Bola.com, Jakarta Diego Maradona merupakan satu di antara legenda sepak bola Argentina. Berkat magis Maradona, Argentina sukses meraih trofi Piala Dunia 1984. Flashback Piala Dunia kali ini masih akan membahas tentang keseruan kisahnya.
Banyak hal yang terjadi saat sang pemain masih aktif dalam bermain di lapangan hijau. Argentina tampil sebagai kampiun Piala Dunia 1978. Tak sedikit yang nyinyir, keberhasilan mereka saat itu tak lepas dari faktor keberuntungan sebagai tuan rumah.
Namun, pada 1982 lawan mereka sudah mengetahui kelemahan dari Diego Maradona. Tentu saja ini menjadi salah satu faktor penghambat sang pemain di lapangan hijau.
Kelemahan Diego Maradona yaitu adalah emosinya. Diego Maradona dikenal sebagai salah satu pesepak bola yang temperamental di lapangan.
Hal tersebut juga terjadi saat ia bermain di Barcelona. Padahal Barcelona saat itu sudah mengeluarkan biaya mahal untuk mendatangkan sang pemain.
Ketika ia meminta pergi, Barcelona dengan senang hati melepasnya. Meski demikian ia kembali dibeli dengan harga tinggi oleh Napoli.
Era kelam Diego Maradona di Barcelona memang sudah usai. Di Napoli ia kembali menemukan performa terbaiknya. Napoli adalah tempat Maradona memainkan sepak bola terbaiknya.
Bahkan Diego Maradona meluncurkan kampanye Piala Dunia 1986. Ini merupakan salah satu kampanye terbesar dalam sejara Piala Dunia saat itu.
Berikut ini kisah selengkapnya di Flashback Piala Dunia edisi Diego Maradona, Si Anak Emas dari Argentina.