Respons Media Korea Setelah Shin Tae-yong Geger Mau Mundur Jika Iwan Bule Out: Mengagetkan!

oleh Wiwig Prayugi diperbarui 13 Okt 2022, 11:30 WIB
Pelatih kepala Timnas Indonesia, Shin Tae-yong saat konferensi pers usai pertandingan laga uji coba FIFA Matchday antara Timnas Indonesia menghadapi Curacao di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, Jawa Barat, Sabtu (24/9/2022) malam WIB. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Bola.com, Jakarta - Pernyataan pelatih Timnas Indonesia, Shin tae-yong, yang mau out jika Ketua PSSI Mochamad Iriawan mundur, juga menjadi pemberitaan di Korea Selatan.

Shin Tae-yong mengeluarkan pernyataan mengagetkan melalui Instagramnya, Rabu (12/10/2022) malam WIB.

Advertisement

"Menurut saya, jika Ketua Umum PSSI harus bertanggung jawab atas semua yang terjadi dan mengundurkan diri, maka saya pun harus mengundurkan diri," tulis Shin Tae-yong.

Yang menjadi alasan Shin Tae-yong adalah, dia dan Ketua PSSI, merupakan satu tim. Dia bekerja bersama sebagai sebuah tim. Maka, jika ketua mundur, Shin Tae-yong juga mengikuti.

Pernyataan ini memantik reaksi pro dan kontra dari publik sepak bola Indonesia. 

2 dari 4 halaman

Pemberitaan Media Korea: Mengejutkan!

Pelatih kepala Timnas Indonesia, Shin Tae-yong saat laga uji coba FIFA Matchday antara Timnas Indonesia menghadapi Curacao di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, Jawa Barat, Sabtu (24/9/2022) malam WIB. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

"Jika presiden asosiasi pergi, saya juga akan pergi" komentar mengejutkan pelatih Shin Tae-yong.

Demikian pemberitaan media Korea, Xport News, Kamis (13/10/2022) pagi WIB.

Media itu menyoroti masalah yang terjadi di sepak bola Indonesia setelah tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 132 orang di Malang, 1 Oktober lalu.

Kejadian berimbas ke banyak hal, termasuk penghentian Liga dan rumor panas di Timnas Indonesia.

3 dari 4 halaman

Pernyataan Lengkap Shin Tae-yong

Timnas Indonesia menjalani latihan resmi terakhir menjelang laga pertama uji coba FIFA Matchday menghadapi Curacao di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Sabtu, 24 September 2022. Latihan yang digelar pada Jumat (23/9/2022) malam WIB tersebut diikuti oleh seluruh 23 pemain yang dipanggil pelatih Shin Tae-yong. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Pertama-tama saya ingin mengucapkan turut berduka cita atas tragedi Kanjuruhan, Malang. Saya juga seorang suami dari istri dan seorang bapak dari 2 anak. Saya ingin memberikan dukungan penuh kepada para korban dan keluarga korban.

Saya ingin memberikan harapan kepada semua orang Indonesia yang tersakiti karena tragedi kali ini walaupun dukungan saya tidak dapat menjadi kekuatan yang besar bagi keluarga korban. Cara saya untuk memberi harapan adalah memberikan hasil baik dengan berprestasi di sepak bola yang masyarakat sukai.

Seseorang yang sangat mencintai sepakbola Indonesia dengan kesungguhan hati dan memberikan dukungan penuh dari belakang agar sepak bola dapat berkembang adalah Ketua Umum PSSI. Menurut saya, jika Ketua Umum PSSI harus bertanggung jawab atas semua yang terjadi dan mengundurkan diri, maka saya pun harus mengundurkan diri.

Karena saya pikir jika terdapat kesalahan dari rekan kerja yang bekerja bersama sebagai 1 tim, maka saya pun juga memiliki kesalahan yang sama. Kita adalah 1 tim. Sepak bola tidak bisa sukses jika hanya performa 11 pemain inti saja yang bagus, bukan juga hanya staf pelatih saja yang bagus, kita bisa mencapai kesuksesan ketika semuanya menjadi satu tim mulai dari pemain inti, pemain cadangan, staf pelatih, official, semua karyawan federasi termasuk Ketua Umum. Itulah filosofi sepak bola saya.

Sepak bola adalah salah satu olahraga yang tidak akan bisa menang dengan hanya 1 orang saja yang bagus kinerja kerjanya. Saya dengan masyarakat Indonesia dapat mengembangkan sepak bola Indonesia bersama setelah saya datang ke Indonesia pada tahun 2020.

Ini adalah prestasi atau hasil yang dibuat oleh para pemain, fans dan Ketua Umum PSSI yang memilih saya. Sangat disayangkan nyatanya semua tanggung jawab dialihkan kepada Ketua Umum. Beliau telah mengembangkan sepak bola Indonesia secara keseluruhan.

Pasti bisa juga mengatasi keadaan ini dengan baik. Saya pun akan berusaha lebih keras agar sepak bola Indonesia lebih maju lagi. Sebagai penutup, sekali lagi saya ingin mengucapkan bahwa saya ingin memberikan dukungan penuh kepada para korban, keluarga korban dan seluruh masyarakat Indonesia.

4 dari 4 halaman

Agenda Terdekat Shin Tae-yong

Pemain Timnas Indonesia berkumpul untuk mendengarkan instruksi dari pelatih kepala Shin Tae-yong saat official training menjelang laga FIFA Match Day antara Timnas Indonesia melawan Timnas Curacau yang berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, Jumat (23/09/2022). (Dok. PSSI)

Shin Tae-yong merupakan sosok yang paling sibuk di Timnas Indonesia. STY sedang mempersiapan Timnas Indonesia U-20, sebelum tim senior di Piala AFF 2022.

Pemusatan latihan di Turki dan Spanyol bertujuan untuk mematangkan persiapan Timnas Indonesia U-20 sebelum berkancah di Piala Asia U-20 dan Piala Dunia U-20 2023.

Garuda Nusantara akan lebih dulu bermain di Piala Asia U-20 pada 1-18 Maret 2023 sebelum bertanding di Piala Dunia U-20 pada 20 Mei-11 Juni 2023.

"Setelah lolos ke Piala Asia U-20, Timnas Indonesia U-20 kami programkan untuk menjalani pemusatan latihan di Turki dan Spanyol," ujar pelatih Timnas Indonesia U-20, Shin Tae-yong.

Berita Terkait