Bola.com, Jakarta - Manchester United (MU) akan bertamu ke markas Man City pada pekan ke-9 Liga Inggris 2022/2023 di Etihad Stadium, Minggu (2/10/2022). Ini adalah Derbi Manchester pertama bagi Erik ten Hag.
Setelah Sir Alex Ferguson mundur, tiada satupun penerusnya yang mampu menang pada Derbi Manchester pertamanya. Tidak pula Jose Mourinho, apalagi David Moyes.
Semenjak MU memenangkan titel Liga Inggris tahun 2012/2013, kondisi kedua tim sudah jomplang. Man City dinobatkan sebagai kandidat juara nyaris setiap tahun, namun MU bertarung untuk zona Liga Champions saja ngos-ngosan.
Namun, Ten Hag yang kini menukangi Man United membawa angin segar. Setidaknya selama awal musim ini, Ten Hag telah membuktikan bahwa ia perlahan membawa Man United ke jalur yang tepat. Ia sudah membuktikannya dua kali saat mengalahkan Liverpool dan Arsenal.
Hanya saja, Derbi Manchester nanti akan berbeda atmosfernya. Pasalnya, lima pelatih terakhir MU kalah seluruhnya dalam Derbi Manchester pertama mereka. Mampu kah Ten Hag memutus tren buruk tersebut?
David Moyes: Manchester City 4-1 Manchester United
The Chosen One, begitu orang-orang memanggil Moyes yang menjadi pelatih pertama Man United selepas era keemasan bersama Sir Alex Ferguson.
Pada laga Derbi Manchester pertama (22/9/2013), tepatnya pada pekan ke-5 Liga Inggris 2012/2013 di Etihad Stadium, tim yang dikomandoi Moyes tumbang 1-4 dari Man City.
Empat gol Man City dicetak oleh Yaya Toure, Samir Nasri, dan dua gol dari Sergio Aguero. Sedangkan Man United hanya bisa mencetak gol lewat Wayne Rooney.
Louis van Gaal: Manchester City 1-0 Manchester United
Man United tidak asal-asalan memilih pelatih berikutnya. Van Gaal yang sudah teruji soal mentalitasnya sebagai pelatih bermental pemenang akhirnya ditunjuk.
Namun, status itu pun tidak mengubah fakta bahwa Van Gaal juga kalah dalam laga Derbi Manchester pertamanya (2/11/2014) dalam lanjutan Liga Inggris 2013/2014 pekan ke-10. Man United tumbang 0-1 dari Man City lagi-lagi di Etihad Stadium.
Sergio Aguero kembali jadi mimpi buruk Setan Merah. Gol semata wayangnya sukses membuat kota Manchester menjadi biru.
Jose Mourinho: Manchester United 1-2 Manchester City
Penunjukan pelatih selanjutnya semakin serius setelah gagal bersama Van Gaal. Mourinho yang dikenal sebagai The Special One ditunjuk untuk jadi juru taktik baru Man United.
Sama seperti dua pelatih sebelumnya, Mourinho juga kalah pada laga Derbi Manchester pertama (10/9/2016) dalam lanjutan Liga Inggris 2016/2017 pekan ke-4. Nahas, Man United takluk 1-2 dari Man City di kandang sendiri.
Gol dari Zlatan Ibrahimovic tidak cukup untuk mengejar dua gol Man City yang masing-masing dicetak oleh Kevin de Bruyne dan Kelechi Iheanacho.
Ole Gunnar Solskjaer: Manchester United 0-2 Manchester City
Formula penunjukan pelatih top rupanya tidak mempan di Man United. Alhasil, pelatih yang ditunjuk adalah Ole, mantan pemain Man United yang diharapkan bisa mengembalikan kultur seperti kejayaan tim dulu.
Sayangnya harapan itu sama saja sirna. Pada Derbi Manchester pertamanya (24/4/2019) dalam lanjutan Liga Inggris 2018/2019 pekan ke-31, Man United kalah 0-2 dari Man City lagi-lagi di kandang sendiri.
Dua pemain Man City jadi biang kerok kekalahan Man United di laga tersebut. Dua pemain itu adalah Bernardo Silva dan Leroy Sane.
Ralf Rangnick: Manchester City 4-1 Manchester United
Rangnick saat itu masih sebagai pelatih interim. Namun, banyak menganggap Rangnick adalah seorang yang jenius bahkan sempat akan diangkat jadi penasehat klub, sampai akhirnya dia mundur duluan.
Dalam masa kepelatihannya itu, Rangnick juga tidak bisa berbicara banyak pada laga Derbi Manchester pertamanya (6/3/2022) dalam lanjutan Liga Inggris 2021/2022 pekan ke-28. Man United dihancurkan 4-1 di markas Man City.
Kevin De Bruyne dan Riyad Mahrez memborong masing-masing dua gol pada laga ini. Sementara itu, Man United hanya sekali bersorak lewat gol yang diciptakan Jadon Sancho.
Disadur dari: Bola.net (Abdi Rafi Akmal, published 30/9/2022)