Trio Kaki Kidal Terbaik Timnas Indonesia Era Shin Tae-yong: Jebolan Luar Negeri Terus Berkembang

Bukan sebuah hal yang mengejutkan bila Pratama Arhan merupakan pemain yang paling sering mendapatkan jatah tampil di era pelatih berjuluk STY tersebut.

Konsistensi pemain yang kini memperkuat Tokyo Verdy ini menjadi alasan terkuat mengapa ia selalu dimainkan. Kaki kirinya berulang kali menjadi sumber petaka bagi lawan.

Tak hanya peluang ataupun assist yang dibuatnya. Sejauh ini, ia berhasil mengemas tiga gol dalam 21 penampilannya.

Witan Sulaeman jadi salah satu pemain underrated ldi Timnas Indonesia. Namanya selalu kalah dari kompatriotnya, Egy Maulana Vikri yang merebut hampir semua spotlight sejak di tim kelompok umur.

Tetapi tahukah Anda, ia merupakan topskor tim Merah Putih di era STY. Witan sukses menjaringkan enam gol dan tujuh assist dalam 19 penampilan saja.

Dibekali visi permainan di atas rata-rata, Witan mampu menjadi pembeda di setiap pertandingan. Pergerakan dengan dan tanpa bolanya amat sangat berbahaya bagi pertahanan lawan.

Salah satu pemain kidal lain yang mampu bersinar di era STY adalah Elkan Baggott. Pemain naturalisasi tersebut merupakan salah satu andalan di pertahanan.

Postur tinggi besarnya benar-benar membantu Indonesia menghadapi lawan-lawan yang lebih tangguh. Tetapi salah satu kemampuannya adalah melakukan distribusi bola secara vertikal.

Hal ini membantu Indonesia keluar dari pressing pertama lawan. Umpannya mampu memberikan kesempatan bagi Indonesia melakukan progresi serangan yang lebih baik.