Bola.com, Jakarta - Tanpa wasit terbaik, sepak bola adalah permainan yang tidak bisa diapresiasi. Wasit bertanggung jawab untuk menegakkan peraturan selama pertandingan.
Setiap federasi sepak bola negara menyerahkan wasit terbaiknya kepada FIFA untuk dimasukkan dalam Daftar Wasit Internasional FIFA. Mereka akan menerima pelatihan.
Satu-satunya ofisial di lapangan dengan kekuatan untuk memulai dan menghentikan permainan serta menghukum pemain selama pertandingan sepak bola adalah wasit. Ia membuat keputusan tentang semua fakta terkait permainan.
Hal itu berguna untuk memastikan pertandingan berjalan sesuai rencana. Sang pengadil bekerja sama dengan asisten wasit dan ofisial keempat.
Siapa Saja Mereka
Tak mudah menjadi wasit. Mereka melakukan banyak upaya untuk membuat pertandingan sepak bola berjalan dengan adil. Namun, tak jarang mereka mendapat hujatan dari pemain, fans, dan media.
Selama bertahun-tahun, ada beberapa wasit ikonik dalam sepak bola. Enam di antaranya ada di bawah ini. Sebagian dari mereka adalah sosok yang pernah bertugas di panggung Piala Dunia dan Piala Eropa.
Peter Mikkelsen (Denmark)
Dia bekerja sebagai wasit resmi FIFA sepanjang masa jayanya, dari 1985 hingga 1998. Dia pernah dinobatkan sebagai wasit terbaik oleh Federasi Internasional Sejarah dan Statistik Sepak Bola (IFFHS), yakni pada 1991 dan 1993.
Dia mengumumkan pengunduran dirinya dari wasit aktif setelah pertandingan Kualifikasi Piala Dunia FIFA 1998. Dia meninggal dunia pada 2019 di usia 58 tahun.
Pedro Proenca (Portugal)
Pedro Proenca dari Portugal dianggap sebagai satu di antara wasit terhebat sepanjang masa. Dia memimpin final Liga Champions UEFA dan final Kejuaraan Eropa UEFA pada tahun 2012, menjadikannya satu-satunya wasit yang melakukannya dalam satu tahun.
Dia adalah wasit UEFA Elite hingga 2009 dan diklasifikasikan sebagai wasit FIFA pada 2003. Pada 2007 dan 2011, Pedro menerima penghargaan Wasit Terbaik Tahun Ini dari Federasi Sepak Bola Portugal. IFFHS memberinya penghargaan wasit terhebat di dunia pada tahun 2012.
Kim Milton Nielsen (Denmark)
Dikenal dengan penampilannya yang menjulang, Kim Milton Neilsen lebih tinggi dari kebanyakan pemain internasional. Dia memimpin 53 pertandingan Liga Champions UEFA dan 154 pertandingan internasional selama kariernya. Dia berafiliasi dengan FIFA pada usia 28 tahun.
Pada 16 Mei 2009, ia pensiun setelah mencapai usia maksimum yang diizinkan oleh UEFA yaitu 45 tahun. Dia memimpin beberapa pertandingan penting, termasuk Final Liga Champions UEFA 2004 dan 2005 dan perempat final.
Frank De Bleeckere (Belgia)
Dia melakoni debutnya sebagai ofisial pertandingan pada 1984. Dari tahun 1998 hingga 2012, ia menjabat sebagai wasit resmi FIFA.
Bleeckere, satu di antara wasit top di dunia, menerima tujuh penghargaan wasit profesional terbaik Belgia. Selama pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2002, ia mengawasi kontes antara Siprus dan Irlandia.
Frank de Bleeckere memimpin berbagai kompetisi FIFA, termasuk Piala Dunia, Kejuaraan Pemuda, Piala Dunia U-17, dan lainnya. Dia adalah satu-satunya wasit Belgia yang memimpin tujuh pertandingan Piala Dunia.
Sumber: Sportskeeda
Baca Juga
Kejutan, Kode Keras Erick Thohir Tegaskan Rela Mundur dari Ketum PSSI, jika...
Panas Usai Dihajar Jepang, Ini 5 Hot News Timnas Indonesia yang Bikin Perasaan Fans Campur Aduk : Curhat Kevin Diks sampai Ancaman Evaluasi
Bikin Geger, Pengakuan Shin Tae-yong dan Sindiran Keras Malaysia Setelah Timnas Indonesia Disikat Jepang, Ini 5 Hot News Tim Garuda