Bola.com, London - Graham Potter dikabarkan telah menyetujui persyaratan kontrak untuk menjadi manajer baru Chelsea. Dia diharapkan langsung bekerja pada pertandingan melawan Fulham, Sabtu (10/9/2022).
Pemilik Chelsea, Todd Boehly tidak butuh waktu lama untuk mendepak Thomas Tuchel setelah kekalahan dari Dinamo Zagreb di Liga Champions.
Potter yang sudah mendapat lampu hijau dari Brighton & Hove Albion, akan berbicara kepada media menjelang pertandingan versus Bournemouth.
Potter, yang membahas beberapa detail akhir kontrak pada Kamis (8/9/2022) pagi waktu setempat, diperkirakan akan berada di ruang ganti Chelsea pada akhir pekan ini, dengan membawa stafnya.
Gerak Cepat
Potter dengan cepat muncul sebagai kandidat utama manajer Chelsea setelah The Blues mengumumkan pemecatan Thomas Tuchel.
Setelah melakukan pendekatan formal ke Brighton, Chelsea diberikan izin untuk berbicara dengan Potter segera setelah tersiar kabar tentang kepergian Tuchel.
Pembicaraan itu dilakukan oleh Boehly dan Behdad Eghbali di London pada Rabu (7/9/2022) sore dan berlanjut hingga malam.
Sumber mengatakan satu-satunya yang bisa menghalangi Chelsea adalah sang manajer menolak tawaran pekerjaan itu. Tapi, Potter menyanggupinya dan segera menuju London barat.
Mengejutkan
Chelsea membuat keputusan mengejutkan pada Rabu (7/9/2022) pagi waktu setempat. Klub asal London Barat itu memilih untuk berpisah dengan manajer Thomas Tuchel.
Pemecatan Thomas Tuchel dilakukan tak sampai 24 jam setelah Chelsea kalah 0-1 atas Dinamo Zagreb, pada laga pembuka Liga Champions 2022/2023. Keputusan yang sebenarnya terkesan terburu-buru, namun harus dilakukan manajemen klub.
"Atas nama semua orang di Chelsea, klub ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada Thomas dan stafnya untuk semua upaya mereka selama bersama klub," bunyi pernyataan resmi klub.
Sumber: Daily Mail, Chelsea