Bola.com, Jakarta - 'Rumah tangga' Cristiano Ronaldo dan Manchester United (MU) tampaknya sudah hancur. Dalam wawancara bersama Piers Morgan, ia menyebut sudah tidak punya respek dengan Erik ten Hag.
Lewat media sosial Twitter, Piers Morgan mengumumkan bahwa dirinya melakukan wawancara yang 'intens' dengan Cristiano Ronaldo. Sesi lengkapnya bisa disaksikan secara eksklusif di TalkTV pada 16-17 November waktu Inggris.
Namun demikian, Piers Morgan yang merupakan figur publik sekaligus suporter Arsenal itu membocorkan beberapa hal tentang pembicaraannya dengan Cristiano Ronaldo.
Apa saja ya? Simak bocoran wawancara Cristiano Ronaldo dengan Piers Morgan berikut ini.
Dikhianati
Cristiano Ronaldo mengatakan dia merasa "dikhianati" oleh Manchester United, dan mengklaim bahwa orang-orang di dalam klub berusaha untuk memaksanya keluar.
"Bukan cuma pelatih saja, tapi ada 2-3 orang di dalam klub dari jajaran eksekutif. Saya merasa dikhianati oleh MU," kata Ronaldo.
"Bukan cuma musim ini, tapi musim lalu juga," ujarnya lagi.
MU Begitu-Begitu Saja Sejak Kepergian Sir Alex Ferguson
Selain itu, Cristiano Ronaldo merasa kalau MU jadi tim yang tidak berkembang sejak kepergian Sir Alex Ferguson.
"Saya tidak tahu apa yang terjadi, tapi sejak Sir Alex pergi, perkembangan tim nol besar. Pada satu poin setelah Ole Gunnar Solskjaer, MU merekrut seorang Direktur Olahraga, Ralf Rangnick, yang semua orang tidak paham, karena dia bukan pelatih sepak bola," ujar Ronaldo menambahkan.
"Tidak ada yang berubah di MU. Sampai fasilitas gym dan teknologi, dapurnya, juru masaknya. Ini mengejutkan saya."
Dilarang Gabung Man City oleh Sir Alex
Bocoran berikutnya adalah ketika Cristiano Ronaldo bercerita bahwa ia dilarang gabung Man City oleh Sir Alex. Namun, ia menegaskan bahwa keputusannya ke MU murni dari hati.
"Tidak ada yang berubah di sini sejak kepergian Sir Alex. Ketika saya memutuskan untuk kembali ke Manchester United, saya mengikuti kata hati saya."
"Sir Alex Ferguson berkata kepada saya: 'Tidak mungkin bagi Anda untuk datang ke Manchester City!'.
Dan saya berkata: "Oke, Bos'".
Tidak Ada Respek untuk Ten Hag
Tentang Ten Hag, yang menskors Ronaldo bulan lalu karena menolak masuk sebagai pemain pengganti di menit-menit terakhir melawan Tottenham, dia berkata, "Saya tidak menghormati dia karena dia tidak menunjukkan rasa hormat kepada saya."
"Jika Anda tidak menghormati saya, saya tidak akan pernah menghormati Anda."
Adapun beberapa kritikusnya yang paling keras, seperti mantan rekan setimnya Wayne Rooney yang secara terbuka menyerang Ronaldo selama berbulan-bulan dan mendesak MU untuk menyingkirkannya, dia mencemooh motif utama mereka.
"Saya tidak tahu mengapa Rooney mengkritik saya dengan sangat buruk.. Mungkin karena dia menyelesaikan kariernya dan saya masih bermain di level tinggi."
"Saya tidak akan mengatakan bahwa saya terlihat lebih baik darinya. Fakta itu," katanya menambahkan.
Baca Juga
Prediksi Persik Kediri Vs PSIS Semarang di BRI Liga 1: Pertarungan Tensi Tinggi Berbeda Misi
Prediksi Leicester City Vs Chelsea dan Arsenal Vs Nottingham Forest di Liga Inggris: Panas di Papan Atas
Bung Towel Sebut Evaluasi terhadap STY Bisa Jadi Kunci Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026: PSSI Jangan Lembek Dong