Menerka Peran 5 Pemain Muda Timnas Indonesia di Piala AFF 2022: Siapa yang Bakal Jadi Tulang Punggung

oleh Iwan Setiawan diperbarui 23 Des 2022, 11:30 WIB
Piala AFF 2022 - Witan Sulaeman, Rizki Ridho, Marselino Ferdinan (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia punya beberapa pemain muda di Piala AFF 2022. Setidaknya ada lima nama yang usianya masih muda. Menariknya, sebagian besar merupakan tulang punggung di tim besutan Shin Tae-yong tersebut.

Timnas Indonesia menjadi kontestan yang mengandalkan banyak pemain muda untuk bersaing memperebutkan podium juara di Piala AFF 2022.

Advertisement

Pasalnya, dari 23 nama pemain yang dipilih oleh Shin Tae-yong pada ajang kali ini, rata-rata umurnya hanya menyentuh 24,7 tahun.

Hanya terdapat tiga pemain yang usianya sudah berkepala tiga. Mereka adalah Jordi Amat (30 tahun), Fachruddin Aryanto (33 tahun), dan Ilija Spasojevic (35 tahun).

Rendahnya rata-rata usia skuad Merah Putih memang tak terlepas dari mayoritas pemain yang umurnya berada di rentang 20-24 tahun.

Lantas, siapa saja pemain-pemain muda dan bakal menjadi tulang punggung Timnas Indonesia di Piala AFF 2022? Berikut ini ulasannya.

 

2 dari 6 halaman

Marselino Ferdinan (18 tahun)

Ilustrasi - Marselino Ferdinan (Bola.com/Adreanus Titus)

Gelandang Persebaya Surabaya itu adalah pemain termuda di Timnas Indonesia saat ini. Meski usianya masih 18 tahun, Marselino punya visi bermain bagus, skill oke dan tembakan keras.

Marselino Ferdinan diprediksi bisa menembus persaingan sebagai pemain utama di lini tengah Timnas Indonesia. Namun, dia harus bersaing dulu dengan gelandang Persib Bandung, Ricky Kambuaya.

Sebenarnya, Marselino punya nilai lebih. Dia bisa jadi pemecah kebuntuan dengan akurasi tembakannya. Kelebihannya itu sering diperlihatkan saat bermain di Timnas Indonesia kelompok usia dan Persebaya Surabaya.

Selain itu, Marselino sudah tidak canggung ketika berpartner dengan gelandang yang lebih senior, seperti Marc Klok dan lainnya. Itu terlihat saat dia tampil dengan Timnas Indonesia pada laga uji coba internasional.

3 dari 6 halaman

Ramadhan Sananta (20 tahun )

Ramadhan Sananta. Gelandang serang milik PSM Makassar ini menjadi pemain termuda kedua dalam skuad Timnas Indonesia di Piala AFF 2022. Saat ini ia baru berusia 20 tahun 1 bulan. Bersama timnas senior ia baru mengoleksi 2 caps sejak melakukan debut pada 24 September 2022. Piala AFF 2022 menjadi Piala AFF pertama bagi Ramadhan Sananta. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Penyerang muda ini membuat kejutan pada musim ini. Dia hanya butuh tujuh pertandingan bersama PSM Makassar untuk masuk daftar pemain Timnas Indonesia di Piala AFF 2022.

Meskipun usia Sananta baru 20 tahun, pelatih Shin Tae-yong melihat ada kemampuan istimewa dari pemain yang satu ini.

Sananta kemungkinan besar masih jadi pelapis di lini depan, karena ada penyerang yang lebih senior seperti Ilija Spasojevic, Dendy Sulistyawan, dan M. Rafli. Kendati bukan pilihan utama, tidak menutup kemungkinan dia bisa memperlihatkan potensinya saat jadi pengganti.

Ramadhan Sananta punya karakter sebagai penyerang murni. Dia memiliki postur mumpuni, serta punya kecepatan dan juga power.

Kini, hanya tinggal mematangkan mentalnya, karena saat debut bersama Timnas Indonesia pada laga uji coba melawan Curracao, Sananta terlihat demam panggung.

 

4 dari 6 halaman

Witan Sulaeman (21 tahun )

Witan Sulaeman. Pemain sayap milik Lechia Gdansk berusia 20 tahun ini tampil penuh 90 menit. Selain menyumbang gol, pergerakannya juga mampu merepotkan dan kadang harus dijatuhkan hingga menghasilkan beberapa kali tendangan bebas. Ia layak mendapat nilai 7,5. (AFP/Roslan Rahman)

Satu tempat di sektor sayap akan jadi milik Witan. Usianya baru 21 tahun, tetapi sudah punya 20 caps dan enam gol dibuat bersama Timnas Indonesia. Sejak menjalani debut dengan Timnas Indonesia senior pada 2021, posisinya tak tergantikan.

Witan Sulaeman biasanya diposisikan sebagai sayap kanan atau kiri. Memiliki kecepatan, skil tinggi, dan sering melakukan akselerasi ke dalam kotak penalti lawan. Dia beberapa kali mencetak gol indah. Pda Piala AFF 2022, Witan akan tetap jadi andalan di lebar lapangan.

Saat ini dia lebih percaya diri. Meski baru berumur 21 tahun, dia sudah bermain di Eropa sejak 2019 lalu. Witan Sulaeman bermain di kasta tertinggi Slovakia dan Polandia. Jadi, saat tampil di level Asia Tenggara, dia tidak akan kesulitan memperlihatkan permainan terbaiknya.

 

5 dari 6 halaman

Pratama Arhan (21 tahun)

Pratama Arhan. Bek kiri yang bermain bersama Tokyo Verdy di kasta kedua Liga Jepang ini menjadi pemain termuda kelima dalam skuad Timnas Indonesia di Piala AFF 2022. Saat ini ia baru saja genap berusia 21 tahun pada 21 Desember 2022. Bersama timnas senior ia telah mengoleksi 22 caps dengan torehan 3 gol dan 6 assist sejak melakukan debut pada 29 Mei 2021. Piala AFF 2022 menjadi Piala AFF kedua bagi Pratama Arhan setelah sebelumnya bermain pada Piala AFF 2020. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Dia tak tergantikan lagi setelah debut sebagai bek kiri Timnas Indonesia pada 2021. Satu tahun berlalu, kini Arhan sudah memiliki 22 caps dan 3 gol dengan seragam Tim Garuda.

Catatan itu menjadi bukti jika Pratama Arhan punya karakter sebagai bek kiri modern. Kuat saat bertahan dan rajin membantu serangan.

Selain itu, Arhan punya kelebihan dengan lemparan bola yang jauh. Ini bisa jadi sebuah cara untuk membongkar pertahanan lawan. Saat lemparan bolanya meluncur ke dalam kotak penalti seperti sebuah tendangan sudut.

Diprediksi Arhan akan tetap jadi pilihan utama di sektor bek kiri Timnas Indonesia saat berlaga di Piala AFF nanti. Sejauh ini, belum ada yang menandingi agresivitas bek yang kini bermain dengan Tokyo Verdy di J League 2.

 

6 dari 6 halaman

Rizky Ridho (21 tahun)

Pemain Timnas Indonesia U-23, Rizky Ridho saat pertandingan melawan Timor Leste dalam laga kedua fase Grup A SEA Games 2021 di Stadion Viet Tri, Phu Tho, Vietnam, Selasa (10/5/2022). (Bola.com/Ikhwan Yanuar)

Bek asal Persebaya Surabaya ini kerap jadi pilihan utama di level kelompok usia. Namun di Timnas Indonesia senior, dia masih sering jadi cadangan.

Pada Piala AFF ini, kemungkinan Rizky akan tetap jadi pelapis, karena ada pemain sarat pengalaman seperti Jordi Amat dan Fachruddin Ariyanto untuk menghuni jantung pertahanan.

Kendati begitu, bukan berarti peluang Ridho bermain di ajang ini tertutup. Jadwal yang lumayan padat tentu akan membuat Shin Tae-yong bakal melakukan rotasi.

Bisa dibilang Rizky cukup matang untuk tampil di Piala AFF karena sudah sering tampil menghadapi tim Asia Tenggara.

Jika melihat caranya bermain di Persebaya, Rizky Ridho terlihat lebih tenang. Ini memperlihatkan permainannya semakin matang. Di Persebaya, dia juga beberapa kali tampil sebagai kapten tim.