Bola.com, Yogyakarta - Prancis menjadi tim pertama yang berhasil melenggang ke babak 16 besar Piala Dunia 2022. Les Bleus keluar sebagai juara Grup D dengan torehan poin enam. Hasil itu didapat dari dua kemenangan dan sekali kekalahan.
Satu-satunya kekalahan Prancis terjadi pada laga pamungkas babak penyisihan grup melawan Tunisia. Mereka dipaksa menyerah 0-1 di Stadion Education City, Al Rayyan, Qatar, Rabu (30/11/2022) malam.
Kekalahan tersebut sebetulnya tidak begitu mengejutkan. Sebab, dalam duel melawan tim berjulukan Elang Kartago itu Didier Deschamps memang menurunkan pemain pelapis pada starting line up Les Bleus.
Pelatih Didier Deschamps melakukan rotasi besar-besaran pada matchday ketiga Grup D Piala Dunia 2022 itu. Nama-nama semacam Kylian Mbappe, Olivier Giroud, hingga Ousmane Dembele tidak dimainkan dalam laga tersebut.
Pada klasemen akhir Grup D, Australia berhak menemani Prancis setelah tampil mengejutkan dengan membekuk Denmark 1-0. Socceroos berada di peringkat kedua dengan raihan poin enam.
Sedangkan Tunisia yang mengalahkan Prancis 1-0 jutru harus gigit jari. Mereka gagal lolos karena hanya finis di posisi ketiga dengan empat angka. Sementara di posisi buncit Grup D Piala Dunia 2022 ada Denmark yang mengemas satu angka.
Konsistensi dan Ofensif
Keberhasilan Prancis melenggang ke fase gugur di Piala Dunia 2022 tidak membuat mantan pemain Persija Jakarta, Luciano Leandro terkejut. Sebab, sejak awal Luci memang memprediksi Prancis bisa lolos dengan mudah dari babak penyisihan.
Luciano menyebut Les Blues merupakan tim yang luar biasa dengan skuad yang mumpuni. Meski pada laga ketiga mereka menelan kekalahan, dia menyebut Prancis tetap menunjukkan permainan menarik dengan pemain pelapis.
"Prancis telah menunjukkan permainan yang sangat konsisten, kekuatan ofensif yang fantastis. Mereka menjaga penguasaan bola dan melakukan serangan yang didukung. Para pemain selalu siap untuk merebut bola setelah hilang, mereka bermain dengan kecepatan yang eksploitatif," kata Luciano Leandro kepada Bola.com, Kamis (1/12/2022) pagi.
"Skill pencetak gol idola hebat mereka Mbappe sangat luar biasa. Tim kompak yang hampir tidak menyisakan ruang bagi lawannya, saya melihat Prancis memiliki potensi besar untuk mencapai final Piala Dunia tahun ini," sambungnya.
Punya Skuad yang Komplet
Prancis dihuni sederet nama-nama beken seperti Kylian Mbappe, Antoine Griezmann, Theo Hernandez, hingga Benjamin Pavard. Adapula beberapa pemain muda semacam Aurelien Tchouameni, William Saliba, hingga Ibrahima Konate.
Bermodalkan pemain bintang dan status juara bertahan Prancis diyakini bisa mempertahankan mahkota juara di Qatar nanti.
"Kekuatan ofensif mereka adalah yang paling mematikan dengan beberapa striker cepat, seperti Dembele, Griezmann dan ledakan salah satu striker terbaik Mbappe," ujar pelatih kelahiran Rio de Janeiro itu.
"Karakteristik hebat dari tim Prancis adalah permainan kolektifnya. Tim ini punya operan yang sangat baik. Selalu menyerang dalam satu blok sehingga jika kehilangan bola mereka dekat dan berhasil mengamankan secepat mungkin," tambah Luciano Leandro.
Hadapi Polandia di 16 Besar
Pada babak 16 besar Piala Dunia 2022, Kylian Mbappe dkk. akan bertemu runner-up Grup C Polandia pada 4 Desember mendatang.
Luciano Leandro menyebut laga nanti akan berjalan sengit. Meski Prancis lebih diunggulkan, tapi Polandia tidak bisa dianggap remeh. Sebab, kubu lawan memiliki striker yang tidak kalah garang seperti Robert Lewandowski.
"Harus tetap waspada dalam laga selanjutnya. Babak 16 besar tidak bisa main-main karena kalau kalah langsung tersingkir. Polandia ada Lewandowski, pemain yang bisa merepotkan lawan," ucap Luciano.
"Menurut saya absennya pencetak gol terbanyak Karim Benzema dan gelandang N'Golo Kante menjadi kerugian sekaligus jadi kelemahan Prancis. Memang masih ada Mbappe dan Giroud, tapi saya rasa absennya kedua pemain ini bisa menghambat kekuatan ofensif tim Prancis, yang seharusnya bisa lebih menakutkan lagi," pungkasnya.
Akhir Persaingan Grup D Piala Dunia 2022
Eksklusif Piala Dunia 2022