Bola.com, Jakarta - PSM Makassar berhasil mencuri satu poin dari markas Dewa United, Indomilk Arena, Tangerang, dalam laga lanjutan pekan ke-10 BRI Liga 1 2022/2023, Kamis (15/9/2022).
Pasukan Ramang sempat unggul lebih dulu lewat penalti Yuran Fernandes pada menit ke-38. Tetapi di babak kedua Tangsel Warriors sukses menyamakan kedudukan, sekaligus menjadi menutup gol pada laga ini.
Meski begitu, berbagi angka tidak terlalu buruk bagi M Arfan dan kolega. Hasil imbang 1-1 ini juga sekaligus menempatkan PSM Makassar sebagai satu-satunya tim yang belum terkalahkan.
Pada laga selanjutnya PSM Makassar akan menyambangi markas Persis Solo, Kamis, 29 September. Setelahnya, Wiljan Pluim dan kolega akan bertandang ke Banjarmasin untuk melakoni laga tunda kontra Barito Putera, Senin, 3 Oktober.
Resep Sukses
Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares turut membeberkan rahasia kesuksesannya memertahankan rekor ini. Menurutnya, kekompakan para pemain menjadi kunci utama capaian mereka. Selain itu, etika dalam permainan juga turut menjadi penentu.
”Kuncinya adalah pemain sendiri. Mereka menunjukkan attitude yang benar dalam laga. Mereka kompak, menang bersama, seri sama-sama, dan kalah juga harus sama-sama,” ujarnya pasca laga, Kamis, 15 September malam.
Harus Tetap Kompak
Juru taktik berpaspor Portugal itu juga mengatakan, meskipun sampai saat ini timnya belum kalah, tetapi dia meyakini bahwa kekalahan pasti akan menghampiri mereka.
Sehingga, dia meminta kepada semua pemainnya untuk tetap kompak dan menjaga ritme dalam setiap pertandingan.
”Kami menyadari bahwa kekalahan itu akan datang di masa depan. Ini sepak bola, apa pun bisa terjadi. Kami hanya bisa berupaya dan meminimalisir kekalahan. Kerja keras dan kekompakan harus dijaga,” bebernya.
Seharusnya Bisa 3 Poin
Sementara winger Juku Eja, Yakob Sayuri mengatakan, para pemain selalu berupaya maksimal. Tetapi dalam sepak bola tidak ada yang mustahil, termasuk melayangnya dua poin pada laga malam ini.
Sebenarnya PSM bisa saja membawa pulang tiga poin, jika Yuran Fernandes tidak melakukan kesalahan. Umpan mundur dari sundulannya terlalu lemah dan sukses dimaksimalkan Majed Othman untuk menyamakan kedudukan pada menit ke-61.
”Buat semuanya, kami sudah berusaha dan kerja keras. Hasil 1 poin ini tetap kami syukuri. Semoga next kami tidak membuat kesalahan lagi,” kata dia.