Bola.com, Jakarta - Arema FC akan menjamu Persib Bandung dalam lanjutan pekan ke-9 BRI Liga 1 2022/2023, Minggu (11/9/2022). Sayangnya, tim berjulukan Singo Edan tak bisa turun dengan kekuatan terbaiknya.
Dua pemain inti Arema FC, Abel Camara dan Ahmad Alfarizi tak bisa turun karena cedera. Padahal mereka harus menghadapi tim bertabur bintang yang sedang bangkit dari keterpurukan, yaitu Persib Bandung.
Dalam sesi latihan di Stadion Gajayana Malang, Rabu (8/9/2022) Abel dan Alfarizi hanya latihan di pinggir lapangan. Selain mereka, ada Kushedya Hari Yudo dan Bagas Adi.
Butuh Pemulihan
Namun untuk Yudo, Arema kehilangan dia sejak awal musim karena operasi cedera lutut. Sedangkan Bagas kemungkinan main lawan Persib masih terbuka.
Sebab cederanya tidak terlalu parah dan akan diobservasi dalam 2 hari kedepan.
“Alfarizi cedera betis. Dia harus istirahat saat Arema melawan Persib. Begitu juga Abel Camara. Dia mengalami hamstring. Minimal harus istirahat 3 minggu. Kalau Bagas, ada masalah otot aduktor. Tapi masih ada kemungkinan main lawan Persib,” kata dokter tim Arema, Nanang Tri Wahyudi.
Kehilangan Besar
Sebuah kehilangan besar bagi Arema saat Alfarizi dan Camara absen. Meskipun Arema punya pemain pelapis, peran dua pemain tersebut selama ini sangat penting.
Alfarizi merupakan kapten tim dan selalu jadi pilihan utama di sisi bek kiri. Sedangkan Abel jadi ujung tombak tim dan sudah mengoleksi 2 gol.
“Terlalu berisiko jika memaksa menurunkan mereka untuk pertandingan terdekat. Performa tidak akan maksimal dan cedera bisa lebih parah,” pungkasnya.
Belum Tentukan Penggantinya
Ditangan Javier Roca, belum bisa diprediksi siapa pengganti dua pemain tersebut. Karena pelatih asal Chile itu pasti punya opsi yang berbeda dari pelatih sebelumnya, Eduardo Almeida.
Sebelumnya, jika Alfarizi absen, Andik Rendika Rama yang jadi pengganti. Sementara posisi Camara bisa digantikan Dedik Setiawan atau M. Rafli.
Dalam sesi latihan, para pemain itu sempat dicoba Roca. Namun masih ada beberapa hari kedepan sebelum melawan Persib. Jadi, Roca akan melihat seperti apa perkembangan pemain kedepan.
Artinya, komposisi pemain hingga cara bermain tidak akan banyak berubah. Dia hanya lebih mempertajam cara menyerang dan kekompakan pemainnya.
“Tidak mungkin saya langsung melakukan perombakan besar. Jadi harus sedikit demi sedikit,” tegasnya.