Bola.com, Bogor - Empat kali laga tidak meraih kemenangan menjadi perhatian khusus kalangan suporter dari Persikabo 1973. Ya, mereka heran setelah format kompetisi menjadi bubble, Laskar Padjajaran seperti sulit untuk mendapatkan kemenangan pada lanjutan BRI Liga 1 2022/2023.
Dari empat laga yang telah dilakoni, tim berjuluk Laskar Padjajaran mencatatkan dua kali kekalahan dan dua kali seri.
Pada laga perdana sistem bubble, Persikabo 1973 tunduk dari PSM Makassar dengan skor 0-2. Kemudian bermain imbang melawan Rans Nusantara FC (1-1), kalah dari Arema FC 0-1, dan terakhir imbang dengan skor 1-1 saat menghadapi Barito Putera.
Ultras Persikabo Curva Sud (UPCS), kelompok suporter Persikabo 1973, mengaku heran dengan performa Laskar Padjajaran. Pasca menang lawan Bali United dan kemudian bermain di sistem bubble, perwakilan UPCS melihat para pemain seperti kembali beradaptasi.
Kok Menurun
Menurut salah satu pentolan UPCS, tiga dari empat laga yang telah dilakoni seharusnya bisa dimanfaatkan untuk mendulang tiga poin penuh.
"Penampilan mereka sejak sistem bubble ini seperti menurun dan seperti pemain yang baru datang. Terlepas dari pemain inti yang absen, sebenarnya permainan mereka sudah bagus."
"Tetapi mereka tidak bisa mencetak gol kemenangan meski banyak sekali peluang yang didapat dalam setiap pertandingan," kata UPCS kepada Bola.com, Senin (20/12/2022).
Harus All-out
Untuk itu, ia mengatakan laga melawan persik Kediri, semua pemain harus tampil all-out agar tiga poin penuh bisa diraih. Suporter pun meminta para pemain depan Persikabo 1973, untuk bisa mencari solusi agar bisa mencetak gol lebih banyak lagi.
Dari empat laga yang telah dilakoni, Persikabo 1973 sangat minim mencatatkan gol dengan raihan tiga gol.
"Untuk pertandingan besok, itu harus dimenangkan karena kemenangan pun sangat penting khususnya bagi mental pemain. Mereka, semua pemain harus bahu-membahu, khususnya untuk lini depan agar bisa mencetak gol lebih banyak lagi," ungkapnya.
Jangan Kendor
Hal senada diungkapkan Ketua Kabomania, Heri Khaeruman yang mengatakan bahwa semangat para pemain harus ditingkatkan kembali.
Kabomania percaya bahwa pemain yang membela Laskar Padjajaran mempunyai tujuan sama seperti suporter yang mendukung bahwa setiap pertandingan harus ekstra kerja keras untuk meraih kemenangan.
"Pada dasarnya kami percaya kepada pemain dan tim pelatih, namun hasil minor dari empat pertandingan layak untuk dievaluasi. Dan tentunya, hasil minor itu harus dijadikan pelecut semangat untuk pertandingan selanjutnya. Jangan ada kata imbang atau kalah lagi," tuturnya.
"Lawan Persik Kediri harus menang, itu harus ditanamkan kepada semua pemain khususnya yang akan tampil di pertandingan nanti. Kami, sangat percaya sekali, bahwa semua pemain bisa meraih kemenangan di pertandingan melawan Persik Kediri," Heri Khaeruman mengakhiri pembicaraan.
Baca Juga
Media Negeri Jiran Panaskan Rumor Pelatih Karismatik Malaysia Jadi Arsitek Gres Persis di BRI Liga 1
Cerita Legenda Chelsea Temukan Bakat Hokky Caraka: Dulunya Bek dan Diubah Jadi Striker, Bangga Masuk Timnas Indonesia
Vietnam Mau Mainkan Pemain Naturalisasi Brasil Rafaelson aka Nguyen Xuan Son di Piala AFF 2024 Vs Timnas Indonesia, Masih Tunggu Izin FIFA