu.

3 dari 3 halaman

Belum Tertutup

CMO Pierer Mobility, Hubert Trunkenpolz, menyatakan tawaran resmi sudah diajukan kepada manajer pribadi sekaligus ayah Oliveira, Paulo Oliveira. Oliveira dapat tenggat waktu untuk memberikan jawaban final pada akhir pekan lalu. Namun, runner-up Moto3 2015 dan Moto2 2018 itu akhirnya menolak bergabung ke GASGAS.

Dengan begitu, Oliveira pun kembali merapat ke Aprilia dan RNF. Augusto Fernandez yang saat ini masih membela Red Bull KTM Ajo di Moto2, diperkirakan akan mengisi tempat kosong di GASGAS. Saat ini, Fernandez sedang berada di peringkat kedua klasemen Moto2 dengan koleksi 5 podium, termasuk 4 kemenangan.

Meski begitu, baik Oliveira maupun Pierer Mobility tak menutup kemungkinan untuk kembali bekerja sama beberapa tahun lagi, entah di KTM atau GASGAS. "Mungkin Miguel akan kembali kepada kami dalam setahun atau dua tahun. Pintu kami akan selalu terbuka untuknya," ungkap Pierer.

 

Sumber: Speedweek

Disadur dari: Bola.net (Anindhya Danartikanya, 29/8/2022)

Berita Terkait