Main Kasar Lawan Timnas Indonesia, Pelatih Curacao Sebut Pemain Kesulitan Kendalikan Emosi

oleh Zulfirdaus Harahap diperbarui 28 Sep 2022, 13:57 WIB
Adalah Juninho Bacuna yang diusir wasit pada menit ke-79 setelah menerima kartu kuning kedua. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Bola.com, Cibinong - Pertandingan FIFA Matchday jilid 2 antara Timnas Indonesia kontra Curacao berlangsung dalam tensi panas. Pelatih Curacao, Remko Bicentini, memaklumi situasi tersebut dan menyebut anak asuhnya kesulitan dalam mengendalikan emosi.

Mengacu pada statistik Lapang Bola, Curacao melakukan 18 pelanggaran dan Timnas Indonesia mencatatkan enam. Curacao juga tercatat meraih lima kartu kuning plus satu kartu merah, sedangkan Timnas Garuda diganjar tiga kartu kuning.

Advertisement

"Kami sudah melakukan banyak hal pada pertandingan ini. Akan tetapi,saya kira pada babak kedua terlalu banyak interupsi dan kami tidak bermain seperti yang diinginkan," kata Remko Bicentini.

Timnas Indonesia akhirnya berhasil meraih kemenangan 2-1 atas Curacao. Gol kemenangan skuad asuhan Shin Tae-yong dicetak oleh Dimas Drajad (3') dan Dendy Sulistyawan (87'), sedangkan gol Curacao dibukukan Jeremy Antonisse (47').

2 dari 5 halaman

Sulit Kendalikan Emosi

Saking ngototnya bermain, Curacao sampai harus melakukan 18 pelangaran hingga kehilangan satu pemain karena menerima kartu merah. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Terkait banyaknya pelanggaran yang dilakukan pemainnya kepada Timnas Indonesia, pelatih Remko Bicentini punya pembelaan. Menurut Bicentini, situasi itu sangat wajar karena mayoritas pemainnya masih berusia muda dan kesulitan kendalikan emosi.

"Para pemain kesulitan mengendalikan emosi karena mayoritas dari mereka adalah pemain muda. Kami mengira laga persahabatan akan berlangsung mudah, di mana kedua tim sama-sama menang. Akan tetapi, nyatanya tidak," tegas Remko Bicentini.

Kekalahan ini menjadi yang kedua dirasakan Curacao. Pada FIFA Matchday jilid 1, Curacao juga menelan kekalahan dengan skor 2-3 dari Timnas Indonesia.

3 dari 5 halaman

Mudah Jatuh

Curacao menunjukan permainan keras saat menghadapi Timnas Indonesia pada FIFA Matchday yang digelar di Stadion Pakansari, Cibinong, Selasa (27/9/2022). (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Pelatih Remko Bicentini juga menyoroti mudahnya pemain Timnas Indonesia terjatuh pada pertandingan tersebut. Situasi ini yang mengganggu ritme permainan dari Curacao.

"Setelah itu, kami menyamakan kedudukan dengan cepat pada babak kedua. Namun, selanjutnya pertandingan tidak berjalan dengan baik karena banyak interupsi," ujar Remko Bicentini.

"Banyak pemain yang tergeletak di lapangan. Timnas Indonesia kemudian mencetak satu gol lagi," tegas Remko Bicentini.

4 dari 5 halaman

Naik Peringkat Lagi

Starting XI pemain Timnas Indonesia saat laga FIFA Match Day melawan Timnas Curacao di Stadion Pakansari, Bogor, Selasa (27/09/2022). (Bola.com/Muhammad Iqbal Ichsan)

Kemenangan 2-1 atas Curacao membuat Timnas Indonesia berhasil naik satu peringkat ke posisi 152 pada ranking FIFA. Witan Sulaeman dkk. meraup 7,30 poin berkat kemenangan atas Curacao.

Dengan demikian, Timnas Indonesia kini mengemas 1033,90 poin di ranking FIFA. Adapun Curacao harus turun ke posisi 86 setelah kehilangan 7,30 poin.

Sepanjang FIFA Matchday kali ini Timnas Indonesia sudah naik tiga peringkat dari 155 ke 152. Pasukan Shin Tae-yong tercatat menggesar Andorra, Yaman, dan Afghanistan.

5 dari 5 halaman

Hasil Lengkap FIFA Matchday

FIFA Matchday - Timnas Indonesia Vs Curacao (Bola.com/Adreanus Titus)

FIFA Matchday

24/9/2022 - Timnas Indonesia 3-2 Curacao

(Marc Klok 18', Fachruddin Aryanto 22', Dimas Drajad 56' | Rangelo Janga 8', Juninho Bacuna 25')

27/9/2022 - Timnas Indonesia 2-1 Curacao

(Dimas Drajad 3', Dendy Sulistyawan 87' | Jeremy Antonisse 47')