Bola.com, Jakarta - Karim Benzema mengatakan dia menjadi lebih ambisius usai meraih Ballon d'Or, Selasa (18/10/2022) dini hari WIB. Kini ia fokus untuk bisa menembus skuad Prancis di Piala Dunia 2022.
"Memenangkan trofi ini selalu ada di benak saya, tetapi apa yang telah berubah sejak saya berusia 30 tahun adalah ambisi," kata Benzema di Teater Chatelet di Paris.
Benzema baru berusia 21 tahun ketika dia bergabung dengan Real Madrid dari Lyon pada 2009. Dia telah datang ke ibukota Spanyol sejak kepergian Cristiano Ronaldo pada 2018, ketika Benzema berusia 30 tahun.
"Ambisi itu benar-benar memasuki kepala saya setelah itu."
"Ambisi itu berarti bekerja lebih keras dan menjadi pemimpin untuk tim saya dan saya beruntung bermain untuk Madrid, klub terbaik di dunia."
“Ketika saya berusia 21, atau 22 tahun, saya tidak memiliki ambisi yang sama dengan yang saya miliki hari ini."
Masa-Masa Sulit
Karim Benzema mencetak 44 gol dalam 46 pertandingan musim lalu saat Madrid memenangkan Liga Champions dan La Liga.
Dia juga memenangkan UEFA Nations League dengan Prancis, menyelesaikan kebangkitan karier yang luar biasa untuk pemain yang dibekukan dari tim nasional selama lima setengah tahun karena keterlibatannya dalam skandal pemerasan atas rekaman seks yang melibatkan rekan setimnya Mathieu Valbuena.
"Saya telah melalui saat-saat sulit, di mana saya tidak bermain untuk tim nasional dan sendirian di Valdebebas (tempat latihan Real Madrid) karena semua orang pergi bermain untuk negara mereka."
Ballon d'Or Istimewa
Di atas panggung, Benzema menyebut trofi tersebut sebagai "Ballon d'Or dari rakyat", sebuah pernyataan yang kemudian dia katakan tidak dimaksudkan untuk politis tetapi mengingatkan dari mana ia berasal.
Di antara mereka yang memberi selamat kepada Benzema secara terbuka adalah Presiden Prancis Emmanuel Macron, yang melakukannya di Twitter.
"Saya hanya mencoba memberikan emosi kepada orang-orang. Saya tahu hari ini orang-orang bangga dengan saya dan itulah mengapa saya mengatakan itu adalah Ballon d'Or mereka."
Piala Dunia 2022
Ia kini menargetkan Piala Dunia bersama Prancis pada November dan Desember karena belum terlibat saat Les Bleus meraih trofi di Rusia pada 2018.
"Saya masih ambisius. Saya ingin pergi ke Piala Dunia bersama Prancis," katanya.
"Ada hal-hal yang masih harus dilakukan. Saya berharap berada di skuat Qatar, pergi ke Piala Dunia dan melakukan segalanya untuk memenangkannya."
Sumber: NDTV