Bola.com, Bali - Dokter tim Bali United, Ganda Putra, menyebutkan bahwa Irfan Jaya terpaksa menepi hingga dua bulan untuk menjalani penyembuhan cedera retak tulang fibula.
Irfan Jaya mengalami cedera pada pertandingan Bali United kontra Persebaya Surabaya pada laga lanjutan BRI Liga 1 2022/2023. Dia terlibat insiden dengan pemain Persebaya, Rizky Ridho.
"Irja (Irfan Jaya) ada retak pada tulang fibulanya. Kemungkinan absen 2 bulan, karena untuk tulang bagian retak itu menyatu sempurna butuh waktu kurang lebih sekitar enam minggu," kata Ganda Putra.
"Ya total kurang lebih 6-8 minggu untuk dia bisa balik lagi ke lapangan,” lanjutnya.
Rizky Ridho Minta Maaf
Kondisi ini tentu saja membuat Irfan Jaya terpaksa melewatkan sejumlah pertandingan Liga 1. Dia baru membukukan sebiji gol dari enam penampilan musim ini.
Rizky Ridho pun meminta maaf telah mencederai Irfan Jaya. Dia mengucapkan permohonan maaf atas insiden itu melalui akun instagramnya.
“Ridho minta maaf. Tidak ada niat dari hati untuk bikin cedera abang, apalagi sama-sama cari makan untuk keluarga dari profesi ini. Cepat sembuh, Bang. Sekali lagi minta maaf sebesar-besarnya,” tulis Rizky Ridho.
“Mungkin itu kesalahan saya. Tapi, di sepak bola saya profesional, tidak ada maksud mencederai,” imbuh pemain asli Surabaya itu.
Irfan Jaya Terima dengan Lapang Dada
Irfan Jaya langsung membalas ungkapan itu dan menerima dengan lapang dada kondisi yang sedang menerpanya.
“Amin amin. Terima kasih, idolaku, doanya. Tidak apa-apa, Dho. Jangan merasa bersalah. Abang sudah maafin, namanya juga sepak bola,” balas Irfan Jaya.
Bukan hal yang mengherankan jika percakapan itu terjadi. Rizky Ridho dan Irfan Jaya tercatat pernah satu tim saat sama-sama membela Persebaya di musim 2020.
Namun, Irfan kemudian bergabung PSS Sleman pada 2021 yang berlanjut ke Bali United mulai 2022. Keduanya juga tercatat pernah bekerja sama di Timnas Indonesia.
Baru Main Langsung Cedera
Irfan Jaya sendiri sebenarnya baru masuk di pengujung laga dalam laga yang berakhir 1-0 untuk Bali United. Dia menggantikan Privat Mbarga, sang pencetak gol tunggal laga itu, dan kemudian menerima tekel dari Ridho.
Saat mendapatkan bola, Irfan Jaya berlari membawa bola menyisir lebar lapangan dari sektor kanan ke sektor kiri. Sambil berlari membawa bola, dia dikawal tiga pemain Persebaya Surabaya.
Irfan Jaya kemudian mendapat tekel keras dari bek Rizky Ridho saat mendekati garis lapangan. Dia tampak kesakitan di pinggir lapangan.
Pemain nomor punggung 41 itu sempat kembali masuk ke lapangan lalu tak lama kemudian wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan. Laga itu berakhir dengan kemenangan tim tamu dengan skor tipis 1-0.