Bola.com, Tangerang - PSS Sleman memiliki rekor yang menarik di awal musim BRI Liga 1 2022/2023. Tim berjuluk Elang Jawa itu tak terkalahkan di kandang lawan sejauh ini.
PSS Sleman sudah menjalani empat laga away di BRI Liga 1 musim ini. PSS menang sekali dan meraih hasil imbang di tiga laga yang lain.
Terbaru, PSS Sleman berhasil menahan imbang 0-0 Dewa United di Indomilk Arena pada Minggu (4/9/2022) malam WIB. Di laga itu, PSS memberikan perlawanan yang cukup sengit untuk Tangsel Warriors.
Bekal Penting
Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro mensyukuri hasil imbang itu. Seto menyebut timnya juga menyajikan permainan yang terbuka, sama seperti yang ditampilkan Dewa United.
"Yang pertama kami syukuri, satu poin inti penting walaupun cuma satu poin. Jalannya pertandingan terbuka, saling menyerang, kami dan Dewa banyak peluang. Mudah-mudahan kami bermain dengan sesuatu yang berbeda di laga-laga selanjutnya," ungkap Seto dalam sesi konferensi pers selepas pertandingan.
Untuk Suporter
Seto kemudian mempersembahkan satu poin dari Tangerang ini untuk suporter PSS Sleman. Terutama untuk dua suporter Elang Jawa yang meninggal dunia di sepanjang bulan Agustus 2022 lalu.
"Kami persembahkan hasil ini untuk suporter, terutama untuk suporter yang meninggal, semoga mereka diampuni segala dosa dan kesalahannya," ujar Seto.
Berjuang Bersama
Seto pun berharap para suporter terus mendukung langkah PSS Sleman. Meski di bulan September 2022 ini mereka memutuskan untuk mundur sementara dari kegiatan mendukung Elang Jawa secara langsung di stadion dengan berbagai alasan.
"Harapannya suporter tetap dukung kami, mari sama-sama menyelesaikan kompetisi ini hingga akhir," harap Seto.
Lapangan Berat
Laga ini berjalan kurang menarik di babak pertama. Lapangan di Stadion Indomilk Arena tergenang air di beberapa area.
Hal itu membuat para pemain dari kedua tim tidak bisa leluasa memainkan permainan terbaik. Hal itu pula yang sedikit dikeluhkan oleh Seto Nurdiyantoro.
"Pemain bermain dengan situasi yang capek, lapangan yang berat, saya pikir sedikit mengganggu aliran bola," katanya.
Seto pun merasa timnya memiliki cukup banyak peluang di laga ini. Namun, pada akhirnya laga ini harus berakhir dengan skor imbang tanpa gol.