Bola.com, Tangerang - Dewa United hanya bermain imbang kontra PSS Sleman pada laga lanjutan BRI Liga 1 2022/2023 hari Minggu (04/09/2022).
Hasil di atas membuat striker Dewa United, Karim Rossi kecewa. Tukang gedor yang pernah memperkuat Stoke City dan Hull City ini menyayangkan kegagalan Dewa United meraih tiga poin ketika bermain di kandang.
"Saya pikir kami tidak mendapat hasil terbaik di pertandingan ini (melawan PSS)," kata Karim Rossi.
"Tapi kami juga sudah berusaha tampil maksimal setelah sempat kalah di dua pertandingan tandang sebelumnya."
"Kami juga sebenarnya mampu tampil dominan dan saya bangga dengan permainan tim. Mungkin itu menjadi hal positif yang diambil dari hasil ini," sambungnya.
Harus Lebih Efektif
Lebih lanjut, jebolan tim junior Stoke City dan Hull City ini juga mengakui bila dirinya dan rekan-rekannya harus lebih efektif lagi terutama ketika melakukan serangan ke pertahanan lawan.
"Tentunya kami harus lebih baik lagi terutama saat berada di 30 meter untuk umpan dan penyelesaian akhir saat pertandingan selanjutnya," ujar Karim Rossi.
Kurang Beruntung
Pelatih kepala Dewa United FC, Nil Maizar angkat bicara soal hasil imbang yang didapat skuad asuhannya kala bertemu PSS Sleman hari Minggu (4/9/2022) kemarin.
Menurutnya, Rangga Muslim dan kawan-kawan sebenarnya sudah mampu bermain bagus, namun sayangnya kesulitan memanfaatkan beberapa peluang menjadi gol.
"Secara hasil memang tidak bagus untuk Dewa United karena kami menguasai pertandingan terutama di babak kedua. Ada beberapa peluang yang tidak bisa terealisasikan (menjadi gol)," kata Nil Maizar.
"Tapi itulah sepak bola. Para pemain sudah berjuang. Kedepannya, kami dari tim pelatih akan memperbaiki penyelesaian akhir tim ini sebelum berangkat ke Bali," sambungnya.
Lapangan Tergenang Air
Nil Maizar juga mengakui bila kondisi lapangan yang berat karena tergenang air cukup mempengaruhi permainan anak asuhannya, terutama di babak pertama.
"Memang jalannya pertandingan babak pertama cukup sulit karena lapangan yang tergenang. Kondisi lapangan yang seperti itu membuat kami kesulitan mengembangkan permainan," ujar Nil Maizar.
"Di babak kedua hujan mulai reda. Kami mulai bisa mengendalikan situasi dan tempo permainan. Hanya saja memang kembali lagi pada penyelesaian akhir yang harus diperbaiki," sambungnya.
Baca Juga