Dimitri Payet. Gelandang serang Prancis berusia 35 tahun yang kini memasuki musim ke-7 di periode keduanya berseragam Marseille sejak didatangkan dari West Ham United pada tengah musim 2016/2017 ini tercatat telah mencetak 100 gol dan 128 assist dari total 476 laga di Ligue 1. Torehan tersebut didapat bersama 4 klub berbeda yang dibelanya di Ligue 1, yaitu Nantes, Saint-Etienne, Lille dan Marseille. (AP/Daniel Cole)
Dusan Tadic. Sayap kiri Serbia berusia 33 tahun yang kini memasuki musim ke-5 membela Ajax Amsterdam sejak didatangkan dari Southampton pada awal musim 2018/2019 ini tercatat telah mencetak 109 gol dan 128 assist dari total 270 laga di Eredivisie. Torehan tersebut didapat bersama 3 klub berbeda yang dibelanya di Eredivisie, yaitu Groningen, Twente dan Ajax Amsterdam. (AFP/ANP/Maurice van Steen)
Thomas Mueller. Striker Jerman berusia 33 tahun yang tetap setia membela Bayern Munchen sebagai satu-satunya klub di sepanjang kariernya ini merupakan produk asli Akademi Bayern Munchen yang dipromosikan ke tim senior sejak awal musim 2008/2009. Hingga kini di musim ke-15 membela Bayern Munchen di Bundesliga, ia telah mencetak 139 gol dan 191 assist dari total 423 laga. (AP/Matthias Schrader)
Karim Benzema. Striker Prancis berusia 34 tahun yang kini memasuki musim ke-14 membela Real Madrid sejak didatangkan dari Olympique Lyon pada awal musim 2009/2010 ini tercatat telah mencetak 222 gol dan 117 assist di La Liga hanya bersama Real Madrid. Torehan tersebut didapat dari total 420 laga di La Liga. (AP/Manu Fernandez)
Lionel Messi. Sebelum hijrah ke PSG pada awal musim 2021/2022, Lionel Messi adalah pujaan publik Camp Nou yang merupakan produk asli Akademi La Masia yang dipromosikan dari Barcelona B ke tim senior sejak awal musim 2004/2005. Selama 17 musim di La Liga, ia mampu mencetak 474 gol dan 216 assist bagi Barcelona dari total 520 laga. (AFP/Josep Lago)