Bola.com, Bogor - Banyak yang tidak menyangka PSM Makassar memanaskan persaingan papan atas klasemen BRI Liga 1 2022/2023. Bahkan hingga pekan ke-10, PSM masih belum tersentuh kekalahan dan berada di posisi kedua dengan terpaut dua poin di belakang Madura United.
Banyak variabel menarik dari PSM Makassar yang sering disorot karena sukses berada di papan atas klasemen BRI Liga 1 2022/2023. Satu di antaranya adalah kepercayaan pelatih Bernardo Tavares terhadap pemain muda.
Ya, musim ini PSM tampil beda dengan cukup banyak pemain muda di skuad mereka. Menariknya, ada beberapa pemain muda yang cukup menyita perhatian.
Sebut saja Muhammad Dzaky Asraf. Wingback berusia 19 tahun itu musim lalu hanya sibuk di level Elite Pro Academy. Namun, musim ini Dzaky bak meroket dan sudah merasakan tampil di Piala AFC 2022 bersama PSM Makassar.
Tampil Spartan
Selain Dzaky, ada pula Ananda Raehan, gelandang berusia 18 tahun yang merupakan jebolan akademi PSM Makassar. Meski lebih sering bermain sebagai pelapis, Ananda tampil lugas ketika menghadapi Persib Bandung pada pekan ketujuh BRI Liga 1 2022/2023.
Dalam laga yang berakhir dengan kemenangan 5-1 untuk PSM itu, Ananda tampil spartan membendung pemain senior macam Marc Klok dan Dedi Kusnandar.
Hingga pekan ke-10 BRI Liga 1, baik Dzaky dan Ananda tak pernah absen bermain. Empat laga di antaranya bermain sebagai pemain pengganti, sementara sisanya main sebagai starter.
Ada yang Dipanggil Timnas Indonesia
Pemain muda lain yang belakangan mulai dipercaya Bernardo Tavares adalah Muhammad Ramadhan Sananta.
Potensi Sananta pun dimanfaatkan dengan baik dan berbuah tiga gol yang sudah dikoleksinya di BRI Liga 1 musim ini serta dipanggil memperkuat Timnas Indonesia menjalani laga kontra Curacao pada FIFA Matchday September 2022.
Selain itu juga ada Victor Johnson yang baru berusia 18 tahun dan Ricky Pratama yang berusia 19 tahun. Kedua nama ini kerap masuk dalam lineup PSM Makassar dalam beberapa pertandingan.
Memiliki Peran Penting
Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares, pun menegaskan pentingnya kehadiran pemain-pemain muda dalam skuad Juku Eja. Menurutnya, Sananta dkk. merupakan buah keberhasilan dari akademi PSM dalam mencetak pemain-pemain masa depan yang berkualitas.
"Ini hal yang bagus bagi akademi PSM, karena mereka akhirnya bisa melihat pemain hasil didikan sendiri bisa bersaing di dalam tim. Saya pikir mereka pasti bangga," ujar Bernardo Tavares.
"Saya tidak akan melihat apakah mereka pemain muda atau tua. Saya juga tidak peduli usia mereka. Saya melihat karakter yang mereka miliki dan saya menyesuaikan dengan kebutuhan tim," tegas pelatih asal Portugal itu.
Kiper Muda pun Jadi Andalan
Masih ada satu pemain muda lain yang menjadi pilihan utama Bernardo Tavares di PSM Makassar. Pemain itu adalah Reza Arya Pratama yang berposisi sebagai kiper.
Penjaga gawang kelahiran 2000 itu belum tergantikan di bawah mistar gawang PSM Makassar pada musim ini. Padahal tak sekalipun Reza mendapatkan kesempatan bermain pada musim lalu.
Namun, sekarang Reza telah memainkan semua pertandingan PSM pada musim ini. Sembilan pertandingan di BRI Liga 1 2022/2023 dan empat pertandingan di Piala AFC, dengan catatan 1.170 menit bertanding.
Padahal di posisi penjaga gawang, PSM Makassar masih memiliki nama-nama besar, seperti Rivky Mokodompit dan Suardi Harlan.