BRI Liga 1: Bestie dengan Lilipaly, Nouri Tahu Kelemahannya dan Tidak Perlu Penjagaan Khusus

oleh Alit Binawan diperbarui 15 Des 2022, 10:15 WIB
Gelandang bertahan Bali United Brwa Hekmat Nouri tertawa saat sesi latihan Bali United di Lapangan artifisial Australian Independent School Denpasar beberapa waktu lalu. (Bola.com/Maheswara Putra)

Bola.com, Denpasar - Stefano Lilipaly bergabung dengan Bali United sejak putaran kedua Liga 1 2017. Sedangkan Brwa Hekmat Nouri, berseragam Bali United sejak putaran kedua Liga 1 2018. Saat itulah keakraban keduanya terjalin dengan baik.

Nouri dan Fano terkenal cukup dekat atau bisa dikatakan mereka berdua seperti bestie ketika masih berseragam Serdadu Tridatu. Mereka tinggal di kawasan yang dikatakan banyak orang sebagai “Kampung Bule” di daerah Canggu dan sekitarnya.

Advertisement

Fano dan Nouri pun sama-sama saling dukung satu sama lain serta keluarga mereka juga cukup dekat. Sekarang predikat bestie tersebut harus dilupakan sejenak selama 90 menit di lapangan. Sebab, Fano sudah resmi milik Borneo FC sejak awal musim ini.

Kedekatan kedua pemain akan diuji pada duel Bali United versus Borneo FC. Brwa Nouri mengaku sudah tahu apa kelemahan Stefano Lilipaly.

 

2 dari 4 halaman

Tidak Ada Antisipasi Khusus

Winger Borneo FC Samarinda, Stefano Lilipaly merayakan gol yang ia cetak ke gawang PSIS Semarang dalam lanjutan BRI Liga 1 2022/2023, Jumat (9/12/2022) malam di Stadion Maguwoharjo, Sleman. (Dok. Borneo FC Samarinda)

Bali United dan Borneo FC juga akan bertemu di pekan ke-15 BRI Liga 1 2022/2023 di Stadion Sultan Agung Bantul pada Kamis sore (15/12/2022). Pelatih Bali United Stefano Cugurra mewanti-wanti anak asuhnya agar bisa menghentikan pergerakan Fano.

“Dia Stefano Lilipaly pemain bagus dan pernah bekerja dengan kami di Bali United dan bisa angkat juara Liga 1 bersama-sama. Dia harus di-marking. Kalau tidak marking, dia bisa cetak gol,” beber pelatih yang akrab disapa Teco tersebut.

Berbeda dengan sang pelatih, Brwa Nouri mengaku biasa saja ketika akan bernostalgia dalam satu lapangan dengan Fano. “Kemarin, dia memang satu tim dengan saya. Tapi sekarang kondisinya berbeda. Dia sekarang menjadi lawan saya dan Bali United di dalam lapangan,” terangnya.

“Dia adalah pemain yang bagus. Saya tahu kemampuan dia, dan dia tentu tahu kami. Kalau antisipasi khusus tidak ada. Kami justru akan konsentrasi kepada semua pemain Borneo. Target kami adalah mendapatkan tiga poin di pertandingan nanti,” ucapnya.

 

3 dari 4 halaman

Masalah Kebugaran

Para pemain Bali United berselebrasi usai Willian pacheco mencetak gol ke gawang Persija Jakarta di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Sabtu malam (23/7/2022). (Maheswara Putra/Bola.com)

Soal kebugaran pemain, menjadi perhatian khusus bagi mantan kapten Timnas Irak tersebut. Sebab dalam tiga hari sekali, Bali United dan tim lainnya harus menjalani satu pertandingan. Hal ini dilakukan untuk “kejar paket” agar putaran pertama bisa rampung sesuai jadwal dan tidak selesai mepet dengan Piala Dunia U-20 tahun depan.

Yang jelas menurut Nouri, dia dan rekan-rekannya di Serdadu Tridatu harus menikmati setiap pertandingan yang dijalani. Apalagi sekarang Bali United bertengger di puncak klasemen sementara dan berpeluang menjadi juara paruh musim.

“Persiapan kami sangat baik meskipun intensitas bertanding yang tinggi menjadi perhatian kami. Tapi kami menikmati banyaknya pertandingan yang ada. Kami memiliki waktu istirahat dua hari dan kembali melanjutkan pertandingan. Yang jelas, kami siap menghadapi Borneo FC dan percaya dengan kondisi kebugaran kami,” tutupnya.

4 dari 4 halaman

Persaingan di BRI Liga 1 2022/2023