Bola.com, Jakarta - Prancis akan kembali mengandalkan Kylian Mbappe saat menghadapi tantangan Inggris pada perempat-final Piala Dunia 2022 yang berlangsung di Stadion Al Bayt, Qatar, Minggu (11/12/2022) dini hari WIB.
Les Blues memang sangat membutuhkan ketajaman pemain asal klub Paris-Saint Germain (PSG) tersebut. Dalam empat laga yang telah dijalani, Kylian Mbappe telah mencetak lima gol alias separuh lebih dari keseluruhan gol yang diciptakan Prancis.
Tentu bukan tanpa alasan pelatih Didier Deschamps memercayakan ketajaman timya kepada sosok berusia 23 tahun tersebut. Absensi Karim Benzema membuat peran Kylian Mbappe semakin terasa dalam skema permainan yang diusung Prancis.
Asisten pelatih Persis Solo, Rasiman bahkan tak ragu melabelinya sebagai pemain terbaik di edisi Piala Dunia kali ini. Bahkan seandainya, Prancis gagal mempertahankan gelar di Qatar.
"Saya masih melihat Kylian Mbappe yang paling menonjol. Di luar itu, masih belum terlihat dominasinya. Kemarin (Piala Dunia 2018), dia sudah tunjukkan sebagai pemain muda terbaik Piala Dunia, sekarang harusnya jadi pemain terbaik," ujarnya.
Mirip Ronaldo Nazario
Pelatih asal Banjarnegara tersebut bahkan menyamakan permainannya dengan penyerang legendaris Brasil, Ronaldo Nazario. Dengan mengandalkan kecepatan dan skill individu, kedua pemain ini berhasil menggapai puncak dunia.
Meski begitu, ia melihat ada perbedaan yang mencolok dari kedua pemain itu. Rasiman menilai Mbappe bukan seorang poacher layaknya Ronaldo meskipun kemampuan yang lengkap sebagai seorang penyerang.
"Mbappe kuat, punya banyak hal. Kecepatan dan skill pun hampir lengkap kayak Ronaldo dulu. Tetapi dia lebih senang main dari kiri lalu masuk ke dalam. Entah melewati lawan lalu shooting ataupun main kombinasi, artinya cukup lengkap," jelasnya.
Penerus Tahta GOAT Selanjutnya
Dalam nyaris dua dekade terakhir, sepak bola dunia hanya didominasi oleh dua nama saja yakni Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo. Kedua megabintang terus bersaing satu sama lain untuk memecahkan rekor demi rekor.
Tetapi faktor usia menjadi sebuah rintangan bagi keduanya untuk terus berada di level tertinggi. Suka tidak suka, era keduanya bakal segera berakhir selepas Piala Dunia 2022.
Beberapa nama lantas diapungkan sebagai penerus takhta Greatest of All Times (GOAT). Dan bagi Rasiman, Mbappe memiliki semua modal untuk meneruskan kebintangan seniornya tersebut.
"Kalau menurut saya, Mbappe punya modal itu. Berada di tim besar itu juga penting karena pemain bagus kalau enggak dikelilingi pemain bagus lainnya akan susah. Beruntung dia berada di tim yang sangat baik," tandasnya.
Perjalanan Prancis di Piala Dunia 2022
Fase Grup
- Prancis Vs Australia (4-1)
- Prancis Vs Denmark (2-1)
- Tunisia Vs Prancis (1-0)
16 Besar
- Prancis Vs Polandia (3-1)
Nikmati Sajian Piala Dunia 2022