Liga 1: Skuad Arema Gelar Latihan Tertutup dan Didampingi Psikolog

oleh Iwan Setiawan diperbarui 21 Okt 2022, 16:00 WIB
Para pemain Arema FC berlatih dengan didampingi psikolog. (Dok Arema FC)

Bola.com, Malang - Arema FC mulai berlatih kembali Jumat (21/10/2022). Kesempatan ini jadi latihan perdana sejak Tragedi Kanjuruhan (1/10/2022) yang menelan 134 korban jiwa.

Hanya saja, latihan tersebut digelar tertutup. Manajemen Arema FC tidak mengizinkan adanya peliputan yang dilakukan awak media.

Advertisement

Keputusan ini menjadi bagian dalam proses pemulihan psikis dan trauma pemain. Dalam sesi latihan tersebut, Ahmad Alfarizi dkk. masih dalam pendampingan tim psikolog dari Universitas Indonesia.

Dalam latihan tidak banyak porsi teknis yang diberikan pelatih Javier Roca. Latihan lebih banyak diselingi materi dari psikolog. Proses pendampingan ini kemungkinan akan berjalan kurang lebih dua pekan kedepan.

“Tim kami (Psikolog UI) memberikan stabilisasi emosi. Tujuannya agar mereka tetap bisa dapat beraktivitas dan melakukan aktivitas rutin dan menjalani latihan,” kata Dian Wisnuwardhani, salah satu psikolog yang mendampingi Arema FC.

2 dari 5 halaman

Program Rutin

Para pemain Arema FC berlatih dengan didampingi psikolog. (Dok Arema FC)

Sebelum latihan, Arema sudah menjalani pertemuan dengan tim psikolog kemarin (20/10/2022) di mes yang berada di Perumahan Griya Shanta Eksekutif. Mereka melihat sejauh mana kesiapan mental pemain untuk menjalani latihan.

Ke depan, dua program tersebut terus berjalan. Yakni pendampingan di lapangan saat latihan dan konseling ruang meeting mess Arema.

3 dari 5 halaman

Pendampingan Psikologis

Para pemain Arema FC mengadakan pertemuan dengan psikolog pasca-tragedi Kanjuruhan. (Bola.com/Iwan Setiawan)

Kabarnya, pemain kembali bertemu dengan tim psikolog di mes. Intensitas pertemuannya bisa dibilang padat.

Hal ini dilakukan untuk pemain agar lebih siap bertemu dengan banyak orang termasuk awak media beberapa waktu kedepan.

“Pendampingan psikologis dilakukan secara individual dan kelompok. Ini berlanjut sesuai dengan kebutuhan atlet saat ini,” imbuhnya.

4 dari 5 halaman

Enggan Berkomentar

Para pemain Arema FC mengadakan pertemuan dengan psikolog pasca-tragedi Kanjuruhan. (Bola.com/Iwan Setiawan)

Sementara dari sisi pemain, mereka masih belum bisa memberikan komentar kepada media. Manajemen juga memagari pemain agar lebih fokus kepada program psikolog dan tim pelatih.

Mereka khawatir jika ada pertanyaan dari awak media yang kembali membuka trauma pemain mengenai tragedi Kanjuruhan.

Tapi belum diketahui, sampai kapan latihan tertutup ini berlangsung. Itu tergantung pada kondisi pemain di lapangan. Jika psikis mereka sudah siap, Singo Edan akan menjalani latihan terbuka.

5 dari 5 halaman

Yuk Intip Posisi Arema di Musim Ini

Berita Terkait