Bola.com, Jakarta - Timnas Spanyol mencatat rekor penguasaan bola ketika berjumpa Kosta Rika di Piala Dunia 2022. Pasukan Luis Enrique dominan pada hampir segala aspek dan mencatatkan penguasaan bola hingga 81,3 persen!
Spanyol bermain sangat dominan saat berjumpa Kosta Rika pada matchday pertama Grup E Piala Dunia 2022, Rabu (23/11/2022) malam WIB. Dalam duel yang dimainkan di Stadion Al Thumama, La Roja menang dengan skor 7-0.
Ferran Torres yang dimainkan sejak menit awal mencetak dua gol. Sedangkan, lima gol Spanyol lainnya dibagi rata oleh: Dani Olmo, Marco Asensio, Gavi, Carlos Soler, dan Alvaro Morata.
Kemenangan telak tersebut membawa Spanyol duduk di puncak klasemen Grup E. Namun, lebih dari itu, La Roja mencatat sebuah rekor penting.
Penguasaan Bola Tertinggi
Spanyol mendominasi sebagian besar laga melawan Kosta Rika. Tujuh gol yang bersarang di gawang Keylor Navas hanya salah satu indikatornya. Lalu, dominasi Spanyol juga bisa dilihat dari penguasaan bola mereka.
Spanyol, dikutip dari ESPN, punya penguasaan bola hingga 81,3 persen sepanjang laga. Artinya, Kosta Rika hanya punya 18,3 persen penguasaan bola.
Dengan dominasi seperti di atas, Spanyol mencatatkan rekor. Spanyol menjadi tim dengan penguasaan bola tertinggi di Piala Dunia sejak edisi 1966. Pada edisi 1966, Inggris menjadi juara Piala Dunia dan prestasi itu belum terulang sampai sekarang.
Pada duel lawan Kosta Rika, para pemain Spanyol melepaskan 974 umpan sukses. Jumlah tersebut berbanding sangat jauh dari Kosta Rika. Wakil CONCACAF itu hanya mampu melepas 165 umpan sukses saat berjumpa Spanyol.
Tiki-taka
Performa Spanyol saat berjumpa Kosta Rika akan mengingatkan pada gaya bermain Barcelona. Ya, Spanyol di bawah kendali Luis Enrique memang memperagakan sepak bola yang mengandalkan penguasaan bola alias tiki-taka.
Luis Erinque adalah mantan pemain dan pelatih di Barcelona. Jadi, dia paham betul seperti apa cara memainkan tiki-taka.
Erinque juga membawa banyak pemain Barcelona ke Timnas Spanyol. Pada duel lawan Kosta Rika, ada Jordi Alba, Sergio Busquets, Gavi, Pedri, dan Ferran Torres yang bermain sejak menit awal. Lalu, ada Alex Balde sebagai pengganti. Jangan lupa, Dani Olmo adalah jebolan La Masia.
Meskipun menang besar, Luis Enrique menjamin anak asuhnya tidak akan cepat puas. Hal tersebut wajar mengingat La Furia Roja akan berhadapan dengan Jerman yang mendapatkan kekalahan di laga perdana atas Jepang.
Enrique menjamin Timnas Spanyol akan tetap bermain serius untuk mengalahkan Jerman di laga selanjutnya. Namun itu tidak akan mudah mengingat Jerman juga punya kualitas permainan yang sangat baik.
Lawan Serius
“Saya tahu para pemain Spanyol yang saya latih, mereka kompetitif, mereka tidak akan santai untuk pertandingan berikutnya. Kami akan bermain persis sama saat melawan Jerman nanti,” ucap Enrique usai bermain apik lawan Kosta Rika dikutip dari Fotmob.
Meskipun Jerman tengah terpuruk akibat kekalahan dari Jepang, Spanyol tetap menganggap mereka lawan serius. Enrique justru memandang Spanyol harus memberikan lebih dibandingkan lawan Kosta Rika saat melawan Jerman Senin nanti.
Jerman secara mengejutkan kalah tipis 1-2 dari Jepang. Sempat unggul di babak pertama, tim asuhan Hansi Flick harus merasakan pahitnya kekalahan setelah Jepang mampu comeback 15 menit jelang laga usai.
“Saya tidak ragu sama sekali melawan Jerman, kami akan menjadi kompetitif, atau bahkan lebih, karena Jerman adalah tim yang luar biasa dan ini akan sangat menyemangati kami,” ucap Enrique.
Sumber asli: ESPN
Disadur dari: Bola.net (Asad Arifin, Published 24/11/2022)
Liputan Eksklusif Bola.com
Liputan Langsung Bola.com di Pesta Bola 2022 (Bola.com/Adreanus Titus)