Bola.com, Manchester - Manchester United (MU) akan berjibaku melawan tuan rumah Sheriff Tiraspol pada matchday kedua Grup E Liga Europa 2022/2023, Kamis (15/9/2022) malam. MU wajib waspada menuh, meskipun di atas kertas unggul segala-galanya atas klub Moldova tersebut.
Pertandingan itu seharusnya mudah bagi Setan Merah, julukan MU, tapi Sheriff tidak bisa dipandang remeh.
Manchester United mengawali perjalanan di Liga Europa musim ini dengan kekalahan. Tim berjulukan Red Devils itu tumbang dengan skor 0-1 dari Real Sociedad pada pekan lalu.
Artinya, laga kontra Sheriff bakal jauh lebih penting bagi pasukan Erik ten Hag. Setan Merah dituntut untuk memetik kemenangan perdana.
Mengalahkan Sheriff seharusnya sudah jadi kepastian bagi MU. Namun, Setan Merah justru perlu mewaspadai ancaman klub semenjana tersebut.
Pernah Kalahkan Real Madrid
Nama Sheriff baru terdengar sekitar setahun terakhir. Mereka bisa disebut sebagai tim terbaik asal Moldova.
Menariknya, musim lalu Sheriff berhasil melangkah sampai ke Liga Champions. Mereka tergabung di Grup D dan pernah mengalahkan Real Madrid di Santiago Bernabeu.
"Situasinya cukup jelas, Sheriff pernah mengalahkan Real Madrid dan Shakhtar, jadi mereka mampu melakukannya," kata Ten Hag soal kekuatan tim lawan, seperti dinukil dari situs resmi klub.
"Kami harus fokus pada permainan sendiri, tapi kami juga perlu menyadari fakta tersebut. Mereka adalah tim tangguh dan kami harus memberikan permainan terbaik."
Bukan Pertandingan Mudah
Di atas kertas MU boleh unggul segalanya, tapi Ten Hag memastikan pertandingan lawan Sheriff tidak akan mudah. Dia meminta para pemain menjaga fokus dan konsentrasi.
"Selalu ada tekanan di setiap pertandingan, kami harus memenangi setiap laga. Terlebih, ketika Anda kalah di laga perdana, Anda wajib memenangi pertandingan kedua," ujar Ten hag.
"Kami akan selalu menurunkan tim terbaik, besok pun demikian. Menurut saya, pemain-pemain kami sudah biasa bertanding tiga hari sekali," tandasnya.
Marcus Rashford Cedera
Erik ten Hag juga memberi kabar terbaru kondisi Marcus Rashford yang sedang menepi karena cedera. Sang striker dipastikan absen dalam lawatan ke markas klub Moldova, Sheriff Tiraspol.
Ten Hag mengatakan Marcus Rashford mengalami cedera otot. Sang striker cedera sebagai imbas setelah MU melibas Arsenal 3-1 di Liga Inggris, dua pekan lalu.
Rashford tampil menjanjikan bersama MU pada awal musim ini. Dia bangkit kembali setelah musim lalu tampil jauh di bawah harapan.
Tampilan mengesankan itu membuat Rashford diyakini akan dipanggil pelatih Timnas Inggris, Gareth Southgate, untuk pertandingan UEFA Nations League kontra Italia dan Jerman pekan depan. Namun, cedera itu membuat pemanggilan itu terancam batal.
Seperti apa kondisi detail cedera Marcus Rashford?
Bukan Cedera Serius
Erik ten Hag membenarkan Rashford mengalami cedera pada pertandingan melawan Arsenal. Tetapi, dia membantah cedera Rashford serius, meski terpaksa absen pada laga tandang di Liga Europa malam ini.
Selain Rasford, ada tiga pemain MU lainnya yang juga tidak ikut pada lawatan ke markas klub Sheriff. Mereka adalah Anthony Martial, Donny van de Beek, dan Aaron Wan-Bissaka.
"Rashford tidak bisa bermain. Cedera itu konsekuensi setelah laga kontra Arsenal. Dia mengalami cedera otot," kata Ten Hag di situs resmi MU.
"Saya kira dia tidak akan absen terlalu lama, namun saya tidak bisa memastikan. Kondisinya tidak begitu buruk dan kami berharap dia bisa segera kembali," imbuh mantan pelatih Ajax tersebut.
Sumber: Manchester United
Disadur dari: Bola.net (Penulis Richard Andreas, published 15/9/2022)