Adu Mekanik Persija Vs Bali United di BRI Liga 1: Racikan Thomas Doll atau Teco yang Gacor?

oleh Alit Binawan diperbarui 13 Jan 2023, 09:00 WIB
Liga 1 - Head to Head - Persija Jakarta Vs Bali United (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Persija Jakarta akan menjamu Bali United pada pekan ke-18 BRI Liga 1 2022/2023 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jumat (13/1/2023).

Kekuatan kedua tim bisa dikatakan cukup merata. Sekarang tergantung kedua pelatih Thomas Doll dan Stefano Cugurra yang pintar-pintar meracik strategi.

Advertisement

Persija di putaran kedua baru mendatangkan Dandi Maulana dari Persebaya Surabaya dan melepas beberapa pemain. Sedangkan Bali United hanya kehilangan Willian Pacheco.

Tapi sebagai gantinya ada Wellington Carvalho dan dua mantan pemain Persija Jakarta Sandi Sute dan Ryuji Utomo. Persija saat ini berada di peringkat kelima klasemen sementara dengan raihan 32 poin berbanding 33 poin untuk Bali United.

Serdadu Tridatu sedikit memiliki keuntungan saat menghadapi Persija. Selain faktor kebugaran, Persija Jakarta juga kehilangan beberapa pemain seperti dua penyerang Abdulla Yusuf Helal yang masih membela Timnas Bahrain di Piala Teluk 2023.

Saat ini Bahrain masuk ke fase semifinal. Sedangkan Michael Krmencik masih dalam status larangan bermain enam kali akibat insiden dengan bek Borneo FC Diego Michiels. Namun duel antar lini kedua tim masih cukup menarik untuk disaksikan. Berikut ulasannya dari Bola.com.

2 dari 5 halaman

Penjaga Gawang

Berkat penampilan heroik Andritany Ardhiyasa dalam menjaga gawang, Persija berhasil membawa pulang satu poin dari kandang Persikabo 1973. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Di Persija, ada sosok Andritany Ardhiyasa. Di Bali United memiliki M. Ridho Djazulie. Ridho kemungkinan diturunkan oleh Teco karena Nadeo Arga Winata masih meminta waktu libur sejenak setelah berlaga bersama Timnas Indonesia di Piala AFF 2022.

Kedua penjaga gawang ini punya modal besar. Mereka sama-sama masuk dalam top 5 penjaga gawang dengan clean sheet terbanyak di era Liga 1.

Andritany berada di peringkat pertama dengan meraih 40 kali clean sheet dari 120 penampilan bersama Macan Kemayoran.

Sedangkan Ridho mampu membukukan 31 kali clean sheet dengan hanya dalam 100 penampilan bersama Borneo FC, Madura United, dan Bali United.

3 dari 5 halaman

Belakang

Bek anyar Bali United, Wellington Carvalho (dua dari kiri). (Bola.com/Maheswara Putra)

Tidak ada Willian Pacheco, tentu tidak ada masalah. Masih ada Wellington Carvalho. Dalam beberapa kali latihan, Wellington cukup berani berduel. Namun kekurangannya dia belum pernah merasakan atmosfer sepak bola Indonesia bahkan di luar Brasil.

Disamping itu, Wellington juga belum terlalu fasih berbahasa Inggris dan bisa menjadi kelemahan ketika melakukan koordinasi di lini belakang. Sedangkan di Persija, ada Ondrej Kudela. Bek tengah berpaspor Republik Ceko tersebut sudah cukup matang.

Dia juga selalu dipercaya oleh Pelatih Persija Thomas Doll dalam 17 pertandingan terakhir. Itu sebabnya lini pertahanan Macan Kemayoran cukup padu. Di putaran pertama BRI Liga 1, Persija hanya kebobolan 12 gol dan menjadi tim yang paling sedikit kebobolan.

4 dari 5 halaman

Tengah

Bali United akhirnya mencetak gol penyeimbang melalui sundulan Yabes Roni pada menit ke-56. Menerima umpan Eber Bessa, Yabes Roni kemudian menyundul bola ke tiang jauh Persib sehingga gagal diselamatkan oleh kiper Muhammad Natshir. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Bali United masih mengandalkan Eber Bessa sebagai playmaker. Dengan dibantu oleh Brwa Hekmat Nouri sebagai gelandang jangkar. Motivasi semakin tinggi karena Nouri berhasil menepis rumor yang menyebutkan jika dia tersingkir dari skuad Bali United di putaran kedua.

Di lini tengah Persija, Thomas Doll masih mengandalkan Hanno Behrens. Dia akan dibantu oleh Syahrian Abimanyu di lini tengah dan ditambah dengan Ginanjar yang dalam kepercayaan tinggi setelah berhasil mencetak satu gol ke gawang PSS Sleman.

 

5 dari 5 halaman

Depan

Pemain Persija Jakarta, Taufik Hidayat melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Chonburi FC saat laga persahabatan antara Persija Jakarta menghadapi Chonburi FC dalam rangka Grand Launching Jakarta International Stadium (JIS), Minggu (24/7/2022). (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Ilija Spasojevic sudah kembali ke Bali United setelah memperkuat Timnas Indonesia di Piala AFF. Ini membuat lini depan Bali United semakin bertaji. DI sisi sayap, ada Privat Mbarga yang menjadi andalan dengan sembilan gol yang sudah dibukukannya.

M. Rahmat juga bisa menjadi pendamping ideal di sisi penyerang sayap. Yang menjadi kekurangan tentu di Persija. Lini depan Macan Kemayoran masih belum lebih baik. Hanya 20 gol berhasil dibukukan. Apalagi tidak ada sosok Michael Krmencík yang masih dalam masa hukuman.

Kemungkinan besar di lini depan Persija akan diperkuat penyerang muda Taufik Hidayat. Riko Simanjuntak bisa menjadi senjata berbahaya jika lini belakang Bali United tidak menjaganya dengan baik.

Berita Terkait