Bola.com, Jakarta - Tiup lilinnya...tiup lilinnya. Selamat ulang tahun, James Milner. Pada Rabu (4/1/2023), Milner genap berusia 37 tahun.
Meski sudah tua, Milner belum mau menyerah. Selama masih dibutuhkan, dia masih berdiri tegak di lini belakang Liverpool.
Itulah kenapa, Milner belum kepikiran untuk gantung sepatu, walau posisinya kian rawan dengan kehadiran bek-bek muda.
Milner seorang pejuang, juga petarung. Bersama Liverpool, tim yang telah dibelanya sejak 2015, Milner hadir dalam 850 laga.
Dia melakoni debutnya saat masih belia, 16 tahun, pada November 2002. Kala itu, Milner masih memperkuat Leeds United. Dia masuk sebagai pemain pengganti dalam kemenangan 4-3 atas West Ham di Upton Park.
Sejak saat itu, karier sang gelandang terus melambung. Selain Liverpool, Milner juga pernah Newcastle United, Aston Villa, dan Manchester City.
Now, yuk kita lihat starting XI yang lahir setelah debut Milner.
Kiper: Gabriel Slonina
Slonina, yang lahir pada Mei 2004, dengan cepat menjadi pemain reguler untuk tim Major League Soccer Chicago Fire. Dia mencatatkan 10 clean sheet dalam 27 penampilan tim utama.
Pemain berusia 18 tahun itu kemudian menjadi sasaran pertarungan transfer antara Chelsea dan Real Madrid.
Dia akhirnya bergabung dengan klub masa kecilnya itu dalam kesepakatan € 10 juta.
Saat ini, Slonina masuk skuad pasukan Graham Potter.
Belakang
Bek Kanan: Tino Livramento
Chelsea lagi-lagi melahirkan bek kanan hebat. Dia adalah Livramento. Pemain 19 tahun itu memenangkan penghargaan Chelsea Academy Player of the Year pada musim 2020/2021 tetapi kemudian memutuskan untuk bergabung dengan Southampton dengan kontrak permanen.
Bek Tengah: Levi Colwill
Lulusan akademi Chelsea lainnya, Colwill, diapresiasi tinggi di Stamford Bridge dan sering dibandingkan dengan mantan rekan setim Milner di Timnas Inggris, John Terry.
Bek tengah berkembang dengan status pinjaman di Huddersfield Town pada 2021/2022 membuat 32 penampilan saat Terrier mencapai final play-off Championship.
Bek Tengah: Castello Lukeba
Lyon telah menjual banyak pemain hebat selama bertahun-tahun, tetapi mereka akan mempertahankan Lukeba sebagai aset masa depan.
Bek ini melakukan debutnya di tim utama pada hari pembukaan musim 2021/2022 dan tidak pernah melirik klub lain. Dia kini salah satu andalan Lyon.
Bek Kiri: Alejandro Balde
Produk akademi La Masia Barcelona, Balde, dikaitkan dengan Liverpool dan Chelsea pada 2020. Namun pilar 19 tahun ini memutuskan untuk menandatangani kontrak baru bersama Blaugrana dengan klausul rilis €500 juta.
Tengah
Gelandang: Jude Bellingham
Bellingham mengikuti jejak Milner dengan melakukan debut seniornya untuk klub masa kecilnya pada usia 16 tahun.
Gelandang itu memenangkan penghargaan Pemain Muda Terbaik Musim Ini pada 2019/2020 sebelum meninggalkan Birmingham City ke Borussia Dortmund dalam kesepakatan senilai £ 25 juta.
Gelandang: Eduardo Camavinga
Camavinga lahir pada hari yang sama dengan debut Milner. Dia juga melakukan debut seniornya pada usia 16 tahun dan kemudian menjadi pemain termuda sejak 1914 yang bermain untuk Timnas Prancis.
Pemain berusia 19 tahun itu meninggalkan Rennes ke Real Madrid pada 2021. Dia menjadi pemenang La Liga dan Liga Champions bersama Los Blancos.
Gelandang: Pedri
Pemain internasional Spanyol ini tidak datang dari Akademi La Masia. Hanya saja, dia memiliki kemampuan dan skill yang akan membuatnya mengikuti jejak dua legenda Barcelona, Xavi dan Andres Iniesta.
Penyerang
Sayap Kanan: Harvey Elliott
Pemain termuda yang pernah tampil di Liga Premier, Elliott, bermain untuk Fulham di papan atas hanya sebulan setelah merayakan ulang tahunnya yang ke-16.
Dia kemudian direkrut oleh Liverpool pada musim panas 2019 dan sejak itu bermain bersama Milner idolanya.
Striker: Endrick
Endrick merupakan prospek muda terpanas di dunia sepakbola. Pemain Palmeiras yang masih berusia 16 tahun ini jadi incaran banyak klub Eropa.
Salah satunya adalah Real Madrid. Madrid bertindak mengambil tanda tangannya dan dia akan tiba di Santiago Bernabeu pada 2024.
Sayap Kiri: Jamal Musiala
Musiala menghabiskan delapan tahun di London sebelum kembali ke negara asalnya, Jerman, dan merapat ke markas Bayern Munich pada 2019.
Dia melakukan debut tim utama pada usia 17 tahun pada tahun 2020 dan kemudian menjadi pencetak gol termuda Bayern setelah mencetak gol dalam kemenangan 8-0 atas Schalke.
Sumber: Planetfootball