Bola.com, Yogyakarta - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, memanggil tujuh stoper dalam pemusatan latihan di Bali jelang Piala AFF 2022. Kehadiran stoper yang jumlahnya cukup banyak tentu menarik jika membayangkan bagaimana formasi Tim Garuda, terutama komposisi di lini pertahanan saat turnamen sepak bola Asia Tenggara itu bergulir.
Ketujuh pemain bertahan yang dipanggil Shin Tae-yong mengikuti pemusatan latihan Timnas Indonesia adalah Elkan Baggott, Jordi Amat, Rizki Ridho, Fachruddin Aryanto, Hansamu Yama Pranata, Andry Setyo, dan Muhammad Ferrari.
Tiga di antaranya memiliki postur yang sangat tinggi, yaitu Elkan Baggott (194 cm), Jordi Amat (184 cm), hingga Rizky Ridho (183 cm). Sementara pemain lain memiliki rata-rata tinggi 180 cm.
Selain usia muda, postur tinggi memang menjadi ciri khas pemanggilan pemain Timnas Indonesia di era Shin Tae-yong. Mereka yang berpostur menjulang tentu bisa menjadi andalan dalam memenangkan duel udara maupun sundulan untuk mencetak gol.
Hal tersebut diungkapkan oleh pelatih PSIM Yogyakarta, Erwan Hendarwanto. Namun, untuk skema formasi bek yang akan dipakai Timnas Indonesia di Piala AFF 2022 nanti, Erwan memiliki pendapatnya sendiri.
Bergantung Lawan yang Akan Dihadapi
Mantan pelatih Persekat Tegal itu mengatakan Shin Tae-yong memiliki formasi favorit selama menangani Timnas Indonesia. Pelatih asal Korea Selatan itu kerap menggunakan skema tiga bek tengah.
Formasi ini sudah diterapkan sebelumnya di tiga level berbeda, yaitu senior, U-23, hingga U-19.
"Saya melihat coach Shin Tae-yong sering mengembangkan skema tiga ataupun dua bek sesuai dengan kebutuhan. Jadi keberadaan pemain dengan postur tinggi membuat STY akan lebih leluasa memilih skema apa yang paling tepat untuk menghadapi setiap lawan," ujar Erwan Hendarwanto kepada Bola.com, Selasa (6/12/2022) pagi.
"Saya pikir strategi dari Shin Tae-yong cukup banyak dan variatif. Makanya saya bilang mau tiga bek atau dua bek tengah, mana yang akan dipakai nanti tergantung dari lawan mana yang akan dihadapi Timnas Indonesia," sambungnya.
Punya Skuad Terbaik
Erwan Hendarwanto menilai bahwa ke-28 pemain yang dipilih oleh Shin Tae-yong merupakan pemain-pemain terbaik saat ini. Komposisi pemain yang diisi oleh kombinasi pemain muda dan senior berpengalaman.
Kehadiran beberapa pemain naturalisasi semacam Jordi Amat, Sandy Walsh, dan Ilija Spasojevic diharapkan membuat Timnas Indonesia makin garang.
Termasuk hadirnya sejumlah pemain yang berkarier di Eropa seperti Egy Maulana Vikri, Elkan Baggott, hingga Witan Sulaeman juga menjadi nilai plus bagi Tim Merah Putih.
"Skuad yang dipilih oleh coach Shin Tae-yong tentu saja yang terbaik dan sesuai dengan skema atau game model yang akan dimainkan," kata pelatih kelahiran Magelang, Jawa Tengah itu.
Berharap Tahun Ini Juara
Timnas Indonesia memang belum sekalipun merasakan gelar juara Piala AFF 2022. Sejak berpartisipasi pada edisi 1996, skuad Garuda cuma mentok finis di posisi runner-up. Itu semua terjadi pada edisi 2000, 2002, 2004, 2010, 2016, dan terakhir 2020.
"Kita doakan saja Timnas Indonesia kali ini bisa sukses menjadi juara Piala AFF 2022. Saya cukup yakin dengan skuad yang dimiliki Timnas Indonesia di AFF 2022," pungkas Erwan Hendarwanto.