Bola.com, Jakarta - Bintang Real Madrid asal Prancis, Karim Benzema, memenangkan Ballon d'Or 2022. Benzema yang kini berusia 34 tahun menjadi pemenang tertua sejak Stanley Matthews (41) pada 1956.
Benzema yang akan jadi andalan Prancis di Piala Dunia 2022, menyisihkan dua pesaing terdekatnya. King Ben unggul dari Sadio Mane (Bayern Munchen) dan Kevin de Bruyne (Manchester City).
Musim lalu, Benzema tampil mengilap bersama Los Blancos. Dia sosok penting di balik kesuksesan armada Carlo Ancelotti mememangkan gelar La Liga 2021/2022 serta Liga Champions di musim yang sama.
Contoh Veteran
Tak hanya itu, sang veteran juga mengukuhkan diri sebagai top skorer di La Liga berkat torehan 25 gol serta 15 gol di Liga Champions. Selain itu, dia juga menorehkan 15 asis dalam 46 laga di semua ajang kompetisi.
Benzema memang layak diapresiasi tinggi. Satu yang menarik, ada lima pemain yang juga tampil cemerlang musim lalu tapi justru berada di peringkat bawah klasemen Ballon d'or tahun ini. Mau tahu siapa saja?
Vinicius Junior (Real Madrid)
Ia berstatus pemain paling berkembang di lima liga top Eropa musim lalu. Sayang, Vinicius Junior menempati posisi kedelapan dalam klasemen Ballon d'Or 2022.
Penyerang kiri asal Brasil itu menjadi pasangan yang tangguh dengan Karim Benzema di musim 2021/2022. Vinicius yang mencetak gol kemenangan 1-0 atas Liverpool di final Liga Champions musim lalu, mengantongi empat gol dan tujuh asis dalam 13 pertandingan di kompetisi kontinental.
Di La Liga, dia mengemas 17 kali gol dan 13 assist dalam 35 pertandingan yang membantu Los Blancos meraih gelar ke-35 La Liga. Pemain berusia 22 tahun itu juga mencetak satu gol dalam dua pertandingan Piala Super Spanyol, mencetak gol dalam kemenangan 3-2 atas Barcelona di semifinal.
Casemiro (Real Madrid / Manchester United)
Mantan gelandang bertahan Real Madrid, Casemiro menempati posisi ke-17 dalam peringkat Ballon d'Or 2022. Dia berbagi platform dengan Luis Diaz (Porto/Liverpool) dan Dusan Vlahovic (Fiorentina/Juventus).
Casemiro berperan penting dalam kemenangan Real Madrid di Liga Champions, La Liga, dan Piala Super Spanyol di musim 2021/2022. Dia secara teratur mencegat bola yang mengancam, mengubah pertahanan menjadi serangan, dan muncul dengan kontribusi gol yang tak ternilai.
Casemiro mencetak satu gol dan tiga asis dalam 32 pertandingan La Liga di musim 2021/2022. Selain itu, ia memenangkan 64 tekel, memblokir 19 tembakan, membuat 59 intersep, dan membersihkan bola 84 kali. Di Liga Champions, ia mengemas 22 tekel, memblokir enam tembakan, membersihkan bola 20 kali, dan membuat 23 intersep dalam 11 pertandingan.
Christopher Nkunku (RB Leipzig)
Satu di antara penyerang paling dicari di dunia, Christopher Nkunku, finis di peringkat 25 terbawah dalam klasemen Ballon d'Or. Dia berbagi tempat dengan Joao Cancelo (Manchester City), Joshua Kimmich (Bayern Munchen), Mike Maignan (AC Milan), Antonio Rudiger (Chelsea/Real Madrid), dan Darwin Nunez (Benfica/Liverpool).
Nkunku muncul sebagai satu di antara pemain paling produktif di Eropa musim lalu. Ia tampil impresif dalam berbagai peran dan membuktikan dirinya sebagai pencetak gol yang tangguh. Nkunku mencetak 20 gol dan 15 assist dalam 34 penampilan Bundesliga.
Dia juga mengantongi tujuh dan empat gol dalam tujuh penampilan masing-masing di Liga Champions dan Liga Europa. Selain itu, ia mencetak empat gol dan tiga assist di DFL Pokal untuk membawa timnya meraih kemenangan.
Robert Lewandowski (Bayern Munchen / Barcelona)
Robert Lewandowski, yang memenangkan penghargaan Gerd Muller Striker of the Year pada upacara Ballon d'Or 2022, menempati posisi keempat dalam klasemen tahun ini. Mengingat betapa mematikannya di depan gawang musim lalu, dia mungkin pantas masuk ke tiga besar.
Lewandowski, yang meninggalkan Bayern Munchen ke Barcelona pada jendela transfer musim panas, berada dalam performa luar biasa pada musim 2021/2022. Pemain Polandia itu tampil dalam 34 pertandingan Bundesliga untuk Bayern musim lalu, mencetak 35 kali dan empat assist.
Berbekal 35 gol, Lewandowski memenangkan Sepatu Emas Eropa untuk tahun kedua berturut-turut (41 gol pada 2020/2021) awal tahun ini. Lewy juga mencetak 13 gol, mengantongi tiga asis dan 10 pertandingan Liga Champions dan mencetak dua gol di DFL Supercup untuk menambah jumlah golnya menjadi 50 gol.
Thibaut Courtois (Real Madrid)
Kiper Real Madrid, Thibaut Courtois, finis di posisi ketujuh dalam perebutan Ballon d'Or 2022. Meskipun Courtois dianugerahi Trofi Yashin karena menjadi penjaga gawang terbaik musim lalu, itu tidak bisa menutupi posisinya yang dipertanyakan dalam peringkat 30 pemain.
Courtois, yang membuat rekor sembilan penyelamatan di final Liga Champions melawan Liverpool untuk memberi Los Blancos kemenangan 1-0, adalah salah satu pemain paling berpengaruh Real Madrid musim lalu. Di Liga Champions, ia kebobolan 14 gol dalam 13 pertandingan, membuat 56 penyelamatan dan menjaga lima clean sheet.
Courtois juga berpengaruh di La Liga, hanya kebobolan 29 kali dalam 36 pertandingan, membuat 116 penyelamatan, dan 16 clean sheet. Jika bukan karena kemampuannya di bawah mistar, Los Merengues mungkin tidak akan muncul di puncak kompetisi.
Sumber: Sportskeeda
Baca Juga
Kejutan, Kode Keras Erick Thohir Tegaskan Rela Mundur dari Ketum PSSI, jika...
Panas Usai Dihajar Jepang, Ini 5 Hot News Timnas Indonesia yang Bikin Perasaan Fans Campur Aduk : Curhat Kevin Diks sampai Ancaman Evaluasi
Bikin Geger, Pengakuan Shin Tae-yong dan Sindiran Keras Malaysia Setelah Timnas Indonesia Disikat Jepang, Ini 5 Hot News Tim Garuda