Exco PSSI Bela Iwan Bule: Tidak Jantan jika Mundur

oleh Muhammad Adi Yaksa diperbarui 14 Okt 2022, 19:29 WIB
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan memenuhi panggilan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) untuk menjalani pemeriksaan terkait Tragedi Kanjuruhan di Kantor Komnas HAM, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (13/10/2022) sore WIB. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Bola.com, Jakarta - Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Sonhadji, membela Ketua PSSI, Mochamad Iriawan, yang didesak mundur oleh publik buntut tragedi Kanjuruhan.

Netizen menuntut Mochamad Iriawan untuk bertanggung jawab atas insiden berdarah pasca-duel Arema FC versus Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan, 1 Oktober 2022. Akibatnya 132 nyawa melayang, baik itu dari suporter ataupun polisi.

Advertisement

Warganet bahkan sampai membuat petisi untuk meminta Mochamad Iriawan meninggalkan jabatannya sebagai Ketua PSSI pada situs Change.org yang telah didukung 28.684 orang.

"Kalau soal beliau mundur atau tidak, tanya langsung ke Pak Iriawan," ujar Sonhadji.

2 dari 4 halaman

Bukan Keputusan Tepat

Setelah hampir dua jam, Mochamad Iriawan pun selesai menjalani pemeriksaan dan bergegas meninggalkan Kantor Komnas HAM tanpa melayani wawancara dengan para awak media. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Namun, Sonhadji menganggap pengunduran diri bukan keputusan tepat bila dipilih oleh Mochamad Iriawan. Apa yang menjadi penyebabnya?

"Mundur itu bukan tindakan yang bagus untuk menghadapi masalah seperti ini," tutur purnawirawan perwira tinggi TNI AD itu.

"Kalau saya sebagai anggota Exco PSSI, kondisi seperti ini sedang butuh pemikiran, butuh macam-macam kemudian Ketua PSSI mundur, itu tidak jantan," jelasnya.

3 dari 4 halaman

Klaim PSSI Sudah Bertanggung Jawab

Sekjen PSSI Yunus Nusi memberi keterangan terhadap dukungan Shin Tae-yong dan pemain Timnas Indonesia terhadap Mochamad Iriawan. (Liputan6.com/Thomas)  

Sonhadji juga mengklaim PSSI telah bertanggung jawab terhadap tragedi Kanjuruhan dalam bentuk pendampingan kepada keluarga korban di Malang.

"Sebenarnya, PSSI sangat bertanggung jawab. Dalam bentuk apa? Satu hari setelah kejadian, Ketua PSSI sudah ke Malang," imbuh Sonhadji.

"Ini sebagai satu di antara bentuk tanggung jawab. Beliau juga delapan hari penuh di Malang menghadapi ini, mengatur semuanya, menurunkan tim investigasi, hingga mendatangi rumah-rumah korban," paparnya.

4 dari 4 halaman

Shin Tae-yong Ancam Mundur

Perihal Shin Tae-yong yang mengancam akan mundur jika Iriawan meletakkan jabatannya, Sonhadji menduga bahwa pelatih Timnas Indonesia itu bersimpati.

"Soal unggahan Shin Tae-yong, itu terserah beliau. Kalau mau lebih didalami, silakan tanya langsung," ucap Sonhadji.

"Mungkin itu bentuk solidaritas Shin Tae-yong kepada Ketua PSSI. Tetapi, saya tidak tahu. Silakan tanya yang bersangkutan," jelasnya.

Berita Terkait