Wakil Asia di Piala Dunia 2022 Habis, Jepang dan Korsel Gagal Ukir Sejarah Baru

Australia gugur dari perhelatan Piala Dunia 2022 Qatar. Negeri Kanguru menyerah 1-2 di tangan Argentina dalam babak 16 besar di Ahmad bin Ali Stadium, Minggu (4/1/2022) dini hari WIB.

Lionel Messi dan Julian Alvarez menjadi pahlawan kemenangan Argentina atas Australia dalam laga ini. Kedua pemain mencatatkan namanya di papan skor masing-masing di babak pertama dan kedua.

Timnas Australia hanya bisa membalas satu gol melalui Craig Goodwin. Gol itu menjadi rekor sebagai yang pertama dicetak Australia di babak 16 besar.

Timnas Australia sudah enam kali tampil di putaran final Piala Dunia. Prestasi terbaiknya adalah melaju ke babak 16 besar yang terjadi edisi kali ini di Qatar dan 16 tahun silam di Jerman.

Untuk edisi di Qatar, pasukan Graham Arnold sempat menjadi runner-up grup C di bawah Prancis. Mereka punya bekal menang dua kali dan imbang sekali. Namun perjalanan mereka berhenti setelah dikandaskan Argentina di 16 besar.

Timnas Jepang dikenal sebagai tim kuat di Asia dan menjadi langganan di Piala Dunia. Bahkan Samurai Biru sudah tujuh kali ikut serta di Piala Dunia sepanjang sejarahnya.

Jepang tidak pernah absen tampil di putaran final Piala Dunia sejak edisi 1998 di Prancis hingga kali ini di Qatar. Prestasi terbaik mereka adalah mentok di babak 16 besar sebanyak tiga kali.

Pertama pada edisi di rumah sendiri pada 2002, Jepang dihentikan Turki. Kemudian Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan, Jepang kandas di tangan Paraguay via babak adu penalti. Di Piala Dunia 2018, Jepang tumbang dari Belgia kendati sempat unggul 2-1 atas Kevin De Bruyne dan kolega.

Kini, di Piala Dunia 2022, kutukan itu seperti berulang. Mereka kalah dari Kroasia dengan adu penalti meski sempat bermain imbang selama 120 menit.

Timnas Korea Selatan adalah yang terbanyak sebagai wakil Asia untuk tampil di putaran final Piala Dunia. Sudah 10 kali mereka tampil, bahkan sejak edisi 1986 di Meksiko.

Tiga kali Korsel bisa lolos dari fase grup, termasuk pada edisi di Qatar kali ini. Namun prestasi paling fenomenal negeri ginseng adalah menjadi semifinalis pada edisi 2002 di rumah sendiri.

Korsel begitu hebat dengan menjadi momok bagi tim kuat seperti Portugal, Italia, dan Spanyol hingga melaju ke semifinal sebelum dihentikan Jerman. Korsel kala itu akhirnya menduduki posisi keempat setelah kalah dari Turki pada perebutan tempat ketiga.

Korsel juga menorehkan prestasi lumayan pada Piala Dunia 2010 Afrika Selatan. Mereka mendampingi Argentina lolos dari fase grup.

Tapi Korsel kandas pada babak 16 Besar. Mereka dikalahkan Uruguay dengan skor tipis 1-2. La Celeste mengawali pertandingan dengan baik dengan unggul lebih dahulu di menit ke delapan lewat gol Luis Suarez.

Akan tetapi Korsel berhasil menyamakan kedudukan lewat gol Lee Chung-Yong di menit 68 sebelum Uruguay kembali berbalik unggul lewat Suarez pada menit 80.

Nikmati sajian liputan eksklusif Piala Dunia 2022 Bola.com langsung dari Qatar. Yuk merapat, klik tautan ini.

EMTEK Group sebagai pemegang hak siar Piala Dunia 2022 Qatar menayangkan seluruh pertandingan mulai penyisihan hingga final di berbagai flatform. Sobat Bola.com bisa menyaksikan aksi bintang-bintang dunia di SCTV, Indosiar, Vidio, Moji TV, Champion TV, Mentari TV, dan Nex Parabola. Detail jadwal lengkap siaran langsung dan live streaming klik tautan ini. Jangan sampai terlewat!

Jangan sampai terlewat update klasemen dan hasil pertandingan Piala Dunia 2022. Info detailnya klik tautan ini.