Bola.com, Bogor - Misi PSSI untuk menaturalisasi tujuh pemain keturunan di Belanda untuk membela Timnas Indonesia U-20 di Piala Dunia U-20 2023 telah dimulai.
Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri bersama utusan PSSI, Hamdan Hamedan, dan staf analisis Timnas Indonesia U-20, Kim Jong-jin terbang ke Belanda pada Rabu (28/9/2022).
Ketiganya bertolak ke Belanda untuk menemui tujuh pemain yang direkomendasikan pelatih Timnas Indonesia U-20, Shin Tae-yong untuk dinaturalisasi.
"Coach Indra, Hamdan, dan Kim Jong-jin berangkat ke Belanda pada pukul 17.00 sore WIB ke Belanda," ujar Ketua PSSI, Mochamad Iriawan.
Pendekatan
Shin Tae-yong telah menyetorkan tujuh nama pemain keturunan di Belanda untuk dinaturalisasi PSSI guna membela Timnas Indonesia U-20.
Iriawan masih menyimpan nama-nama tersebut, namun dua identitas di antaranya telah muncul ke permukaan.
"Di Belanda, kami masih pendekatan dan penjajakan. Ada dua nama yang sudah oke. Sisa lima pemainnya harus dilakukan pendekatan," jelas Iriawan
2 Nama Sudah Terungkap
Keduanya adalah Ivar Jenner, gelandang Jong Utrecht di kasta kedua Liga Belanda, dan Justin Hubner, bek Wolverhampton Wanderers di Liga Inggris.
Iriawan mengatakan bahwa tugas pertama tim PSSI di Belanda adalah melakukan pendekatan terhadap lima pemain keturunan, termasuk keluarganya.
"Sisanya, lima pemain harus dilakukan pendekatan. Mungkin meyakinkan keluarganya," papar Iriawan.
Kualitas Harus di Atas Pemain Lokal
Iriawan ingin ketujuh pemain keturunan yang akan dinaturalisasi Timnas Indonesia U-20 untuk Piala Dunia U-20 wajib mempunyai kualitas di atas pemain lokal.
"Pemain yang akan dinaturalisasi harus lebih baik dari pemain yang ada," terang Iriawan.
"Nanti akan kami kabarkan lebih lanjut begitu tim sudah sudah sampai di Belanda," ucapnya.
Pemusatan Latihan Timnas Indonesia U-20
Sementara itu, Shin Tae-yong berencana untuk memimpin training center Timnas Indonesia U-20 pada 10 Oktober sampai 4 Desember 2022.
PSSI telah menyiapkan empat opsi negara Eropa sebagai lokasi pemusatan latihan Timnas Indonesia U-20. Keempatnya adalah Spanyol, Portugal, Belanda, dan Turki.
"Kalau di Belanda, Shin Tae-yong bisa sekaligus memantau pemain keturunan yang akan dinaturalisasi," tutur Iriawan.
Baca Juga
Kurniawan Dwi Yulianto: Pertahanan Timnas Indonesia Kuat dan Berhasil saat Counter Attack
Mees Hilgers Buka Suara Soal Cedera: 5 Minggu Menahan Sakit, Harus Fisioterapi Seminggu Penuh
Perbandingan Sebaran Klub Pemain Timnas Indonesia dan Jepang Jelang Duel di Kualifikasi Piala Dunia 2026: Kental Nuansa Eropa