Momen Paling Bangga Jadi Pilot Kerajaan Qatar, Capt Rama: Bawa Emir Bertemu Presiden SBY

oleh Hendry Wibowo diperbarui 01 Des 2022, 05:00 WIB
Rama Pradhitia Lawendatu, satu-satunya pilot asal Indonesia yang bekerja di Qatar Amiri Flight. (Hendry Wibowo/Bola.com)

Laporan Langsung Ade Yusuf Satria dan Hendry Wibowo dari Qatar

Di sela-sela meliput Piala Dunia 2022 Qatar, kami mendapat informasi ada sosok Warga Negara Indonesia yang punya pekerjaan tidak biasa. 

Advertisement

Namanya Rama Pradhitia Lawendatu. Pria kelahiran Bogor 20 Oktober 1973 ini berstatus satu-satunya pilot asal Indonesia yang bekerja di Qatar Amiri Flight.

Qatar Amiri Flight merupakan maskapai penerbangan VIP yang dimiliki oleh pemerintah Qatar. Mereka bekerja untuk melayani Emir Qatar dan keluarga kerajaan.

Saat bertemu Bola.com, Capt Rama-begitu kami memanggilnya, menceritakan momen paling berkesan selama bekerja untuk Amiri Flight.

"Paling berkesan itu bulan Mei 2009. Saat itu Emir-nya adalah ayah dari Emir yang sekarang (Tamim bin Hamad Al Thani), Hamad bin Khalifa AL Thani," Capt Rama menceritakan.

"Momennya saya bawa Emir Hamad ke Indonesia untuk kunjungan kenegaraan bertemu Presiden Indonesia saat itu, SBY (Susilo Bambang Yudhoyono)."

"Buat saya sebuah kebanggaan bisa memperkenalkan negara saya kepada Emir Hamad," lanjutnya.

2 dari 5 halaman

Sering Kontak dengan Emir Hamad

Rama Pradhitia Lawendatu (kiri) bersama sang istri. Dia satu-satunya pilot asal Indonesia yang bekerja di Qatar Amiri Flight. (Hendry Wibowo/Bola.com)

Capt Rama menceritakan ketimbang Emir Tamin yang sedang menjabat sekarang, dirinya lebih mengenal sosok Emir Hamad. 

"Saya bekerja pada era kedua Emir ini. Keduanya memang benar-benar dicintai oleh rakyat Qatar," kata Capt Rama. 

"Saya pernah punya momen selalu diingat tentang sosok Emir Hamad. Dia itu beberapa kali suka masuk kokpit pesawat." 

"Dia kemudian menegur saya, tanya apa kabar. Lalu tanya apa ada masalah di Qatar buat ekspatriat seperti saya," kisahnya. 

 

 

 

3 dari 5 halaman

Harus Selalu Siap

Lebih lanjut Capt Rama menyebut lantaran bukan bekerja di penerbangan komersial, jam kerja di Amiri Flight ini harus selalu siap setiap saat.

"Jadi jam kerja itu 24 jam dalam satu pekan. Kita harus selalu siap jika ada panggilan," tambah pria fans berat Persib Bandung ini.

4 dari 5 halaman

Banyak Kunjungi Tempat Baru

Rama Pradhitia Lawendatu (kiri) bersama sang istri. Dia satu-satunya pilot asal Indonesia yang bekerja di Qatar Amiri Flight. (Hendry Wibowo/Bola.com)

Lebih lanjut Capt Rama menceritakan pengalaman menariknya selama bekerja di Amiri Flight.

Menurutnya ia bisa merasakan destinasi yang tidak dapat ia rasakan jika menjadi pilot pesawat komersial.

"Saya banyak kunjungi atau negara-negara yang tidak pernah terbayangkan. Ternyata saya bisa sampai di sini, contohnya itu Timor timor (sekarang Timor Leste)," Capt Rama mengungkapkan.

"Saya pernah bawa Xanana Gusmao ke Qatar," tambahnya.

5 dari 5 halaman

Berita Terkait