Laporan Langsung Ade Yusuf Satria dan Hendry Wibowo dari Qatar.
Hari Jumat (09/12/2022), kami kembali bertemu pemain berdarah Indonesia yang mentas di Liga Qatar.
Usai Khuwailid Mustafa dan Mohammad Ali Rahman Jamin, kini kami berbicara panjang lebar bersama Andri Syahputra.
Andri Syahputra sendiri kenyang pengalaman di level Timnas Qatar kelompok umur. Dia pun menceritakan telah melawan banyak pemain hebat.
Salah satu momen adalah saat menghadapi Timnas Inggris U-18 dalam sebuah laga uji coba tahun 2017. Kini beberapa pemain sudah mentas di Premier League.
Eddie Nketiah dan Reece James
Andri Syahputra secara khusus menyebut nama Eddie Nketiah yang kini memperkuat Arsenal dan Reece Jame yang berstatus pemain Chelsea.
"Saya melawan banyak pemain hebat saat itu. Bersama Reece James, saya punya pengalaman unik," Andri Syahputra.
"Dalam sebuah momen, saya menjaganya saat Timnas Inggris dapat tendangan sudut. Saya lihat dia sangat besar dan tinggi."
"Dia kemudian mencetak gol. Tapi gol itu dibatalkan karena foul. Senang tentunya pemain angkatan saya sudah bermain di level tertinggi," ujar Andri pemain kelahiran Lhokseumawe itu.
Piala Dunia U-20 2019
Bersama Timnas Qatar U-20, Andri Syahputra juga pernah mencicipi persaingan Piala Dunia U-20 2019 Polandia.
Di turnamen ini, pemain kelahiran Lhokseumawe, Aceh salah satunya menghadapi Timothy Weah di Timnas Amerika Serikat U-20. Kala itu, Timothy Weah, anak dari legenda Liberia George Weah, digadang sebagai wonderkid.
"Kalau Timothy Weah, baru-baru ini saya melawan dia lagi. Sebelum Piala Dunia 2022, Al Gharafa jadi lawan tanding Timnas AS," kata Andri Syahputra.
"Kami selalu kalah pada dua pertemuan. Saya kagum, tim level Piala Dunia 2022 memang punya kualitas luar biasa. Saya juga melawan pemain seperti Christian Pulisic dan Weston Mckennie," tambahnya.
Andri Syahputra sendiri gabung Al Gharafa sejak tahun 2009. Kini pemain berusia 23 tahun ini menjadi rekan setim pemain berdarah Indonesia lainnya, Ali Rahman.
Laporan dari Piala Dunia 2022