Bola.com, Jakarta Timnas Indonesia mampu melepaskan 31 tembakan saat bersua Brunei Darussalam pada laga ketiga Grup A Piala AFF 2022, Senin (26/12/2022) sore WIB. Meski melepaskan 31 tembakan, Tim Garuda hanya mampu mencetak tujuh gol.
Menjalani pertandingan di Kuala Lumpur Football Stadium, Timnas Indonesia bermain menekan sejak bola digulirkan. Namun, anak asuh Shin Tae-yong tersebut tampil kesulitan mengembangkan permainan.
Bahkan, sejumlah peluang bagus untuk mencetak gol yang didapat Tim Garuda terbuang sia-sia pada menit-menit awal. Mulai dari yang dilakukan Egy Maulana Vikri, Saddil Ramdani, hingga Edo Febriansah.
Setelah kerepotan menembus rapatnya barisan belakang Timnas Brunei Darussalam, Indonesia akhirnya mampu membuka keunggulan pada menit ke-20 lewat aksi Syahrian Abimanyu. Umpan dari Ilija Spasojevic berhasil dituntaskan Syahrian menjadi gol dengan tembakan kaki kiri.
Pada menit ke-38, Brunei harus bermain dengan 10 orang setelah Alinur Jufri diganjar kartu kuning kedua. Jufri terpaksa menyudahi laga lebih awal, setelah melanggar Saddil Ramdani.
Unggul jumlah pemain, Timnas Indonesia semakin percaya diri. Dendy Sulistyawan sukses menggandakan keunggulan Tim Merah-Putih pada menit ke-41, setelah memanfaatkan kemelut di muka gawang Brunei Darussalam.
Cetak 5 Gol Tambahan
Setelah unggul dua gol pada babak pertama, Timnas Indonesia kian gencar menekan pertahanan Brunei Darussalam. Hasilnya, Tim Garuda mampu mendulang lima gol tambahan.
Diawali gol Egy Maulana Vikri pada menit ke-59, Ilija Spasojevic menit ke-60, Muhammad Sananta menit ke-68, Marc Klok menit ke-86, serta Yance Sayuri menit ke-90+2. Sampai pertandingan berakhir, skor 7-0 untuk kemenangan Timnas Indonesia tetap bertahan.
Berkat hasil tersebut, Indonesia kini berada di puncak Grup A dengan nilai enam, unggul tiga poin atas Thailand di peringkat kedua. Adapun Brunei terpuruk di dasar grup dengan nol poin.
Lepaskan 31 Tembakan tetapi Cuma Cetak 7 Gol
Berdasarkan statistik Lapangbola, Timnas Indonesia tampil dominan dengan mencatatkan 84 persen penguasaan bola. Di sisi lain, Brunei Darussalam hanya menorehkan 16 persen ball possession.
Selain itu, Tim Garuda juga melepaskan 31 tembakan yang 14 di antaranya mengarah ke gawang. Di sisi lain, Brunei memperoleh empat peluang bagus dari delapan kesempatan.
Dengan banyaknya peluang yang didapat tetapi hanya mencetak tujuh gol merupakan catatan kurang oke bagi Timnas Indonesia. Torehan itu memperlihatkan jika penyelesaian akhir Tim Garuda masih banyak kekurangan.
Apalagi, lawan yang dihadapi pun hanya sekelas Brunei Darussalam yang saat ini berada di peringkat 190 ranking FIFA.
Hansamu Yama Buang Peluang Emas
Satu di antara peluang emas yang gagal berbuah gol didapat Hansamu Yama pada menit ke-52. Hansamu gagal menuntaskan umpan silang Asnawi Mangkualam dari sisi kanan.
Bola hasil tembakan pemain berusia 27 tahun tersebut melambung jauh di atas mistar gawang. Padahal, Hansamu Yama berada dalam posisi tanpa pengawalan dan gawang pun kosong melompong.
Kegagalan Hansamu itu pun mendapat sorotan dari suporter di dunia maya. Dengan nada sarkasme, warganet menyebut Hansamu Yama justru melakukan sapuan di depan gawang Brunei, bukan mencetak gol.