Bola.com, Jakarta - Pencapaian Arsenal di Liga Inggris musim ini melewati ekspektasi banyak pihak, termasuk klub London utara itu sendiri. Kini direksi klub berencana memberikan dukungan penuh terhadap Mikel Arteta untuk melakukan belanja pemain pada bursa transfer musim dingin Januari 2023.
Arsenal saat ini masih memuncaki klasemen Premier League dengan 34 poin. Arsenal hanya unggul dua poin dari Man City yang terus membuntuti dari belakang.
Walau terus mendapatkan hasil positif karena baru sekali kalah dan sekali imbang, Arsenal menyimpan kelemahan yang sewaktu-waktu bisa menjadi masalah besar. Masalahnya ada pada kedalaman skuad.
Hal tersebut terbukti di Liga Europa, ketika Arsenal memainkan tim pelapis dalam starting lineup mereka. Demi menjaga ritme positif yang sudah dibangun Arteta sejak awal musim, dewan klub pun bertekad memperdalam skuad.
Prioritas di Lini Serang
Laporan dari 90min menyebut posisi yang ingin diperdalam adalah lini depan, bisa di posisi penyerang tengah dan penyerang sayap.
Arsenal saat ini mengalami ketergantungan kepada Bukayo Saka, Gabriel Martinelli, dan Gabriel Jesus. Saat ketiga pemain di lini depan Arsenal ini tidak bisa bermain bersama atau tidak bermain penuh, lini depan The Gunners seperti kehilangan taji.
Arteta berencana menambah kedalaman skuad pada Januari 2023. Pemain-pemain di dua posisi tersebut akan diprioritaskan.
Mykhailo Mudryk Jadi Prioritas
Sementara itu, nama Mykhaylo Mudryk makin mencuat. Pemain sayap Shakhtar Donetsk ini sudah lama dikaitkan dengan Arsenal.
Arsenal bahkan sudah sempat membuka komunikasi dengan Donetsk terkait minat mereka dengan Mudryk. Sayangnya saat itu Arsenal belum sampai pada tahap pemberian tawaran resmi.
Alhasil, rencana mendatangkan Mudryk gagal terealisasi. Meski begitu, minat The Gunners terhadap sosok pemain asal Ukraina itu masih ada.
Gakpo Jadi Alternatif
Laporan yang sama menyebutkan nama Cody Gakpo yang juga jadi incaran Arsenal. Pemain yang sempat dibidik Manchester United ini akan jadi alternatif apabila Mudryk gagal diboyong.
Gakpo sendiri sebenarnya sudah menyatakan ingin keluar dari PSV Eindhoven. Namun, Manchester United memilih untuk mendatangkan Antony dari Ajax, sehingga negosiasi dengan Gakpo dihentikan begitu saja.
Sumber: 90min