9 Pemain yang Nilai Transfernya Meledak Setelah Piala Dunia (Bagian 2): Keylor Navas bak Dapat Berkah

oleh Suharno diperbarui 15 Nov 2022, 19:35 WIB
Marcos Rojo. Bek berusia 30 tahun ini tampil cemerlang bersama Timnas Argentina di Piala Dunia 2014 Brasil. Melaju hingga final dan kalah 0-1 dari Jerman melalui babak extra time, ia tampil dalam 6 laga, termasuk partai final dengan torehan 1 gol dan 1 assist. (AFP/Adrian Dennis)

Bola.com, Jakarta - Piala Dunia bisa mengubah nasib pemain sepak bola. Nilai jual sang pemain bisa meledak setelah menjalani pertandingan di Piala Dunia.

Bahkan para pemain yang berasal dari luar Eropa seperti Amerika, Afrika hingga Asia wajib memanfaatkan turnamen ini untuk tampil sebaik-baiknya. Mereka juga harus bisa membawa negaranya melaju sejauh mungkin.

Advertisement

Jika negaranya bisa melaju jauh di Piala Dunia bahkan mampu menjadi pemain kunci yang berperan penting, maka nilai jual sang pemain bisa meledak. Klub-klub raksasa Eropa tentu saja akan berlomba memburu sang pemain.

Dengan banyaknya permintaan ini yang membuat nilai jual sang pemain bisa meledak pasca Piala Dunia. Dalam sejarahnya, ada empat pemain dari Benua Amerika yang nilai jualnya meledak setelah turnamen empat tahunan itu.

Berikut 10 pemain yang nilai jual mereka meledak setelah Piala Dunia, bagian kedua. Berikut daftar lengkapnya. 

 

2 dari 5 halaman

James Rodriguez

Gelandang Kolombia James Rodriguez berebut bola dengan gelandang Peru Renato Tapia pada lanjutan fase grup kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Amerika Selatan, di Estadio Metropolitano Roberto Meléndez, Sabtu (29/1/2022) dini hari WIB. Peru menang 1-0. (Daniel MUNOZ / AFP)

Kasus nyata nilai jual pemain meledak setelah Piala Dunia yakni bintang Kolombia di Piala Dunia 2014, James Rodriguez. Dia mencetak gol tendangan voli yang mengesankan melawan Uruguay dan mendapat Puskas Award, serta man of the match tiga kali dalam lima pertandingan di Brasil.

Penampilan mengesankan di Brasil membuatnya bergabung dengan Real Madrid akhir musim panas itu dari Monaco. Klub raksasa La Liga itu membayar 67,5 juta pounds dan nilainya meningkat 114 persen dari sebelum Piala Dunia yang hanya 31,5 juta pounds.

 

3 dari 5 halaman

Ramires

Gaya gelandang Brasil Ramires di laga persahabatan melawan Republik Irlandia di Emirates Stadium, 2 Maret 2010. Brasil unggul 2-0. AFP PHOTO / GLYN KIRK

Brasil memang hanya tampil hingga perempat final Piala Dunia 2010, tetapi permainan Ramires cukup tangguh di lini tengah. Itu terasa saat Ramires absen karena akumulasi kartu kuning yang membuat Brasil kalah dari Belanda di perempat final.

Catatan itu sudah cukup membuat klub raksasa Eropa tertarik memboyong pemain Benfica itu. Chelsea cukup yakni membayar 19,8 juta pounds kepada Benfica yang berarti nilainya meningkat 144 persen sebelum Piala Dunia yaitu 8,1 juta pounds.

 

4 dari 5 halaman

Keylor Navas

Penjaga gawang Real Madrid asal Kosta Rika, Keylor Navas. (AFP/Curto de la Torre)

Penjaga gawang Kosta Rika, Keylor Navas, juga menikmati berkah setelah tampil di Piala Dunia 2014. Dia tampil apik dengan tiga kali clean sheet dan membawa Kosta Rika mencapai perempat final.

Kiper Levante ini meraih tiga man of the match di Piala Dunia dan satu-satunya penjaga gawang yang mampu melakukannya di Piala Dunia. Hal itu yang membuat Real Madrid berani membayar 9 juta pounds atau naik 150 persen dari nilai sebelumnya yang hanya 3,6 juta pounds.

 

5 dari 5 halaman

Marcos Rojo

Marcos Rojo mulai tampil reguler bersama Manchester United pada musim 2019-20. (AFP/Paul Ellis)

Marcos Rojo hanya sekali absen saat memperkuat Argentina melaju hingga final di Piala Dunia 2014. Pemain yang selalu tampil penuh ini absen pada laga semifinal karena akumulasi kartu kuning.

Penampilannya menarik perhatian Manchester United, yang berani mengeluarkan 18 juta pounds untuk Sporting Lisbon demi mendapatkannya. Angka itu naik fantastis 300 persen dari harga sebelum turnamen yang hanya 4,5 juta pounds.

Sumber: Planet Football

Berita Terkait