7 Wonderkid Spesial yang Bisa Mengguncang Piala Dunia 2022: Kualitasnya Bukan Kaleng-kaleng

oleh Suharno diperbarui 19 Okt 2022, 20:10 WIB
Bukayo Saka. Gelandang Arsenal berusia 20 tahun ini menyumbang 1 gol dan 1 assist dalam kemenangan 3-1 atas Tottenham Hotspur. Musim ini adalah musim keempatnya bersama The Gunners dan total telah bermain dalam 96 laga di semua kompetisi dengan mencetak 13 gol. (AP/Frank Augstein)

Bola.com, Jakarta - Tampil di Piala Dunia 2022 dapat melambungkan nama hingga menghancurkan para pemain. Miliaran orang di dunia bakal fokus untuk menyaksikan siapa yang menjadi pahlawan dan pecundang.

Meski demikian, tampil di turnamen yang hanya berlangsung selama empat tahun ini tentu saja menjadi kesempatan langka. Pemain akan berusaha memaksimalkan kesempatan emas itu. 

Advertisement

Apalagi bagi para pemain yang mendapatkan kesempatan di usia mudanya untuk tampil di Piala Dunia. Sebelumnya ada Pele hingga Kylian Mbappe yang melakoni laga debut di usia belasan tahun langsung menjadi juara Piala Dunia.

Pada Piala Dunia 2022, ada sejumlah pemain muda dari benua Eropa yang digadang-gadang bakal mencuri perhatian. 

Berikut tujuh pemain muda asal Benua Eropa yang diprediksi bisa mengguncang panggung Piala Dunia 2022. Sebelum menyaksikan aksinya di Qatar, kita simak dahulu profilnya.

 

2 dari 8 halaman

1. Pedri (Spanyol)

Pedri. Gelandang muda Timnas Spanyol berusia 19 tahun yang memiliki nama lengkap Pedro Gonzalez Lopez ini kini memperkuat Barcelona dan memiliki nilai pasar senilai 80 juta euro. Pemilik 12 caps ini total tampil dalam 3 laga di fase kualifikasi dengan torehan 1 assist. (AFP/Lluis Gene)

Pemain muda Barcelona berusia 19 tahun itu bersinar bersama Timnas Spanyol di Piala Eropa atau Euro 2020. Dia tampil reguler untuk Spanyol dan mengantar Matador hingga semifinal Euro 2020.

Dia juga menyabet penghargaan Golden Boy pada 2021 berkat kecepatan, kecerdasan posisi, dan kemampuan teknis tertinggi. Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez juga menyebut pemain jebolan akademi La Masia itu serupa Andres Iniesta.

 

3 dari 8 halaman

2. Jude Bellingham (Inggris)

Jude Bellingham - Gelandang Timnas Inggris ini memecahkan rekor sebagai pemain termuda di Piala Eropa pada usia 17 tahun 349 hari. Performa memukau sang pemain membuat Dortmund memberikan label tidak dijual untuk Jude Bellingham di musim panas ini. (Foto: AFP/Ettore Ferrari)

Pemain Borussia Dortmund yang kini berusia 19 tahun itu  tampil saat Inggris menghadapi Kroasia di Euro 2020. Dia bahkan menjadi pemain termuda dalam sejarah Piala Eropa saat tampil di laga pembuka itu pada usia 17 tahun 349 hari.

Meskipun rekor ini patah beberapa hari kemudian, pengalaman itu membuat Bellingham terus berkembang hingga menjadi bintang di Bundesliga. Kecerdasaannya sebagai gelandang tengah, membuatnya telah mencetak lima gol dalam 15 laga untuk Dortmund musim ini.

Meski masih berusia 20 tahun, bek RB Leipzig ini mampu mengambil posisi di tim utama Kroasia. Dia telah mengambil posisi utama bek kiri Kroasia yang biasanya dihuni Ivan Strinic di EURO 2020.

Namun tidak hanya bisa dalam satu posisi, Josko Gvardiol juga bisa mengisi posisi bek tengah. Hal tersebut terlihat saat mengantarkan Kroasia melangkah mulus di Kualifikasi Piala Dunia 2022.

 

4 dari 8 halaman

3. Jamal Musiala (Jerman)

Jamal Musiala menjadi bintang muda Bayern Munchen yang tengah naik daun. Menjalani debut pada akhir musim 2019/20, ia langsung mencetak gol perdana di umur 17 tahun 6 bulan 23 hari. Sejauh ini ia telah tampil sebanyak 18 kali dengan mencetak 4 gol dan 3 assist. (AFP/Christof Stache)

Sempat memperkuat tim junior Inggris di beberapa level usia, mantan pemain jebolan Akademi Chelsea ini pindah ke Jerman. Kepindahannya ke Bayern Munchen saat usia 16 tahun ini yang membuatnya berganti kewarganegaraan.

Musiala melakukan debut internasionalnya bersama Jerman pada Maret 2021 saat menghadapi Hungaria. Pemain berusia 19 tahun itu sudah memiliki 17 caps, dan mendapat pujian dari pelatih Jerman, Hansi Flick, yang juga mantan manajernya di Bayern.

 

5 dari 8 halaman

4. Eduardo Camavinga (Prancis)

Eduardo Camavinga - Talenta muda asal Prancis ini akan menjadi pemain masa depan Real Madrid. Meski baru berusia 19 tahun namun Camavinga telah menunjukan atribut seorang bintang di masa mendatang. Ia memiliki kecepatan, umpan akurat dan berbahaya di depan gawang lawan. (AFP/Gabriel Bouys)

Bintang Real Madrid berusia 19 tahun itu adalah bakat besar Prancis setelah Kylian Mbappe. Sang gelandang bahkan membuat gol pertama bagi Les Bleus dengan tendangan overhead spektakuler saat melawan Ukraina pada 2020.

Gol itu juga menjadikannya pencetak gol termuda untuk Prancis sejak 1914. Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, kerap memberikannya kepercayaan di sejumlah laga penting termasuk final Liga Champions musim lalu.

 

6 dari 8 halaman

5. Bukayo Saka (Inggris)

Gelandang Arsenal, Bukayo Saka berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Liverpool pada pertandingan lanjutan Liga Inggris di Stadion Emirates di London, Minggu (9/10/2022). Saka mencetak dua gol dan mengantar Arsenal menang tipis atas Liverpool dengan skor 3-2. (AP Photo/Rui Vieira)

Pemain Arsenal berusia 21 tahu, Bukayo Saka, bakal menjalani debut di Piala Dunia, akhir tahun ini di Qatar. Tetapi, dia sudah tampil apik saat mengantar Timnas Inggris hingga final Euro 2020.

Saka juga dinobatkan sebagai pemain terbaik Inggris pada September 2022 ini setelah beberapa penampilan mengesankan bersama Arsenal. Pelatih Inggris Gareth Southgate tentu akan meniru gaya manajer Arsenal Mikael Arteta saat memainkan Saka.

 

7 dari 8 halaman

6. Ryan Gravenberch (Belanda)

Pemain Ajax Amseterdam, Ryan Gravenberch saat ini memiliki nilai banderol sebesar 33 juta euro. Pemain berusia 19 tahun tersebut mengalami kenaikan harga sebanyak 11 juta euro, yang pada awal tahun 2021 ditaksir dengan harga 22 juta euro. (Foto: AFP/ANP/Maurice Van Steen)

Bayern Munchen merekrut pemain berusia 21 tahun itu dari Manchester United di awal musim. Pindah ke Jerman membuat Ryan Gravenberch menemukan kembali permainan terbaiknya.

Gelandang jebolan Akademi Ajax ini sebelumnya sulit masuk skuad Belanda karena penampilannya yang di bawah rata-rata saat bersama Manchester United. Tetapi pemain yang memiliki 11 caps bagi Belanda memiliki peluang besar untuk terbang ke Qatar.

 

8 dari 8 halaman

7. Josko Gvardiol (Kroasia)

Josko Gvardiol merupakan bek tengah dengan kemampuan penguasaan bola di atas rata-rata. Pemuda 20 tahun tersebut mampu tampil konsisten dengan mengoleksi 1871 menit bermain di RB Liepzig. Ia juga mampu mencetak 5 gol dari 34 penampilannya musim ini. (AFP/Ronny Hartmann)

Meski masih berusia 20 tahun, bek RB Leipzig itu mampu mengambil posisi di tim utama Kroasia. Dia telah mengambil posisi utama bek kiri Kroasia yang biasanya dihuni Ivan Strinic di Euro 202

Josko Gvardiol juga bisa mengisi posisi bek tengah. Itu dia buktikan saat mengantarkan Kroasia melangkah mulus di Kualifikasi Piala Dunia 2022.

Sumber: Sportkeeda 

Berita Terkait