4 Pemain Non Barcelona dan Real Madrid yang Berhasil Meraih Ballon d'Or dalam 20 Tahun Terakhir

oleh Zulfirdaus Harahap diperbarui 19 Okt 2022, 09:15 WIB
Ilustrasi - Ricardo Kaka, Andriy Shevchenko, Pavel Nedved (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Keberhasilan Karim Benzema meraih Ballon d'Or 2022 menambah dominasi Real Madrid. Dengan demikian, sejauh ini sudah ada 12 trofi yang diraih pemain Real Madrid.

Pencapaian Real Madrid ternyata menyamai prestasi milik Barcelona. Klub asal Spanyol itu juga telah meraih 12 trofi Ballon d'Or melalui pemainnya.

Advertisement

Namun, sejarah mencatat trofi Ballon d'Or tidak melulu diraih oleh pemain dari Real Madrid atau Barcelona. Dalam 20 tahun terakhir, tercatat ada beberapa nama dari klub berbeda yang juga mampu meraih trofi individu tersebut.

Lantas, siapa saja mereka? Berikut ini empat pemain non Barcelona dan Real Madrid yang sukses meraih trofi Ballon d'Or.

2 dari 5 halaman

Michael Owen

Michael Owen. Penyerang Legendaris Liverpool yang baru saja menyambangi Jakarta ini sukses menjadi top skor Liga Inggris dalam dua musim beruntun. Pemain yang juga pernah berseragam Real Madrid ini meraihnya saat membela The Reds pada musim 1997/1998 dengan 18 gol dan musim 1998/1999 dengan 18 gol. (AFP/Paul Barker)

Michael Owen menjadi pemain Inggris terakhir hingga saat ini yang berhasil merebut gelar Ballon d’Or. Gelar itu diraih Owen pada tahun 2001.

Owen terpilih menjadi peraih Ballon d'Or setelah mampu membawa Liverpool meraih tiga gelar sekaligus. Ketika itu, Liverpool bersama Owen sukses meraih Piala Liga Inggris, Piala UEFA, dan Piala FA.

Pada saat itu, Owen meraih 176 suara, 36 suara lebih banyak dari kapten Real Madrid yang berada di posisi kedua, Raul Gonzalez. Adapun pada posisi ketiga ditempati oleh kiper Oliver Kahn.

3 dari 5 halaman

Pavel Nedved

Pavel Nedved - Kala itu usianya sudah 34 tahun namun permainannya masih cukup atraktif, hingga gantung sepatu dirinya memilih bertahan di Juventus. (AFP/Paco Serinelli)

Legenda Ceska, Pavel Nedved, meraih Ballon d’Or pada 2003. Nedved ketika itu membawa Juventus meraih Scudetto dan Supercoppa Italia serta membawa timnya melaju ke final Liga Champions.

Nedved tampil baik degan mencetak 14 gol dan 17 assist dalam 46 penampilan bersama Bianconeri. Di pentas internasional, Nedved menginspirasi Republik Ceko lolos dari babak kualifikasi EURO 2004.

Nedved meraih Ballon d'Or 2003, setelah memenangi persaingan melawan Thierry Henry (Arsenal) dan Paolo Maldini (AC Milan). Nedved menjadi pemain Ceko kedua setelah Josef Masopust (1962) yang pernah meraih penghargaan Ballon d'Or.

4 dari 5 halaman

Andriy Shevchenko

Nama pertama ada Andriy Shevchenko. Pemain berkebangsaan Ukraina itu berahasil mencetak 9 gol di babak perempatfinal Liga Champions saat berseragam Dynamo Kyiv, AC Milan, dan Chelsea. Shevchenko total telah mencetak 48 gol dalam 100 penampilannya di Liga Champions. (AFP/Patrick Hertzog)

Pemain legendaris AC Milan, Andriy Shevchenko, meraih penghargaan Ballon d'Or 2004 setelah mengungguli Deco dan Ronaldinho. Saat itu, pemain asal Ukraina mengumpulkan 175 poin, sementara Deco menerima 139 poin dan Ronaldinho meraih 133 poin.

Shevchenko sendiri adalah orang Ukraina pertama yang memenangkan penghargaan tersebut sejak negara itu merdeka dari Uni Soviet pada tahun 1991. Pada era Soviet, Oleg Blokhin (1975) dan Igor Belanov (1986) memenangkan penghargaan sebagai pemain terbaik Eropa.

Tiba di AC Milan pada 1999, Sheva langsung beradaptasi dengan cepat dan memenangi gelar top skor Serie A pada musim debutnya dengan 24 gol. Eks pelatih timnas Ukraina ini juga berhasil membawa Milan meraih scudetto di musim 2003/04. Tak hanya itu, dia pun sukses mencetak penalti kemenangan untuk AC Milan di final Liga Champions 2003.

5 dari 5 halaman

Kaka

2. Kaka - Pemain asal Brasil ini menjadi motor vital setiap serangan AC Milan di Liga Champions 2007. Kaka mampu menghancurkan lini pertahanan Liverpool dan memberikan beberapa assist untuk kemenangan AC Milan atas Liverpool di laga final Liga Champions 2007. (AFP/

Ricardo Kaka merupakan pemain terakhir berposisi sebagai gelandang yang memenangkan Ballon d'Or sebelum dominasi Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi Messi.

Pemain asal Brasil ini tercatat meraih Ballon d'Or 2007 setelah membawa AC Milan meraih trofi Liga Champions. Kaka bermain gemilang di tahun itu. Selain turut mempersembahkan Liga Champions, dia mampu membawa Rossoneri meraih dua trofi yaitu Piala Super Eropa dan Piala Dunia Antarklub.

Dengan modal itu, Kaka menang telak dari 'dua alien': Ronaldo dan Messi. Hasil voting menunjukkan bahwa Kaka mengumpulkan 444 suara. Dia ungggul 167 suara dari Ronaldo, yang ada di posisi kedua.

Disadur dari: Bola.net (Yoga Radyan/Published 18/10/2022).

Berita Terkait