Ancelotti Enggak Yakin Messi Pemain Terbaik Sepanjang Masa, Masih Ada yang Lebih Baik Kok

oleh Aryo Atmaja diperbarui 30 Des 2022, 11:45 WIB
Lionel Messi cs sukses membawa Tim Tango meraih gelar juara Piala Dunia 2022. Guna memeriahkan perayaan tersebut, Pemerintah Argentina sampai menetapkan hari Selasa 20 Desember 2022 sebagai hari libur nasional. (AP Photo/Martin Meissner)

Bola.com, Jakarta - Lionel Messi melengkapi kesuksesannya sebagai pemain sepak bola dengan menjuarai Piala Dunia 2022 di Qatar. Ia membawa Argentina mengalahkan Prancis di final dan merebut juara.

Banyak pihak yang berpendapat bahwa Lionel Messi pantas menyandang pemain terbaik sepanjang masa setelah apa yang ditorehkannya di Qatar.

Advertisement

Messi memang disebut-sebut telah menegaskan statusnya sebagai GOAT alias Greatest of all Time (yang terbaik sepanjang masa) usai menuntun Argentina jadi juara Piala Dunia 2022. Trofi tersebut telah menyempurnakan karier La Pulga.

Tidak ada yang meragukan status Lionel Messi sebagai salah satu superstar sepak bola. Namun, statusnya sebagai yang terbaik sepanjang masa masih diragukan karena persaingan ketat dengan Cristiano Ronaldo.

2 dari 5 halaman

Tidak Bagi Ancelotti

FIFA akhirnya menobatkan Lionel Messi sebagai MVP alias Pemain Terbaik Piala Dunia 2022. Sejauh turnamen Piala Dunia 2022 ini berjalan, Messi mengemas tujuh gol. Ia juga menyumbangkan tiga assist bagi Argentina. (AP Photo/Martin Meissner)

Dengan meraih trofi Piala Dunia, Messi disebut telah mengakhiri perdebatan tersebut. Dia meraih satu-satunya trofi yang belum didapatkan dan secara resmi menahbiskan diri sebagai pesepak bola terbaik di dunia.

Namun predikat untuk Lionel Messi itu sepertinya tidak berkenan bagi manajer Real Madrid, Carlo Ancelotti. Pria asal Italia itu secara tegas menyatakan bahwa dia tidak akan pernah bisa menyebut Lionel Messi sebagai pesepak bola terbaik sepanjang masa.

3 dari 5 halaman

Kata Ancelotti

Carlo Ancelotti menganggap bahwa Karim Benzema lebih layak mendapatkan penghargaan Ballon d'Or 2021 dibandingka Lionel Messi. Namun, ketiadaan gelar utama membuat Benzema harus puas di urutan keempat pada penghargaan tahun ini. (AFP/Gabriel Bouys)

Keberhasilan meraih trofi Piala Dunia membuat nama Messi melambung begitu tinggi. Messi akhirnya dinilai sudah melampaui sang legenda Diego Maradona, bahkan telah melewati level Pele.

"Sulit memastikan itu. Dia [Messi] pesepak bola luar biasa. Kariernya spektakuler. Namun, saya tidak yakin apakah dia adalah yang terbaik sepanjang masa," ujar Ancelotti.

4 dari 5 halaman

Pendapat Subyektif

Timnas Argentina - Lionel Messi (Bola.com/Adreanus Titus)

Biar begitu, Carlo Ancelotti sebagai pelatih Real Madrid secara tegas mengatakan bahwa dia tidak akan pernah bisa menyebut Messi sebagai pesepak bola terbaik sepanjang msa.

"Sebab setiap era punya pemain-pemain pentingnya sendiri. Kalimat bahwa dia adalah yang terbaik sepanjang masa tidak akan pernah keluar dari mulut saya,” tegas eks pelatih Juventus dan AC Milan itu.

5 dari 5 halaman

Ada yang Lebih Hebat

Karim Benzema menjadi salah satu aktor utama di balik kesuksesan Real Madrid pada musim ini usai berhasil meraih trofi Liga Champions dan gelar juara Liga Spanyol. Dipercaya tampil sebanyak 46 kali di semua kompetisi, ia mampu melesatkan 44 gol dan 15 assist untuk Los Blancos. Perannya nyaris tak tergantikan di lini depan skuat asuhan Carlo Ancelotti. Bahkan, Benzema diprediksi akan menjadi kandidat kuat peraih Ballon d'Or tahun ini. (AFP/Pierre-Philippe Marcou)

Lebih lanjut, Ancelotti bahkan menilai bahwa dia punya pemain terbaik versinya sendiri. Dalam skuad Madrid, ada Karim Benzema yang terbukti sebagai salah satu striker terbaik di dunia.

"Saya telah menikmati era banyak pemain hebat dan sekarang saya punya juara Ballon d'Or yang bermain setiap hari di sini [Benzema]," lanjut Ancelotti.

"Saya pernah menyaksikan aksi Maradona dan Cruyff dan saya menikmati era tersebut," tutupnya.

Ancelotti kini tengah fokus mempersiapkan tim Real Madrid untuk melanjutkan langkah mereka di Liga Spanyol 2022/23.

Sumber: Real Madrid

Disadur dari: Bola.net (Richard Andreas, published 30/12/2022)

Berita Terkait