Bintang Piala Dunia yang Direkrut Klub Premier League dan Nasib Mereka (Bagian 1): Maroko Tempo Dulu Juga Oke

oleh Suharno diperbarui 02 Jan 2023, 13:45 WIB
Ilustrasi - Mustapha Hadji dan Enner Valencia (Bola.com/Bayu Kurniawan Santoso)

Bola.com, Jakarta - Beberapa pemain yang menonjol pada Piala Dunia 2022 di Qatar mengantre untuk pindah ke Premier League. Sejumlah bintang di edisi Piala Dunia sebelumnya juga sudah menjadi daya tarik Liga Inggris.

Usai Piala Dunia 2022, klub Premier League juga sudah berlomba mendapatkan pemain yang bersinar di Qatar. Misalnya Liverpool yang mengalahkan Manchester United untuk mendapatkan penyerang Belanda, Cody Gakpo.

Advertisement

Gakpo mengantar Belanda ke perempat final sebelum kalah adu penalti dari Argentina. Mantan winger PSV Eindhoven ini juga mencetak tiga gol selama di Qatar.

Tidak hanya Gakpo, gelandang Argentina yang juga jadi pemain muda terbaik di Qatar, Enzo Fernandez juga jadi rebutan klub-klub Premier League. Chelsea, Arsenal, Liverpool hingga Manchester United tertarik mendapatkan pemain Benfica berusia 21 tahun itu.

Sebelum menyaksikan sejumlah bintang yang bakal bergabung, simak dahulu bintang Piala Dunia yang pernah hijrah ke Liga Inggris dan nasibnya. Berikut daftarnya.

2 dari 7 halaman

1. Asamoah Gyan

6. Asamoah Gyan, striker asal Ghana itu pindah dari Al Ain ke Shanhai SIPG dengan harga 6,75 juta poundsterling dan gaji 227.000 poundsterling per pekan. (AFP/Khaled Desouki)

Asamoah Gyan adalah pencetak gol terbanyak sepanjang masa Ghana, di mana tiga gol di antaranya tercipta di Piala Dunia 2010 Afrika Selatan. Dia bisa saja mencetak gol keempat di turnamen ini dan membawa Ghana ke semifinal andai saja penaltinya tidak melayang di atas gawang Uruguay.

Meski gagal di perempatfinal Piala Dunia, cukup membuat Sunderland mengeluarkan 13 juta pound untuk menebusnya dari klub Prancis, Rennes. Dia mencetak 10 gol di 34 laga Premier League sebelum bergabung dengan Al-Ain.

3 dari 7 halaman

2. Gilberto Silva

Gilberto Silva. Gelandang Brasil yang kini berusia 45 tahun yang telah pensiun pada Desember 2015 bersama Atletico Mineiro ini pernah berseragam Arsenal selama 6 musim mulai 2002/2003 hingga 2007/2008. Ia didatangkan Arsenal dari Atletico Mineiro dengan nilai transfer 9 juta euro. Ia langsung mencetak 1 gol pada laga debutnya saat Arsenal mengalahkan Liverpool dengan skor 1-0 di laga Community Shield 2002 (11/8/2002). Bersama The Gunners ia total tampil dalam 243 laga di semua ajang dengan torehan 24 gol dan 13 assist. (AFP/Odd Andersen)

Ajang Piala Dunia 2002 di Jepang dan Korea Selatan, mengubah nasib gelandang Brasil Gilberto Silva. Pemain Atlético Mineiro yang sebelumnya tidak banyak orang kenal ini akhirnya menarik minat manajer Arsenal, Arsene Wenger.

Arsene Wenger membawa Silva dengan harga 4,5 juta pound dan memainkan 244 laga bersama Arsenal. Dia berperan besar saat Arsenal tidak terkalahkan selama musim 2003/04 untuk meraih gelar Premier League dan menambahkan dua Piala FA hingga akhirnya sang pemain hengkang ke Yunani bersama Panathinaikos.

 

4 dari 7 halaman

3. Mustapha Hadji

6. Mustapha Hadji. Dijuluki pesulap dari Maroko. Pemain yang pernah memperkuat Coventry City dan Aston Villa ini mudah dikenali dengan ciri khas kaos kaki rendahnya dan gaya rambutnya yang dikuncir kuda. (AFP/Olivier Morin)

Nasib Maroko di Piala Dunia 1998 sangat kontras dengan di Piala Dunia 2022. Pada Piala Dunia 1998, mereka langsung kandas di babak penyisihan grup usai imbang dari Norwegia, kalah dari Brasil dan menang dari Skotlandia.

Hal itu tidak menyurutkan minat Coventry City untuk merekrut gelandang Maroko, Mustapha Hadji yang jadi man of the match saat mencukur 3-0 Skotlandia. Sayangnya Coventry City terdegradasi dan dia pindah ke Aston Villa.

 

5 dari 7 halaman

4. Enner Valencia

Penyerang Ekuador, Enner Valencia berebut bola dengan pemain Qatar, Abdelkarim Hassan selama pertandingan Grup A Piala Dunia 2022 di Stadion Al Bayt di Al Khor, Qatar, Minggu (20/11/2022). Enner Valencia mencetak dua gol dipertandingan ini dan mengantar Ekuador menang atas Qatar 2-0. (AP Photo/Manu Fernandez)

Sebelum tampil mengejutkan di Qatar, Ekuador juga membuat penggemar sepak bola terpukau dengan penampilan mereka di Piala Dunia 2014 Brasil. Hal itu berkat bintang mereka, Enner Valencia yang di dua turnamen ini mencetak masing-masing tiga gol.

Usai Piala Dunia 2014 lalu, West Ham langsung merekrutnya dari klub Meksiko Pachuca. Sayang saat itu dia gagal bersinar karena mencetak 10 gol dari 68 laga bersama Hammers dan akhirnya bergabung ke Everton.

 

6 dari 7 halaman

5. Marcos Rojo

5. Marcos Rojo, lini belakang MU musim lalu terbilang rapuh, hal itu karena mereka tidak memiliki pemain bertahan yang mempuni. Bek Argentina ini permainannya biasa saja,Varane atau Stones akan menjadi solusi sebagai penggantinya. (AFP/Oli Scarff)

Satu lagi bintang di ajang Piala Dunia 2014, Marcos Rojo yang membawa Argentina jadi runner-up ketika kalah 0-1 dari Jerman di final. Saat itu, Rojo juga turut menymbangkan gol ke gawang Nigeria saat babak penyisihan grup.

Manchester United akhirnya tertarik mendapatkannya dari klub Portugal Sporting Lisbon dengan harga 16 juta pound. Namun penampilannya di Old Trafford tidak berkesan hingga akhirnya dia kembali ke Argentina bersama Estudiantes kemudian ke Boca Juniors.

Sumber: Mirror

7 dari 7 halaman

Berita Terkait