Bertemu Ayah dari Khuwailid Mustafa, Pemain Indonesia yang Merumput di Liga Qatar: Dukung Sang Anak Perkuat Skuad Garuda

oleh Hendry Wibowo diperbarui 01 Des 2022, 20:51 WIB
Mustafa Ibrahim, ayah dari Khuwailid Mustafa, pemain berdarah Indonesia yang mentas di Liga Qatar, Qatar Stars League. (Hendry Wibowo/Bola.com)

Laporan Ade Yusuf Satria dan Hendry Wibowo dari Qatar.

Di sela-sela liputan Piala Dunia 2022, hari Rabu (30/11/2022), Bola.com berkesempatan bertemu dengan Mustafa Ibrahim, ayah dari Khuwailid Mustafa, pemain berdarah Indonesia yang mentas di Liga Qatar, Qatar Stars League.

Advertisement

Bernama lengkap Ahmad Al-Khuwailid Mustafa, pemain kelahiran 29 Januari 2000 ini lahir di Lhoksuemawe. Pada usia lima bulan, Khuwailid Mustafa kecil sudah hijrah ke Qatar.

Kini ia sudah berkarier di Qatar Stars League bersama tim Qatar SC. Yang patut jadi perhatian, Khuwailid Mustafa belum pernah memperkuat Timnas Qatar.

Artinya pemain jebolan Aspire Academy, akademi sepak bola terbaik di Qatar ini sangat terbuka memperkuat Timnas Indonesia.

Sang ayah Mustafa Ibrahim pun memberikan dukungan. "Harapan saya tentunya Khuwailid bisa perkuat Timnas Indonesia," kata Mustafa.

"Namun kembali lagi, saya persilahkan Khuwailid untuk memilih. Karena prinsip saya membebaskan," lanjutnya.

2 dari 5 halaman

PSSI Cari Tahu

Mustafa Ibrahim turut menceritakan bahwa PSSI telah menjalin komunikasi dengan Asosiasi Sepak Bola Qatar (QFA) terkait pemain berdarah Indonesia yang mentas di Qatar Stars League.

"Yang saya tahu, PSSI menjalin komunikasi dengan PSSI-nya Qatar dan mendata siapa-siapa saja pemain Indonesia yang main di Liga Qatar," ujar Mustafa.

"Informasi juga datang kepada saya. Minta data pemain seperti tanggal lahir, posisi sampai video," lanjutnya.

Namun menurut Mustafa, sampai detik ini belum pernah ada panggilan dari Timnas Indonesia untuk Khuwailid.

3 dari 5 halaman

Berkarier di Qatar

Mustafa Ibrahim, ayah dari Khuwailid Mustafa, pemain berdarah Indonesia yang mentas di Liga Qatar, Qatar Stars League. (Hendry Wibowo/Bola.com)

Meskipun mendukung Khuwailid bermain untuk Timnas Indonesia, Mustafa menginginkan sang anak melanjutkan karier di Qatar.

"Kalau soal kenyamanan, tentu lebih baik Khuwailid bermain di sini. Karena sejak kecil, ia sudah di Qatar," ucap Mustafa.

"Saya pikir kalau karier lebih baik di sini tapi kalau Timnas Indonesia memanggil, anak kami pasti siap," tambahnya.

 

4 dari 5 halaman

Satu Tim dengan Javi Martinez

Javi Martinez (kiri) saat perkuat Bayern Munchen. (AP Photo/Andreas Schaad)

Sebelum gabung Qatar SC tahun 2020, Khuwailid sempat memperkuat salah satu tim besar di Qatar Stars League, Al-Duhail. Al-Duhail kini bahkan dilatih Hernan Crespo.

Sementara Qatar SC tim Khuwailid bermain saat ini bercokol nama gelandang yang pernah perkuat Bayern Munchen, Javi Martínez.

5 dari 5 halaman