Gustavo Chena Bicara Peluang Argentina dan Lionel Messi Juara Piala Dunia 2022: Pelatihnya Gila!

oleh Alit Binawan diperbarui 15 Des 2022, 10:00 WIB
Eks gelandang Persija Jakarta, Persebaya Surabaya, dan PSIS Semarang Gustavo Chena saat ditemui di Lapangan Penataran Agung, Kedonganan, Bali. (Bola.com/Maheswara Putra)

Bola.com, Jakarta - Siapa salah satu pemain Argentina yang bersinar di Liga Indonesia? Salah satunya adalah Gustavo Chena. Gustavo malang melintang di berbagai klub Tanah Air. Selama dua tahun, tepatnya pada 2003-2005 gelandang stylish ini sempat memperkuat Persija Jakarta.

Setelah itu dia memperkuat beberapa klub besar seperti Persebaya Surabaya, PSMS Medan, Deltras Sidoarjo, PSIS Semarang, dan Gresik United sebelum akhirnya memilih untuk gantung sepatu.

Advertisement

Di masa pensiunnya gelandang kelahiran Santa Fe, Argentina ini bergabung dengan komunitas sepak bola yang berisikan legenda sepak bola Bali, Mitra Devata Legend.

Disana terdapat beberapa nama beken dimasanya semisal I Wayan Sukadana yang merupakan eks Gelora Dewata, I Made Pasek Alit yang pernah memperkuat Persis Solo, I Gusti Agung Bayu Sutha yang pernah menjadi bek tengah Persib Bandung dan Timnas Indonesia, hingga I Komang Mariawan yang pernah menjadi target man Persikota Tangerang.

Bola.com pada Rabu (14/12/2022), bertemu dengan Gustavo Chena di tengah rangkaian acara Mitra Devata Cup III 2022 untuk pemain usia muda di Lapangan Penataran Agung, Kedonganan. Gustavo terlihat gembira siang itu. Kenapa ya?

 

2 dari 5 halaman

Tahunnya Argentina

Timnas Argentina - Lionel Messi, Lionel Scaloni, Cristian Romero, Rodrigo De Paul, Julian Alvarez (Bola.com/Adreanus Titus)

Ternyata hal tersebut karena Argentina yang berhasil lolos ke final Piala Dunia 2022, Qatar setelah berhasil menumbangkan Kroasia 3 gol tanpa balas di partai semifinal. Sebagai warga Argentina dan mantan pesepak bola profesional, barang tentu pria 40 tahun tersebut menjagokan Lionel Messi dan kolega untuk menjadi juara dunia ketiga kalinya.

“Ini tahunnya Argentina dengan performa mereka seperti saat ini,” ucapnya. Dia melihat La Albiceleste, julukan Timnas Argentina menunjukkan performa apik setelah kalah dari Arab Saudi di fase grup.

“Awal-awal, saya melihat Argentina ini terlalu percaya diri. Siapa yang berpikir kalau Argentina bisa kalah dari Arab Saudi? Sepak bola ini tidak bisa diprediksi. Lawan Meksiko di fase grup masih belum menemukan performa terbaik. Baru setelah melawan Polandia, mereka menunjukkan kualitasnya,” bebernya.

“Bagus menurut saya saat kalah dari Arab Saudi. Argentina bisa belajar dari kesalahan,” tambahnya. Saat menghadapi Belanda di delapan besar, Gustavo Chena pun menganggap pertandingan tersebut menjadi salah satu pertandingan terbaik Nicolas Otamendi dkk.

“Hanya pada 20 menit terakhir saat waktu normal, sedikit kecolongan karena pemain pengganti masuk dan perlu adaptasi. Makanya bisa kebobolan dua gol. Saat extra time, Argentina tetap mendominasi,” ujar Gustavo.

 

3 dari 5 halaman

Scaloni Pelatih Gila

Lionel Scaloni merupakan pelatih yang membawa Timnas Argentina menjuarai Copa America 2021. Ia juga sempat mengejutkan publik sepak bola usai mengalahkan Italia di laga Finalissima 2022. Selain itu, Scaloni tercatat sebagai pelatih Argentina dengan rekor tak terkalahkan terbanyak. Pria 44 tahun itu terpilih sebagai nahkoda La Albiceleste menggantikan Jorge Sampaoli pada Agustus 2018. (AFP/Juan Mabromata)

Disinggung mengenai apakah Lionel Messi yang menjadi kunci permainan Argentina, dia menyanggahnya. Baginya kekompakan tim menjadi kunci dan semua pemain Argentina bermain luar biasa dalam setiap pertandingan.

“Argentina itu kalau main ball possession bagus, kalau main keras juga bagus. Dari pandangan saya, barisan gelandang Argentina spesial. Termasuk Julian Alvarez. Dia harus main terus dan Lautaro Martinez perlu dicadangkan,” ungkapnya.

Di samping itu, juru taktik Argentina Lionel Scaloni adalah pelatih yang cerdik menurut Gustavo. Dalam setiap pertandingan di Piala Dunia 2022, Qatar, Scaloni tidak memiliki strategi baku.

“Setiap pertandingan mereka berubah skema. Pemain Argentina juga pintar untuk mengaplikasikan skema yang dibuat Scaloni. Dia pelatih yang gila!,” ucapnya.

 

4 dari 5 halaman

Messi Raih Gelar Pemain Terbaik Piala Dunia 2022?

Timnas Argentina - Lionel Messi (Bola.com/Adreanus Titus)

Selama delapan tahun terakhir sejak Argentina tumbang di final menghadapi Jerman saat Piala Dunia 2014, Brasil, Argentina menurut Gustavo sedang mencari komposisi yang terbaik. Selama delapan tahun tersebut, transisi pemain dilakukan hingga sekarang kembali masuk ke final Piala Dunia.

Soal apakah Messi akan mendapatkan gelar individu, Gustavo yang saat ini mengantongi lisensi kepelatihan CONMEBOL A tersebut menilai jika pemain Paris Saint-Germaine tersebut akan meraih gelar pemain terbaik.

“Bukan tanpa alasan saya mengatakan ini. Dia performanya keluar dalam empat pertandingan terakhir. Kalau sepatu emas, saya rasa Kylian Mbappe yang berhasil merebutnya."

5 dari 5 halaman