Bola.com, Bandung - Pelatih Persib Bandung Luis Milla enggan berpikiran bahwa Persija Jakarta akan bermain lebih bertahan seperti yang dilakukan tim Persikabo 1973.
Seperti diketahui Persib mampu ditahan imbang 1-1 oleh Persikabo 1973 pada Sabtu, 24 Desember 2022 pada putaran pertama lalu di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta.
Pelatih Persib asal Spanyol itu menegaskan tetap fokus untuk mempersiapkan pasukannya pada pertandingan nanti yang akan digelar di Stadion GBLA, Kota Bandung, Rabu (11/1/2023) sore.
Jika Persija Jakarta menang, mereka berkesempatan untuk memuncaki klasemen BRI Liga 1 2022/2023.
Tim Besar
Luis Milla menuturkan, Persija Jakarta adalah tim besar di BRI Liga 1 dan merasa kalau lawannya nanti bakal bermain dengan pola bertahan sekalipun bermain di kandang Persib Bandung.
"Saya rasa Persija adalah tim yang besar dan dihuni pemain-pemain dengan nama besar. Saya tidak berpikiran bahwa mereka dengan pemain berkualitas di lini depan akan fokus bermain bertahan," jelas Luis Milla, Selasa (10/1/2023) di Bandung.
"Jadi saya tidak berpikiran Persija bermain bertahan. Mereka punya pemain yang sangat bagus di sektor penyerangan," lanjut pelatih Persib asal Spanyol ini.
Bermain dengan Identitas
Walau demikian, bermain dengan bertahan diakui Luis Milla kemungkinan bisa saja terjadi, akan tetapi pelatih berusia 56 tahun ini menegaskan tidak tahu apa yang dipikirkan oleh pelatih Persija nanti.
"Yang pasti kami akan bermain dengan identitas kami, dengan gaya kami, dan tetap menaruh respek untuk Persija karena mereka mempunyai pemain yang bagus, tim yang bagus," kata Milla.
"Tapi kami harus bermain dengan gaya kami, dengan bekerja keras dan berjuang untuk memenangkan pertandingan. Itu rencananya. Kami ingin bermain dengan berani dan ingin memberikan hiburan untuk penonton," tambah Milla.
Ingin Bobotoh Bangga
Eks pelatih Timnas Indonesia ini menyatakan sangat ingin membuat para Bobotoh merasa senang terhadap tim Persib yang didukungnya. Apalagi, bermain di kandang sendiri dan lawan Persija yang selama ini terkenal sebagai el-clasico nya Indonesia.
"Kami ingin para Bobotoh merasa bangga atas pemain mereka dan membuat pemain juga merasa percaya diri," tegas Milla sambil mengakhiri.